Tetap Rendah Hati dan Selalu Berinovasi

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tak terasa sudah hampir setahun Devi Deslaini dan Ali Sya’ban terpilih sebagai first runner up Z Face Boy and Girl Riau 2018. Pasangan muda ini adalah jebolan ajang pencarian bakat yang diadakan langsung oleh Zetizen Riau Pos tahun lalu.

Dipilih melalui proses penyeleksian yang cukup panjang dan harus bersaing dengan orang-orang baru tentunya. Tak hanya itu pasangan muda ini juga memiliki bakat yang istimewa. Pada saat penampilan, Devi menampilkan bakatnya membaca puisi dan Ali yang mahir dalam bersilat.

- Advertisement -

Karena bakat mereka, akhirnya mereka lolos ke tahap karantina dan terpilih sebagai first runner up Z Face Boy and Girl Riau 2018.

Proses yang dilewati tentunya tidak instan. Hal tersebut diakui oleh kedua anak muda ini. "Banyak suka dan duka yang mereka lewati.Dimulai saat pertama mendaftar hingga berusaha menyelesaikan berbagai challenge yang diberikan oleh panitia kepada seluruh peserta. Saat terpilih pun ada rasa tidak percaya. Karena pastinya masih ada yang lebih pantas dari kami," ujar Ali.

- Advertisement -

Perasaan senang itulah yang dirasakan oleh pasangan ini karena terpilih dari sekian orang yang juga memiliki bakat yang berbeda dari mereka. Namun di setiap diri seseorang tentunya memilki nilai plus masing-masing. Dan itulah yang menjadikan mereka terpilih hingga saat ini. Tetap rendah hati dan selalu intropeksi diri. Mungkin itulah yang mereka lakukan agar tidak cepat merasa puas akan hasil yang sudah diraih dan didapat. Dan tetap selalu berkarya dengan ide- ide baru yang tentunya bisa memotivasi muda mudi lainnya.

"Awalnya itu enggak nyangka bisa kepilih jadi first runner up, karena juga ada yang lebih bagus kan dari kita berdua. Mungkin ada nilai plus dari juri tentunya, sehingga kita berdua bisa terpilih"ungkap Devi.

Detik-detik menuju lengserpun dirasakan oleh pasangan ini. Suka dan duka selama menjadi bagian dari Zetizen telah dirasakan. Devi juga mengungkapkan, sejak terpilih dan bergabung di Zetizen, ia lebih dikenal banyak orang dan bisa berbaur langsung dengan masyarakat.

"Aku dulu jarang banget ketemu orang rame dan kurang bergaul dengan sekitar. Sejak aku ikut ajang Z Face, aku jadi lebih percaya diri dan tentunya dikenal banyak orang" ujar Devi.

Begitupun dengan Ali. Ia mengatakan banyak benefit yang sudah ia terima selama bergabung di Zetizen dalam satu tahun ini. Sehingga ia bisa lebih mengeksplor dirinya lewat bakat yang ia miliki dan membagikannya kepada yang lain. Bukan itu saja, lelaki gempal ini juga mengungkapkan bahwa ia menjadi akrab dengan orang orang yang bekerja di dunia jurnalistik khususnya di Riau Pos sendiri. "Selama bergabung di Zetizen senang tentunya karena dapet teman baru dan keluarga baru. Selain itu aku juga bisa kenal orang-orang yang berperan langsung di dunia jurnalistik khususnya Riau Pos, aku juga lebih dikenal orang, baik di lingkungan rumah maupun kampus" tambah Ali.

Tak hanya sampai di situ, pasangan muda ini juga berharap untuk generasi Z Face selanjutnya yang akan melanjutkan program program baru dari Zetizen. Agar Zetizen terus berkembang dan tetap ada hingga kapanpun. Dan juga mereka berharap akan ada inovasi inovasi baru dalam program kerja Z Face Boy and Girl 2019 nantinya. Yang tentunya bermanfaat dan selalu memotivasi anak anak muda di Indonesia. Serta tetap selalu kompak dan dapat bekerja sama dalam hal apapun.(azr)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tak terasa sudah hampir setahun Devi Deslaini dan Ali Sya’ban terpilih sebagai first runner up Z Face Boy and Girl Riau 2018. Pasangan muda ini adalah jebolan ajang pencarian bakat yang diadakan langsung oleh Zetizen Riau Pos tahun lalu.

Dipilih melalui proses penyeleksian yang cukup panjang dan harus bersaing dengan orang-orang baru tentunya. Tak hanya itu pasangan muda ini juga memiliki bakat yang istimewa. Pada saat penampilan, Devi menampilkan bakatnya membaca puisi dan Ali yang mahir dalam bersilat.

Karena bakat mereka, akhirnya mereka lolos ke tahap karantina dan terpilih sebagai first runner up Z Face Boy and Girl Riau 2018.

Proses yang dilewati tentunya tidak instan. Hal tersebut diakui oleh kedua anak muda ini. "Banyak suka dan duka yang mereka lewati.Dimulai saat pertama mendaftar hingga berusaha menyelesaikan berbagai challenge yang diberikan oleh panitia kepada seluruh peserta. Saat terpilih pun ada rasa tidak percaya. Karena pastinya masih ada yang lebih pantas dari kami," ujar Ali.

Perasaan senang itulah yang dirasakan oleh pasangan ini karena terpilih dari sekian orang yang juga memiliki bakat yang berbeda dari mereka. Namun di setiap diri seseorang tentunya memilki nilai plus masing-masing. Dan itulah yang menjadikan mereka terpilih hingga saat ini. Tetap rendah hati dan selalu intropeksi diri. Mungkin itulah yang mereka lakukan agar tidak cepat merasa puas akan hasil yang sudah diraih dan didapat. Dan tetap selalu berkarya dengan ide- ide baru yang tentunya bisa memotivasi muda mudi lainnya.

"Awalnya itu enggak nyangka bisa kepilih jadi first runner up, karena juga ada yang lebih bagus kan dari kita berdua. Mungkin ada nilai plus dari juri tentunya, sehingga kita berdua bisa terpilih"ungkap Devi.

Detik-detik menuju lengserpun dirasakan oleh pasangan ini. Suka dan duka selama menjadi bagian dari Zetizen telah dirasakan. Devi juga mengungkapkan, sejak terpilih dan bergabung di Zetizen, ia lebih dikenal banyak orang dan bisa berbaur langsung dengan masyarakat.

"Aku dulu jarang banget ketemu orang rame dan kurang bergaul dengan sekitar. Sejak aku ikut ajang Z Face, aku jadi lebih percaya diri dan tentunya dikenal banyak orang" ujar Devi.

Begitupun dengan Ali. Ia mengatakan banyak benefit yang sudah ia terima selama bergabung di Zetizen dalam satu tahun ini. Sehingga ia bisa lebih mengeksplor dirinya lewat bakat yang ia miliki dan membagikannya kepada yang lain. Bukan itu saja, lelaki gempal ini juga mengungkapkan bahwa ia menjadi akrab dengan orang orang yang bekerja di dunia jurnalistik khususnya di Riau Pos sendiri. "Selama bergabung di Zetizen senang tentunya karena dapet teman baru dan keluarga baru. Selain itu aku juga bisa kenal orang-orang yang berperan langsung di dunia jurnalistik khususnya Riau Pos, aku juga lebih dikenal orang, baik di lingkungan rumah maupun kampus" tambah Ali.

Tak hanya sampai di situ, pasangan muda ini juga berharap untuk generasi Z Face selanjutnya yang akan melanjutkan program program baru dari Zetizen. Agar Zetizen terus berkembang dan tetap ada hingga kapanpun. Dan juga mereka berharap akan ada inovasi inovasi baru dalam program kerja Z Face Boy and Girl 2019 nantinya. Yang tentunya bermanfaat dan selalu memotivasi anak anak muda di Indonesia. Serta tetap selalu kompak dan dapat bekerja sama dalam hal apapun.(azr)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya