Senin, 20 Oktober 2025
spot_img

Jalan Parit Indah Kembali Rusak Parah

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Baru saja diperbaiki dengan sistem overlay pada 2023 lalu, kini Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya kembali rusak.

Permukaan aspal yang baru dilekatkan di jalan itu kembali terlihat terkelupas. Padahal jalan itu baru diperbaiki pada Mei 2023 lalu. Sementara sisi lainnya, yang belum tersentuh perbaikan sama sekali, juga mengalami kerusakan cukup parah.

Kerusakaan itu bisa langsung dilihat dan dirasakan begitu memasuki Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman. Lubang menganga bertebaran di sejumlah titik dan mengkhawatirkan.

Kondisi tersebut kian memburuk saat hujan turun. Lubang-lubang akan menjadi genangan air dan mengecoh pengendara khususnya pengendara roda dua.

Untuk diketahui, perbaikan Jalan Parit Indah tahun lalu dilakukan dengan sistem overlay sepanjang kurang lebih 2 kilometer. Ada pun anggarannya berasal dari bantuan keuangan (bankeu) Riau dengan total dana Rp5,3 miliar.

Baca Juga:  Pemko Diminta Update Data Jalan Rusak

Della (16), salah satu siswi di SMK Migas yang setiap hari melintasi Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju sekolahnya mengatakan, keadaan jalan ini kembali memburuk sejak musim hujan.

”Jalannya kembali berlubang, ada lubang kecil dan beberapa lubang besar di badan jalan. Lubang tersebut makin banyak setelah musim hujan kemarin,” ujar Della, Senin (26/2).

Della juga mengatakan, saat hujan turun, semua lubang akan terisi air dan sulit untuk membedakan mana jalan yang bisa dilalui dan jalan yang berlubang, terlebih bagi pengendara yang tidak biasa melalui jalan ini. Tak jarang ia kerap melihat pengendara roda dua yang terjatuh.

Kerusakan Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman menurut pengakuan pedagang setempat, terjadi akibat drainase yang tidak lancar, sehingga air meluap ke badan jalan saat hujan turun. Selain itu mobil-mobil truk bermuatan pun menjadikan jalan tersebut sebagai alternatif perlintasan. Dengan kurangnya perawatan jalan, hal demikian memicu kondisi jalan yang kian memburuk.

Baca Juga:  Masuk Musim Hujan, Pengendara Diminta Waspada Jalur Riau–Sumbar Rawan Longsor

”Belum lama ini jalanan ini tak seburuk sekarang, masih bisa dilalui dengan lancar oleh pengendara. Tapi sekarang lubang-lubang pun mulai banyak lagi. Ini disebabkan oleh parit kecil di pinggir jalan tidak berfungsi,” ujar Elmita (42), seorang pedagang.

Menurut pengakuan Elmita, belum ada upaya perbaikan drainase yang mencegah terjadinya luapan. Jika aliran parit-parit kecil tersebut lancar tentu tingkat kerusakan yang parah dapat diminimalisir.(end) 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Baru saja diperbaiki dengan sistem overlay pada 2023 lalu, kini Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya kembali rusak.

Permukaan aspal yang baru dilekatkan di jalan itu kembali terlihat terkelupas. Padahal jalan itu baru diperbaiki pada Mei 2023 lalu. Sementara sisi lainnya, yang belum tersentuh perbaikan sama sekali, juga mengalami kerusakan cukup parah.

Kerusakaan itu bisa langsung dilihat dan dirasakan begitu memasuki Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman. Lubang menganga bertebaran di sejumlah titik dan mengkhawatirkan.

Kondisi tersebut kian memburuk saat hujan turun. Lubang-lubang akan menjadi genangan air dan mengecoh pengendara khususnya pengendara roda dua.

Untuk diketahui, perbaikan Jalan Parit Indah tahun lalu dilakukan dengan sistem overlay sepanjang kurang lebih 2 kilometer. Ada pun anggarannya berasal dari bantuan keuangan (bankeu) Riau dengan total dana Rp5,3 miliar.

- Advertisement -
Baca Juga:  Dorong Motor Mogok saat Hujan

Della (16), salah satu siswi di SMK Migas yang setiap hari melintasi Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju sekolahnya mengatakan, keadaan jalan ini kembali memburuk sejak musim hujan.

”Jalannya kembali berlubang, ada lubang kecil dan beberapa lubang besar di badan jalan. Lubang tersebut makin banyak setelah musim hujan kemarin,” ujar Della, Senin (26/2).

- Advertisement -

Della juga mengatakan, saat hujan turun, semua lubang akan terisi air dan sulit untuk membedakan mana jalan yang bisa dilalui dan jalan yang berlubang, terlebih bagi pengendara yang tidak biasa melalui jalan ini. Tak jarang ia kerap melihat pengendara roda dua yang terjatuh.

Kerusakan Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman menurut pengakuan pedagang setempat, terjadi akibat drainase yang tidak lancar, sehingga air meluap ke badan jalan saat hujan turun. Selain itu mobil-mobil truk bermuatan pun menjadikan jalan tersebut sebagai alternatif perlintasan. Dengan kurangnya perawatan jalan, hal demikian memicu kondisi jalan yang kian memburuk.

Baca Juga:  Musim Penghujan, Ratusan Warga Bengkalis Diserang DBD

”Belum lama ini jalanan ini tak seburuk sekarang, masih bisa dilalui dengan lancar oleh pengendara. Tapi sekarang lubang-lubang pun mulai banyak lagi. Ini disebabkan oleh parit kecil di pinggir jalan tidak berfungsi,” ujar Elmita (42), seorang pedagang.

Menurut pengakuan Elmita, belum ada upaya perbaikan drainase yang mencegah terjadinya luapan. Jika aliran parit-parit kecil tersebut lancar tentu tingkat kerusakan yang parah dapat diminimalisir.(end) 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Pemko Diminta Update Data Jalan Rusak

Dorong Motor Mogok saat Hujan

Pasang Tajur Ikan, Kura-Kura Didapat

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Baru saja diperbaiki dengan sistem overlay pada 2023 lalu, kini Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya kembali rusak.

Permukaan aspal yang baru dilekatkan di jalan itu kembali terlihat terkelupas. Padahal jalan itu baru diperbaiki pada Mei 2023 lalu. Sementara sisi lainnya, yang belum tersentuh perbaikan sama sekali, juga mengalami kerusakan cukup parah.

Kerusakaan itu bisa langsung dilihat dan dirasakan begitu memasuki Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman. Lubang menganga bertebaran di sejumlah titik dan mengkhawatirkan.

Kondisi tersebut kian memburuk saat hujan turun. Lubang-lubang akan menjadi genangan air dan mengecoh pengendara khususnya pengendara roda dua.

Untuk diketahui, perbaikan Jalan Parit Indah tahun lalu dilakukan dengan sistem overlay sepanjang kurang lebih 2 kilometer. Ada pun anggarannya berasal dari bantuan keuangan (bankeu) Riau dengan total dana Rp5,3 miliar.

Baca Juga:  Jalan Tanjungbatu Rusak Parah

Della (16), salah satu siswi di SMK Migas yang setiap hari melintasi Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju sekolahnya mengatakan, keadaan jalan ini kembali memburuk sejak musim hujan.

”Jalannya kembali berlubang, ada lubang kecil dan beberapa lubang besar di badan jalan. Lubang tersebut makin banyak setelah musim hujan kemarin,” ujar Della, Senin (26/2).

Della juga mengatakan, saat hujan turun, semua lubang akan terisi air dan sulit untuk membedakan mana jalan yang bisa dilalui dan jalan yang berlubang, terlebih bagi pengendara yang tidak biasa melalui jalan ini. Tak jarang ia kerap melihat pengendara roda dua yang terjatuh.

Kerusakan Jalan Parit Indah dari arah Jalan Jenderal Sudirman menurut pengakuan pedagang setempat, terjadi akibat drainase yang tidak lancar, sehingga air meluap ke badan jalan saat hujan turun. Selain itu mobil-mobil truk bermuatan pun menjadikan jalan tersebut sebagai alternatif perlintasan. Dengan kurangnya perawatan jalan, hal demikian memicu kondisi jalan yang kian memburuk.

Baca Juga:  BPJS Kesehatan Tetap Beri Layanan selama Libur Idulfitri 

”Belum lama ini jalanan ini tak seburuk sekarang, masih bisa dilalui dengan lancar oleh pengendara. Tapi sekarang lubang-lubang pun mulai banyak lagi. Ini disebabkan oleh parit kecil di pinggir jalan tidak berfungsi,” ujar Elmita (42), seorang pedagang.

Menurut pengakuan Elmita, belum ada upaya perbaikan drainase yang mencegah terjadinya luapan. Jika aliran parit-parit kecil tersebut lancar tentu tingkat kerusakan yang parah dapat diminimalisir.(end) 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari