PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kondisi turap (leoning) di jalan Parit Indah Kecamatan Bukit Raya kondisinya sangat memperihatinkan, turap tersebut saat ini sudah mulai ambruk dan terlihat tidak terawat, hal itu membuat kondisi jalan sudah mulai menurun karena di daerah tersebut kondisi tanah yang rawa dan dikhawatirkan akan amblas.
Pantauan Riau Pos di lapangan, Senin (4/11) kondisi turap sudah banyak yang ambruk, sebagian sudah tidak terlihat batu-batu yang membentengi jalan, tak jarang terlihat tembok sudah ambruk di parit dan sudah mulai menyekat aliran air.
Selain itu, kondisi jalan sudah terlihat agak menurun, ditambah lagi kenderaan-kenderaan berat sering melintas membawa muatan. Terihat juga jalan sudah mulai retak karena tembok yang membentengi jalan sudah banyak yang ambruk.
"Turap ini sudah lama seperti ini, kalau tidak diperhatikan, bisa saja nanti jalan pun ikut amblas, sebab jalan tidak ada yang menompangi, karena sudah banyak yang ambruk," kata salah seorang warga Dedi.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru melalui Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Herdo Latif mengatakan, pihaknya sudah pernah menganggarkan perbaikan turap tersebut.
"Dulu pernah kami coba anggarkan, namun kondisi leoning itu sudah banyak yang rusak, tentu kalau cuma mengandalkan APBD tak akan cukup," katanya.
Pihaknya akan mengusulkan bantuan dari dana APBN, karena jika hanya menggunakan APBD tentu perlu dikerjakan bertahap. “Tak mungkin kami kerjakan sekian meter, besok sekian meter lagi. Saya takut kalau sebagian di bongkar, maka yang lain rusak juga,” kata Herdo Latif.
Untuk itu, pihaknya kedepan akan berusaha meminta anggaran dari APBN untuk perbaikan turap tersebut bisa dikerjakan secara keseluruhan. "Memang banyak titik-titik leoning itu yang terlihat sudah rusak, mudah-mudahan bisa memakai dana pusat, dan kami sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR provinsi," ucapnya.(*4)
