Giliran Rumbai Barat Gelar MTQ

PEKABARU (RIAUPOS.CO) – Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP kembali membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kecamatan. Kali ini MTQ tingkat Kecamatan Rumbai Barat yang dipusatkan di Masjid Al Kastoeri, Kelurahan Agrowisata, Kecamatan Rumbai Barat, Senin (5/2).

Hadir bersama Pj Wako di kesempatan itu, Ketua TP PKK Pekanbaru Raja Rilla Mustafa Muflihun SM, Ketua LPTQ yang juga Kepala Dinas Sosial Dr H Idrus MAg, Kepala Dinas Koperasi H Sarbaini SAg MH, Kepala Bagian Kesra Tri Sepna Saputra SSTP MSi, serta ratusan warga dan peserta MTQ.

- Advertisement -

Dalam sambutannya, Pj Wako menyampaikan, pelaksanaan MTQ merupakan iven tahunan yang selalu digelar mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional. Untuk itu, ia berharap agar pelaksanaan MTQ bukan hanya seremoni saja, melainkan bisa menjadi ajang mensyiarkan Islam.

”Sekaligus mampu menanamkan rasa cinta terhadap Al-Qur’an dengan selalu membaca, menghafal, memahami, serta menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup,” ujar Uun, panggilan akrab Muflihun.

- Advertisement -

Lanjut orang nomor satu di Kota Bertuah ini, dengan pelaksanaan MTQ akan terjaring qari-qariah terbaik yang nantinya menjadi perwakilan kecamatan di MTQ tingkat Kota Pekanbaru.

Pj Wako berpesan supaya tim dewan juri bisa menjalankan tugas secara profesional dengan memberikan penilaian yang objektif. ”Kalau baik, katakan baik. Jangan pilih kasih, harus netral, sehingga kita betul-betul bisa mendapatkan qari-qariah terbaik. Untuk itu, berikan penilaian yang objektif,” tambahnya.

Pj Wako tak lupa menyampaikan sejumlah program pemerintah pusat, seperti pengentasan tengkes dan kemiskinan ekstrem, serta pengendalian inflasi. Kemudian, ia juga turut menyampaikan lima program Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru di antaranya bantuan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan dari keluarga kurang mampu, santunan kematian bagi ahli waris keluarga kurang mampu, serta subsidi bunga pinjaman bank bagi pelaku UMKM.

Lalu program doctor on call atau layanan kesehatan 24 jam, dan terakhir Jaminan Kesehatan Pekanbaru Bertuah (JKPB). Yang mana, warga cukup menunjukan KTP saat berobat ke puskesmas dan rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.(ilo)

PEKABARU (RIAUPOS.CO) – Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP kembali membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kecamatan. Kali ini MTQ tingkat Kecamatan Rumbai Barat yang dipusatkan di Masjid Al Kastoeri, Kelurahan Agrowisata, Kecamatan Rumbai Barat, Senin (5/2).

Hadir bersama Pj Wako di kesempatan itu, Ketua TP PKK Pekanbaru Raja Rilla Mustafa Muflihun SM, Ketua LPTQ yang juga Kepala Dinas Sosial Dr H Idrus MAg, Kepala Dinas Koperasi H Sarbaini SAg MH, Kepala Bagian Kesra Tri Sepna Saputra SSTP MSi, serta ratusan warga dan peserta MTQ.

Dalam sambutannya, Pj Wako menyampaikan, pelaksanaan MTQ merupakan iven tahunan yang selalu digelar mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional. Untuk itu, ia berharap agar pelaksanaan MTQ bukan hanya seremoni saja, melainkan bisa menjadi ajang mensyiarkan Islam.

”Sekaligus mampu menanamkan rasa cinta terhadap Al-Qur’an dengan selalu membaca, menghafal, memahami, serta menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup,” ujar Uun, panggilan akrab Muflihun.

Lanjut orang nomor satu di Kota Bertuah ini, dengan pelaksanaan MTQ akan terjaring qari-qariah terbaik yang nantinya menjadi perwakilan kecamatan di MTQ tingkat Kota Pekanbaru.

Pj Wako berpesan supaya tim dewan juri bisa menjalankan tugas secara profesional dengan memberikan penilaian yang objektif. ”Kalau baik, katakan baik. Jangan pilih kasih, harus netral, sehingga kita betul-betul bisa mendapatkan qari-qariah terbaik. Untuk itu, berikan penilaian yang objektif,” tambahnya.

Pj Wako tak lupa menyampaikan sejumlah program pemerintah pusat, seperti pengentasan tengkes dan kemiskinan ekstrem, serta pengendalian inflasi. Kemudian, ia juga turut menyampaikan lima program Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru di antaranya bantuan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan dari keluarga kurang mampu, santunan kematian bagi ahli waris keluarga kurang mampu, serta subsidi bunga pinjaman bank bagi pelaku UMKM.

Lalu program doctor on call atau layanan kesehatan 24 jam, dan terakhir Jaminan Kesehatan Pekanbaru Bertuah (JKPB). Yang mana, warga cukup menunjukan KTP saat berobat ke puskesmas dan rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.(ilo)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya