Rabu, 9 April 2025

Tidak ada Acara Petang Megang

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sama seperti tahun-tahun lalu sejak pandemi Covid-19 melanda, tahun ini dalam menyambut bulan suci Ramadan juga tidak ada penyelenggaraan tradisi Petang Megang di tepian Sungai Siak tepatnya di bawah Jembatan Siak III.

Pantauan Riau Pos di tepian Sungai Siak tepatnya di Rumah Tuan Kadi, Jumat (1/4) sore, tidak ada digelar acara Petang Megang yang merupakan tradisi turun-temurun dalam menyambut bulan Ramadan. Warga hanya tampak terlihat duduk bersantai dan beberapa anak-anak tengah mandi di sungai.

Acara Petang Megang yang merupakan tradisi mandi balimau biasa dilakukan satu hari sebelum puasa Ramadan dimulai. Sebelum adanya pandemi Covid-19, warga ramai mendatangi tepian Sungai Siak untuk mengikuti tradisi ini.

Baca Juga:  Target Miliki Empat Cabang

Bowo, salah seorang warga yang tengah berada di tepian Sungai Siak mengatakan,

idak ada lagi pelaksanaan acara balimau kasai atau Petang Megang di tepian Sungai Siak. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya (sebelum Covid-19) yang ramai dikunjungi warga.

"Sepertinya tahun ini tidak ada pelaksanaan Petang Megang di sini. Kalau di tahun -tahun sebelumnya, sebelum Covid-19, di sini ramai dikunjungi warga yang akan melaksanakan acara balimau kasai atau Petang Megang. Mungkin karena masih pandemi Covid-19," ujar Bowo.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru Masriyah mengatakan,  tidak adanya tradisi Petang Megang tahun ini karena pertimbangannya Covid-19 yang masih melanda.

Bahkan peniadaan Petang Megang telah dibahas dan diputuskan melalui rapat koordinasi dengan pertimbangan Pekanbaru yang masih berstatus PPKM level 3 pekan ini. "Sesuai hasil kesepakatan, kita pastikan tidak jadi menggelar Petang Megang dalam menyambut bulan Ramadan tahun ini," ujar Masriyah.(dof)

Baca Juga:  Jalan Sembilang Terendam, Alihkan Arus Lalin

 

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sama seperti tahun-tahun lalu sejak pandemi Covid-19 melanda, tahun ini dalam menyambut bulan suci Ramadan juga tidak ada penyelenggaraan tradisi Petang Megang di tepian Sungai Siak tepatnya di bawah Jembatan Siak III.

Pantauan Riau Pos di tepian Sungai Siak tepatnya di Rumah Tuan Kadi, Jumat (1/4) sore, tidak ada digelar acara Petang Megang yang merupakan tradisi turun-temurun dalam menyambut bulan Ramadan. Warga hanya tampak terlihat duduk bersantai dan beberapa anak-anak tengah mandi di sungai.

Acara Petang Megang yang merupakan tradisi mandi balimau biasa dilakukan satu hari sebelum puasa Ramadan dimulai. Sebelum adanya pandemi Covid-19, warga ramai mendatangi tepian Sungai Siak untuk mengikuti tradisi ini.

Baca Juga:  Sabarudi: Ketersediaan Sembako Harus Dijamin

Bowo, salah seorang warga yang tengah berada di tepian Sungai Siak mengatakan,

idak ada lagi pelaksanaan acara balimau kasai atau Petang Megang di tepian Sungai Siak. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya (sebelum Covid-19) yang ramai dikunjungi warga.

"Sepertinya tahun ini tidak ada pelaksanaan Petang Megang di sini. Kalau di tahun -tahun sebelumnya, sebelum Covid-19, di sini ramai dikunjungi warga yang akan melaksanakan acara balimau kasai atau Petang Megang. Mungkin karena masih pandemi Covid-19," ujar Bowo.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru Masriyah mengatakan,  tidak adanya tradisi Petang Megang tahun ini karena pertimbangannya Covid-19 yang masih melanda.

Bahkan peniadaan Petang Megang telah dibahas dan diputuskan melalui rapat koordinasi dengan pertimbangan Pekanbaru yang masih berstatus PPKM level 3 pekan ini. "Sesuai hasil kesepakatan, kita pastikan tidak jadi menggelar Petang Megang dalam menyambut bulan Ramadan tahun ini," ujar Masriyah.(dof)

Baca Juga:  Target Miliki Empat Cabang

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Tidak ada Acara Petang Megang

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sama seperti tahun-tahun lalu sejak pandemi Covid-19 melanda, tahun ini dalam menyambut bulan suci Ramadan juga tidak ada penyelenggaraan tradisi Petang Megang di tepian Sungai Siak tepatnya di bawah Jembatan Siak III.

Pantauan Riau Pos di tepian Sungai Siak tepatnya di Rumah Tuan Kadi, Jumat (1/4) sore, tidak ada digelar acara Petang Megang yang merupakan tradisi turun-temurun dalam menyambut bulan Ramadan. Warga hanya tampak terlihat duduk bersantai dan beberapa anak-anak tengah mandi di sungai.

Acara Petang Megang yang merupakan tradisi mandi balimau biasa dilakukan satu hari sebelum puasa Ramadan dimulai. Sebelum adanya pandemi Covid-19, warga ramai mendatangi tepian Sungai Siak untuk mengikuti tradisi ini.

Baca Juga:  Dampak Asap, Walikota Pekanbaru Firdaus Mengaku Mulai Terserang ISPA

Bowo, salah seorang warga yang tengah berada di tepian Sungai Siak mengatakan,

idak ada lagi pelaksanaan acara balimau kasai atau Petang Megang di tepian Sungai Siak. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya (sebelum Covid-19) yang ramai dikunjungi warga.

"Sepertinya tahun ini tidak ada pelaksanaan Petang Megang di sini. Kalau di tahun -tahun sebelumnya, sebelum Covid-19, di sini ramai dikunjungi warga yang akan melaksanakan acara balimau kasai atau Petang Megang. Mungkin karena masih pandemi Covid-19," ujar Bowo.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru Masriyah mengatakan,  tidak adanya tradisi Petang Megang tahun ini karena pertimbangannya Covid-19 yang masih melanda.

Bahkan peniadaan Petang Megang telah dibahas dan diputuskan melalui rapat koordinasi dengan pertimbangan Pekanbaru yang masih berstatus PPKM level 3 pekan ini. "Sesuai hasil kesepakatan, kita pastikan tidak jadi menggelar Petang Megang dalam menyambut bulan Ramadan tahun ini," ujar Masriyah.(dof)

Baca Juga:  Diskes Minta Puskesmas Edukasi Masyarakat

 

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sama seperti tahun-tahun lalu sejak pandemi Covid-19 melanda, tahun ini dalam menyambut bulan suci Ramadan juga tidak ada penyelenggaraan tradisi Petang Megang di tepian Sungai Siak tepatnya di bawah Jembatan Siak III.

Pantauan Riau Pos di tepian Sungai Siak tepatnya di Rumah Tuan Kadi, Jumat (1/4) sore, tidak ada digelar acara Petang Megang yang merupakan tradisi turun-temurun dalam menyambut bulan Ramadan. Warga hanya tampak terlihat duduk bersantai dan beberapa anak-anak tengah mandi di sungai.

Acara Petang Megang yang merupakan tradisi mandi balimau biasa dilakukan satu hari sebelum puasa Ramadan dimulai. Sebelum adanya pandemi Covid-19, warga ramai mendatangi tepian Sungai Siak untuk mengikuti tradisi ini.

Baca Juga:  Bagansiapiapi Gantikan Siak

Bowo, salah seorang warga yang tengah berada di tepian Sungai Siak mengatakan,

idak ada lagi pelaksanaan acara balimau kasai atau Petang Megang di tepian Sungai Siak. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya (sebelum Covid-19) yang ramai dikunjungi warga.

"Sepertinya tahun ini tidak ada pelaksanaan Petang Megang di sini. Kalau di tahun -tahun sebelumnya, sebelum Covid-19, di sini ramai dikunjungi warga yang akan melaksanakan acara balimau kasai atau Petang Megang. Mungkin karena masih pandemi Covid-19," ujar Bowo.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru Masriyah mengatakan,  tidak adanya tradisi Petang Megang tahun ini karena pertimbangannya Covid-19 yang masih melanda.

Bahkan peniadaan Petang Megang telah dibahas dan diputuskan melalui rapat koordinasi dengan pertimbangan Pekanbaru yang masih berstatus PPKM level 3 pekan ini. "Sesuai hasil kesepakatan, kita pastikan tidak jadi menggelar Petang Megang dalam menyambut bulan Ramadan tahun ini," ujar Masriyah.(dof)

Baca Juga:  Sabarudi: Ketersediaan Sembako Harus Dijamin

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari