Kamis, 12 Juni 2025

Soal Gubri Tak Ikut Salat Istisqa, Ini Jawaban Pemprov

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, hari ini, Rabu (11/9), menjadi sorotan terkait tidak hadirnya ia pada pelaksanaan Salat Istisqa di halaman Kantor Gubernur Riau. Pasalnya, orang nomor satu di Riau tersebut sedang berada di Jakarta dan akan bertolak ke Thailand di saat masyarakat Riau sedang diterpa kabut asap.

Kepala Biro Humas, Protokol dan Kerja Sama  Firdaus mengatakan, Gubri Syamsuar tidak ada di Riau karena sedang menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) Indonesia Malaysia- Growth Triangle (IMT GT) di Krabi, Thailand. Gubernur diundang sebagai salah satu anggota delegasi Indonesia pada pertemuan tingkat Menteri, yang dipimpin langsung Menko Perekonomian Darmin Nasution. Pertemuan dilaksanakan 10-12 September 2019.

Baca Juga:  Penumpang di BRPS Mulai Meningkat

"Undangan pertemuan IMT-GT dari Kementerian Perekonomian disampaikan 8 Agustus 2019 yang lalu, jadi sudah lama dijadwalkan," ujar Firduas.

Dijelaskan Firdaus, Gubernur diundang  pada pertemuan tingkat Gubernur yaitu Chief Ministers anda Governors Forum (CMGF) ke-16 tanggal 12 September 2019 dan sekaligus mendampingi Bapak Menko Perekonomian dalam pertemuan tingkat Menteri pada tanggal 13 September 2019.

Selain Gubernur Riau, sejumlah Gubernur juga diundang pada pertemuan tersebut adalah Gubernur Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung dan Gubernur Lampung.

Pertemuan IMT-GT sangat penting bagi Riau, pada pertemuan Gubernur akan menyampaikan rencana pengoperasian roro Dumai-Malaka.

"Bapak Gubernur sangat berkepentingan untuk hadir, di mana menjadi momentum untuk menyampaikan pengoperasian Roro Dumai Malaka, memperjuangkan harga sawit, karet dan kelapa serta mempromosikan potensi investasi di Riau," ujar Firdaus.

Baca Juga:  Kawasan Stadion Utama Jadi Ajang Kumpul Muda-Mudi

Mengenai penanggulangan Kebakaran Hutan dan lahan, Firdaus menjelaskan, Tim Satgas tetap bekerja, baik itu satgas darat, udara, Manggala Agni dan lainnya. Kemudian terkait Indkes Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang meningkat, Gubri telah meminta Dinas Kesehatan untuk mendirikan posko pelayanan kepada masyarakat yang terpapar asap.

"Bapak Gubernur terus berkoordinasi dengan Tim Satgas dan terus memantau perkembangan yang terjadi," ujar Firdaus.(sol)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, hari ini, Rabu (11/9), menjadi sorotan terkait tidak hadirnya ia pada pelaksanaan Salat Istisqa di halaman Kantor Gubernur Riau. Pasalnya, orang nomor satu di Riau tersebut sedang berada di Jakarta dan akan bertolak ke Thailand di saat masyarakat Riau sedang diterpa kabut asap.

Kepala Biro Humas, Protokol dan Kerja Sama  Firdaus mengatakan, Gubri Syamsuar tidak ada di Riau karena sedang menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) Indonesia Malaysia- Growth Triangle (IMT GT) di Krabi, Thailand. Gubernur diundang sebagai salah satu anggota delegasi Indonesia pada pertemuan tingkat Menteri, yang dipimpin langsung Menko Perekonomian Darmin Nasution. Pertemuan dilaksanakan 10-12 September 2019.

Baca Juga:  6 Fraksi Desak Paripurna Rotasi AKD

"Undangan pertemuan IMT-GT dari Kementerian Perekonomian disampaikan 8 Agustus 2019 yang lalu, jadi sudah lama dijadwalkan," ujar Firduas.

Dijelaskan Firdaus, Gubernur diundang  pada pertemuan tingkat Gubernur yaitu Chief Ministers anda Governors Forum (CMGF) ke-16 tanggal 12 September 2019 dan sekaligus mendampingi Bapak Menko Perekonomian dalam pertemuan tingkat Menteri pada tanggal 13 September 2019.

Selain Gubernur Riau, sejumlah Gubernur juga diundang pada pertemuan tersebut adalah Gubernur Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung dan Gubernur Lampung.

Pertemuan IMT-GT sangat penting bagi Riau, pada pertemuan Gubernur akan menyampaikan rencana pengoperasian roro Dumai-Malaka.

"Bapak Gubernur sangat berkepentingan untuk hadir, di mana menjadi momentum untuk menyampaikan pengoperasian Roro Dumai Malaka, memperjuangkan harga sawit, karet dan kelapa serta mempromosikan potensi investasi di Riau," ujar Firdaus.

Baca Juga:  Jaksa Masih Teliti Berkas Plt Bupati Bengkalis Nonaktif

Mengenai penanggulangan Kebakaran Hutan dan lahan, Firdaus menjelaskan, Tim Satgas tetap bekerja, baik itu satgas darat, udara, Manggala Agni dan lainnya. Kemudian terkait Indkes Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang meningkat, Gubri telah meminta Dinas Kesehatan untuk mendirikan posko pelayanan kepada masyarakat yang terpapar asap.

"Bapak Gubernur terus berkoordinasi dengan Tim Satgas dan terus memantau perkembangan yang terjadi," ujar Firdaus.(sol)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, hari ini, Rabu (11/9), menjadi sorotan terkait tidak hadirnya ia pada pelaksanaan Salat Istisqa di halaman Kantor Gubernur Riau. Pasalnya, orang nomor satu di Riau tersebut sedang berada di Jakarta dan akan bertolak ke Thailand di saat masyarakat Riau sedang diterpa kabut asap.

Kepala Biro Humas, Protokol dan Kerja Sama  Firdaus mengatakan, Gubri Syamsuar tidak ada di Riau karena sedang menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) Indonesia Malaysia- Growth Triangle (IMT GT) di Krabi, Thailand. Gubernur diundang sebagai salah satu anggota delegasi Indonesia pada pertemuan tingkat Menteri, yang dipimpin langsung Menko Perekonomian Darmin Nasution. Pertemuan dilaksanakan 10-12 September 2019.

Baca Juga:  13 Kelurahan Zona Merah Covid-19

"Undangan pertemuan IMT-GT dari Kementerian Perekonomian disampaikan 8 Agustus 2019 yang lalu, jadi sudah lama dijadwalkan," ujar Firduas.

Dijelaskan Firdaus, Gubernur diundang  pada pertemuan tingkat Gubernur yaitu Chief Ministers anda Governors Forum (CMGF) ke-16 tanggal 12 September 2019 dan sekaligus mendampingi Bapak Menko Perekonomian dalam pertemuan tingkat Menteri pada tanggal 13 September 2019.

Selain Gubernur Riau, sejumlah Gubernur juga diundang pada pertemuan tersebut adalah Gubernur Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung dan Gubernur Lampung.

Pertemuan IMT-GT sangat penting bagi Riau, pada pertemuan Gubernur akan menyampaikan rencana pengoperasian roro Dumai-Malaka.

"Bapak Gubernur sangat berkepentingan untuk hadir, di mana menjadi momentum untuk menyampaikan pengoperasian Roro Dumai Malaka, memperjuangkan harga sawit, karet dan kelapa serta mempromosikan potensi investasi di Riau," ujar Firdaus.

Baca Juga:  Kawasan Stadion Utama Jadi Ajang Kumpul Muda-Mudi

Mengenai penanggulangan Kebakaran Hutan dan lahan, Firdaus menjelaskan, Tim Satgas tetap bekerja, baik itu satgas darat, udara, Manggala Agni dan lainnya. Kemudian terkait Indkes Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang meningkat, Gubri telah meminta Dinas Kesehatan untuk mendirikan posko pelayanan kepada masyarakat yang terpapar asap.

"Bapak Gubernur terus berkoordinasi dengan Tim Satgas dan terus memantau perkembangan yang terjadi," ujar Firdaus.(sol)

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari