Selasa, 8 April 2025
spot_img

Semburan Gas Berpotensi Timbulkan Ledakan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Semburan gas  di Ponpes Al Ihsan Kecamatan Tenayan Raya bisa berpotensi menimbulkan ledakan. Pasalnya, dari pengukuran menggunakan alat Gas Detektor telah menunjukkan di ambang batas 6 persen Lower Explosive Limit (LEL). Artinya, di angka 6 persen LEL itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Darwin, selaku Analis Program Energi Baru Terbarukan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Provinsi Riau yang memantau kondisi disemburan  mengatakan, dari hasil pengukuran yang dilakukan pada pukul 12.49 WIB menunjukkan LEL diangka 6 persen. Tetapi untuk kandungan gas atau H2S, nol.

"LEL diangka 6 persen. Itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan," ujar Darwin kepada Riaupos.co, Sabtu (6/2/2021).

Pantauan Riaupos.co di lokasi semburan, petugas saat ini tengah melebarkan jangkauan batas tanda berbahaya. Warga dilarang mendekat ke lokasi semburan apalagi membawa handphone karena bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Baca Juga:  Mahasiswa Umri Lakukan Penelitian Rumah Makan

Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Semburan gas  di Ponpes Al Ihsan Kecamatan Tenayan Raya bisa berpotensi menimbulkan ledakan. Pasalnya, dari pengukuran menggunakan alat Gas Detektor telah menunjukkan di ambang batas 6 persen Lower Explosive Limit (LEL). Artinya, di angka 6 persen LEL itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Darwin, selaku Analis Program Energi Baru Terbarukan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Provinsi Riau yang memantau kondisi disemburan  mengatakan, dari hasil pengukuran yang dilakukan pada pukul 12.49 WIB menunjukkan LEL diangka 6 persen. Tetapi untuk kandungan gas atau H2S, nol.

"LEL diangka 6 persen. Itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan," ujar Darwin kepada Riaupos.co, Sabtu (6/2/2021).

Pantauan Riaupos.co di lokasi semburan, petugas saat ini tengah melebarkan jangkauan batas tanda berbahaya. Warga dilarang mendekat ke lokasi semburan apalagi membawa handphone karena bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Baca Juga:  Ali Suseno: Ayo Pasang Bendera dan Umbul-umbul Semarakkan Kemerdekaan

Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Semburan Gas Berpotensi Timbulkan Ledakan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Semburan gas  di Ponpes Al Ihsan Kecamatan Tenayan Raya bisa berpotensi menimbulkan ledakan. Pasalnya, dari pengukuran menggunakan alat Gas Detektor telah menunjukkan di ambang batas 6 persen Lower Explosive Limit (LEL). Artinya, di angka 6 persen LEL itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Darwin, selaku Analis Program Energi Baru Terbarukan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Provinsi Riau yang memantau kondisi disemburan  mengatakan, dari hasil pengukuran yang dilakukan pada pukul 12.49 WIB menunjukkan LEL diangka 6 persen. Tetapi untuk kandungan gas atau H2S, nol.

"LEL diangka 6 persen. Itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan," ujar Darwin kepada Riaupos.co, Sabtu (6/2/2021).

Pantauan Riaupos.co di lokasi semburan, petugas saat ini tengah melebarkan jangkauan batas tanda berbahaya. Warga dilarang mendekat ke lokasi semburan apalagi membawa handphone karena bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Baca Juga:  BIN Riau Gelar Vaksinasi Massal

Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Semburan gas  di Ponpes Al Ihsan Kecamatan Tenayan Raya bisa berpotensi menimbulkan ledakan. Pasalnya, dari pengukuran menggunakan alat Gas Detektor telah menunjukkan di ambang batas 6 persen Lower Explosive Limit (LEL). Artinya, di angka 6 persen LEL itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Darwin, selaku Analis Program Energi Baru Terbarukan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Provinsi Riau yang memantau kondisi disemburan  mengatakan, dari hasil pengukuran yang dilakukan pada pukul 12.49 WIB menunjukkan LEL diangka 6 persen. Tetapi untuk kandungan gas atau H2S, nol.

"LEL diangka 6 persen. Itu bisa berpotensi menimbulkan ledakan," ujar Darwin kepada Riaupos.co, Sabtu (6/2/2021).

Pantauan Riaupos.co di lokasi semburan, petugas saat ini tengah melebarkan jangkauan batas tanda berbahaya. Warga dilarang mendekat ke lokasi semburan apalagi membawa handphone karena bisa berpotensi menimbulkan ledakan.

Baca Juga:  Mahasiswa Umri Lakukan Penelitian Rumah Makan

Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari