JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon tak habis pikir dengan pengangkatan Basuki Jahaja Purnama atau Ahok sebagai Komisarin Utama Pertamina.
Seperti diberitakan PojokSatu.id (Jawa Pos Group), Fadli Zon menilai Ahok sama sekali tak memiliki keistimewaan dalam mengemban jabatan penting di Pertamina.
- Advertisement -
“Biar masyarakat yang menilai, kalau saya sih melihat kaya enggak ada orang lain saja. Dan apa sih hebatnya? Menurut saya biasa-bisa saja,” kata Fadli Zon usai menghadiri acara bedah buku ‘PKI Dalang Dan Pelaku Kudeta G30S/1965’ di Lemhannas, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11).
Pengangkatan Ahok justru akan menumbulkan ketidaksukaan terhadap tokoh-tokoh maupun masyarakat yang selama ini kontra terhadap Ahok.
“Masyarakat yang selama ini kontra terhadap Ahok makin menjadi tidak suka. Saya kira mungkin itu refleksi kedalaman hubungan antara Pak Jokowi dengan Ahok sebagai teman sejati, bukan teman politik atau teman biasa,” pungkasnya.
- Advertisement -
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon tak habis pikir dengan pengangkatan Basuki Jahaja Purnama atau Ahok sebagai Komisarin Utama Pertamina.
Seperti diberitakan PojokSatu.id (Jawa Pos Group), Fadli Zon menilai Ahok sama sekali tak memiliki keistimewaan dalam mengemban jabatan penting di Pertamina.
“Biar masyarakat yang menilai, kalau saya sih melihat kaya enggak ada orang lain saja. Dan apa sih hebatnya? Menurut saya biasa-bisa saja,” kata Fadli Zon usai menghadiri acara bedah buku ‘PKI Dalang Dan Pelaku Kudeta G30S/1965’ di Lemhannas, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11).
Pengangkatan Ahok justru akan menumbulkan ketidaksukaan terhadap tokoh-tokoh maupun masyarakat yang selama ini kontra terhadap Ahok.
“Masyarakat yang selama ini kontra terhadap Ahok makin menjadi tidak suka. Saya kira mungkin itu refleksi kedalaman hubungan antara Pak Jokowi dengan Ahok sebagai teman sejati, bukan teman politik atau teman biasa,” pungkasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
