PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kegiatan Job Expo 2019 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Dinaker) Kota Pekanbaru sudah selesai dan antusias para pencari kerja (pencaker) cukup tinggi. Dari target 4.000-an, sampai hari terakhir tembus 5.000-an pencaker yang menggantungkan harapan untuk dapat diterima bekerja di 60 perusahaan yang ikut pada kegiatan ini.
Reaksi positif pun disampaikan anggota DPRD Pekanbaru, Aidil Amri. Ia menyebutkan, apa yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja ini patut diapresiasi, karena ini dinilai sangat membantu para pencaker khususnya yang baru lulus sekolah tanpa pengalaman.
“Namun harapan kita tentu, kegiatan ini dapat menampung dan mengakomodir pencaker yang sudah melamar di job expo itu,” ujar Aiduk kepada Riau Pos, Sabtu (3/8).
Artinya, ketika kegiatan ini sudah selesai, politisi Demokrat ini menyarankan Disnaker kembali berkoordinasi dengan perusahaan yang ikut job expo, supaya tidak menerapkan penilaian yang tinggi dalam melakukan penerima naker. Ini disebutkan agar hampir 2000 lowongan yang disiapkan bisa terisi oleh para pencaker yang saat ini masih menganggur. “Kami belum tahu, apakah dari kegiatan ini ada pencaker berasal luar Pekanbaru, Riau? Semoga saja tidak ada, karena kalau ada akan menambah saingan pencaker lokal,” katanya.
Maka dari itu, Aidil berharap, harus ada skala prioritas dalam penerimaan naker pada job expo ini. ”Tentu kita maunya utamakan pencaker lokal dahulu, jika memang dari jumlah lowongan yang ada itu bisa terisi semua tanpa ada yang kosong,” harapnya.(gus)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kegiatan Job Expo 2019 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Dinaker) Kota Pekanbaru sudah selesai dan antusias para pencari kerja (pencaker) cukup tinggi. Dari target 4.000-an, sampai hari terakhir tembus 5.000-an pencaker yang menggantungkan harapan untuk dapat diterima bekerja di 60 perusahaan yang ikut pada kegiatan ini.
Reaksi positif pun disampaikan anggota DPRD Pekanbaru, Aidil Amri. Ia menyebutkan, apa yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja ini patut diapresiasi, karena ini dinilai sangat membantu para pencaker khususnya yang baru lulus sekolah tanpa pengalaman.
- Advertisement -
“Namun harapan kita tentu, kegiatan ini dapat menampung dan mengakomodir pencaker yang sudah melamar di job expo itu,” ujar Aiduk kepada Riau Pos, Sabtu (3/8).
Artinya, ketika kegiatan ini sudah selesai, politisi Demokrat ini menyarankan Disnaker kembali berkoordinasi dengan perusahaan yang ikut job expo, supaya tidak menerapkan penilaian yang tinggi dalam melakukan penerima naker. Ini disebutkan agar hampir 2000 lowongan yang disiapkan bisa terisi oleh para pencaker yang saat ini masih menganggur. “Kami belum tahu, apakah dari kegiatan ini ada pencaker berasal luar Pekanbaru, Riau? Semoga saja tidak ada, karena kalau ada akan menambah saingan pencaker lokal,” katanya.
- Advertisement -
Maka dari itu, Aidil berharap, harus ada skala prioritas dalam penerimaan naker pada job expo ini. ”Tentu kita maunya utamakan pencaker lokal dahulu, jika memang dari jumlah lowongan yang ada itu bisa terisi semua tanpa ada yang kosong,” harapnya.(gus)
