PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP), tahun ini akan fokus pada pembangunan infrastruktur. Terutama jalan yang mendukung sektor perekonomian. Hal tersebut untuk mendukung bangkitnya perekonomian di masa pandemi Covid-19.
Kepala Dinas PUPR PKPP Riau Arif Setyawan mengatakan, untuk peningkatan kualitas dan perbaikan infrastuktur jalan, sebelumnya pihaknya sudah memetakan daerah mana saja yang akan menjadi prioritas. Namun, selain prioritas perekonomian juga jalan yang akan dilintasi masyarakat saat mudik Idulfitri juga akan menjadi fokus pihaknya.
"Setelah dipetakan mana yang prioritas, April ini sudah bisa langsung bekerja," katanya, kemarin.
Lebih lanjut dikatakannya, beberapa ruas jalan yang akan mulai dibangun di antaranya jalan menuju tempat wisata Bono di Kabupaten Pelalawan. Kemudian ruas jalan Bagan Siapiapi-Kubu di Kabupaten Rokan Hilir untuk mendukung sektor tranportasi perkebunan.
"Kemudian ruas jalan Selensen-Baganjaya yang juga mendukung sektor pertanian. Termasuk ruas Telukkuantan-Cerenti, Cerenti-Air Molek yang mendukung sektor pengiriman logistik," ujarnya.
Selanjutnya terhadap dukungan dunia industri yakni ruas jalan Simpang Pusako-Sungai Sepahat yakni di kawasan Pelabuhan Buton. Khusus untuk keperluan jalur mudik, pihaknya juga akan melakukan perbaikan-perbaikan.
"Untuk jalur mudik juga akan menjadi prioritas kami, terutama yang menghubungkan dua kabupaten. Seperti Ujung Tanjung, Tapung-Rohul, Air Molek Simpang Japura, termasuk juga Rengat-Kuala Cenaku," sebutnya.
Untuk tahun depan, pihaknya juga akan melakukan kegiatan serupa. Agar pembangunan dapat cepat terlaksana, pihaknya akan melakukan tender dini.
"Untuk tahun depan juga akan dilakukan kegiatan serupa, baik peningkatkan kualitas jalan dan pembangunan baru. Total panjangnya sekitar 80 km," paparnya. (ade)
Laporan Soleh Saputra, Pekanbaru