PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tak hanya di Kota Pekanbaru, Kepolisian Daerah (Polda) Riau berserta jajaran akan mendirikan Posko Relawan Pemadaman Karhuta di 11 kota/kabupetan lainnya. Langkah ini sebagai upaya pencegahan dan penanganan Karhutla secara terpadu di Bumi Lancang Kuning.
Posko Relawan Pemadaman Karhutla yang berlokasi di Anjungan Sri Gemilang, Kabupaten Inhil dalam Purna-MTQ Jalan Jenderal Sudirman telah diresmikan, Kamis (30/1) lalu. Pendirian posko ini diinisiasikan masyarakat Riau serta sinergitas antara instansi terkait dalam mempersiapkan diri sejak dini menghadapi Karhuta.
"Tidak hanya di Pekanbaru, kita juga akan membuka posko yang sama di masing-masing kota/kabupaten yang ada di Riau," ungkap Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi kepada Riau Pos.
Ditambahkan Agung, pendirian posko tiap kabupaten/kota bertujuan untuk melakukan pemantuan secara terus menerus. Selain itu, mempermudah pelaksanaan koordinasi ketika terjadi Karhutla sehingga bisa ditangani secara cepat. "Ini agar kita dapat memantau secara terus menerus dan mempermudah pelaksanaan koordinasi," tutur kapolda.
Sebelumnya, kapolda menuturkan, untuk posko yang telah diresmikan menyediakan sistem monitoring terhadap hotspot dan firespot yang diakses melakui aplikasi Dashboard Lancang Kuning. Di posko ini dilakukan pembentukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memenuhi unsur well trained and skilled dalam pemadam bencana Karhutla, meningkatan sinergitas dan mempermudah koordinasi dengan para pemangku kepentingan dalam menanggulangi karhutla serta meningkatkna kecepatan respon terhadap munculnya titik api.
"Kita juga akan melatih relawan baru dalam memadamkan kebakaran lahan, sehingga ketika diterjunkan ke lapangan mereka sudah bisa memadamkan api," terangnya.
Untuk merekrut relawan pemadaman Karhulta, pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai pihak mulai dari universitas hingga ormas. Saat ini, sudah ada 6.500 orang yang bergabung menjadi relawan.(rir)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tak hanya di Kota Pekanbaru, Kepolisian Daerah (Polda) Riau berserta jajaran akan mendirikan Posko Relawan Pemadaman Karhuta di 11 kota/kabupetan lainnya. Langkah ini sebagai upaya pencegahan dan penanganan Karhutla secara terpadu di Bumi Lancang Kuning.
Posko Relawan Pemadaman Karhutla yang berlokasi di Anjungan Sri Gemilang, Kabupaten Inhil dalam Purna-MTQ Jalan Jenderal Sudirman telah diresmikan, Kamis (30/1) lalu. Pendirian posko ini diinisiasikan masyarakat Riau serta sinergitas antara instansi terkait dalam mempersiapkan diri sejak dini menghadapi Karhuta.
- Advertisement -
"Tidak hanya di Pekanbaru, kita juga akan membuka posko yang sama di masing-masing kota/kabupaten yang ada di Riau," ungkap Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi kepada Riau Pos.
Ditambahkan Agung, pendirian posko tiap kabupaten/kota bertujuan untuk melakukan pemantuan secara terus menerus. Selain itu, mempermudah pelaksanaan koordinasi ketika terjadi Karhutla sehingga bisa ditangani secara cepat. "Ini agar kita dapat memantau secara terus menerus dan mempermudah pelaksanaan koordinasi," tutur kapolda.
- Advertisement -
Sebelumnya, kapolda menuturkan, untuk posko yang telah diresmikan menyediakan sistem monitoring terhadap hotspot dan firespot yang diakses melakui aplikasi Dashboard Lancang Kuning. Di posko ini dilakukan pembentukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memenuhi unsur well trained and skilled dalam pemadam bencana Karhutla, meningkatan sinergitas dan mempermudah koordinasi dengan para pemangku kepentingan dalam menanggulangi karhutla serta meningkatkna kecepatan respon terhadap munculnya titik api.
"Kita juga akan melatih relawan baru dalam memadamkan kebakaran lahan, sehingga ketika diterjunkan ke lapangan mereka sudah bisa memadamkan api," terangnya.
Untuk merekrut relawan pemadaman Karhulta, pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai pihak mulai dari universitas hingga ormas. Saat ini, sudah ada 6.500 orang yang bergabung menjadi relawan.(rir)