PEKANBARU(RIAUPOS.CO) – Di aliran sungai, tepatnya belakang Rusunawa Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai Pesisir telah ditemukan sesosok mayat wanita. Peristiwa itu terungkap saat seorang saksi bernama Silis (70) akan mencari barang bekas pada pukul 10.00 WIB.
Di aliran sungai kecil yang dipenuhi sampah disitulah jasad wanita paruh baya ditemukan. Kemudian saksi pun menghubungi pihak berwajib Polsek Rumbai Pesisir.
- Advertisement -
Tak berselang lama, tim Polsek Rumbai Pesisir bersama Unit Identifikasi Polresta Pekanbaru pun sampai di lokasi. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Ardinal Efendi beserta Kapolres Pekanbaru Kombespol Nandang Mu’min Wijaya turun langsung.
Menurutnya, hasil sementara korban sudah tidak pulang ke rumah selama tiga hari. "Menurut keterangan saksi, korban tersebut mengalami kecelakaan beberapa bulan yang lalu. Ia sering pingsan bahkan ketika sedang berjalan atau ketika korban sedang bekerja," sebutnya.
Usai dilakukan olah TKP, korban dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan visum. (s)
- Advertisement -
Editor: Deslina
PEKANBARU(RIAUPOS.CO) – Di aliran sungai, tepatnya belakang Rusunawa Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai Pesisir telah ditemukan sesosok mayat wanita. Peristiwa itu terungkap saat seorang saksi bernama Silis (70) akan mencari barang bekas pada pukul 10.00 WIB.
Di aliran sungai kecil yang dipenuhi sampah disitulah jasad wanita paruh baya ditemukan. Kemudian saksi pun menghubungi pihak berwajib Polsek Rumbai Pesisir.
Tak berselang lama, tim Polsek Rumbai Pesisir bersama Unit Identifikasi Polresta Pekanbaru pun sampai di lokasi. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Ardinal Efendi beserta Kapolres Pekanbaru Kombespol Nandang Mu’min Wijaya turun langsung.
Menurutnya, hasil sementara korban sudah tidak pulang ke rumah selama tiga hari. "Menurut keterangan saksi, korban tersebut mengalami kecelakaan beberapa bulan yang lalu. Ia sering pingsan bahkan ketika sedang berjalan atau ketika korban sedang bekerja," sebutnya.
Usai dilakukan olah TKP, korban dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan visum. (s)
Editor: Deslina
