JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kabar baru muncul bagi pecinta motor bermesin besar merek Royal Enfield yang kabarnya berencana akan membuat varian baru di jajaran motor 650cc. Saat ini Royal Enfield mempunyai dua varian yang mengguakan mesin 650cc yaitu Continental GT 650 dan Interceptor 650.
Dimungkinkan Royal Enfield akan membuat varian Enduro 650 yang akan menjadi jajaran baru di kelas tersebut. Memang hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Royal Enfield hal ini seperti dikutip dari laman GaadiWaadi.
Akan tetapi salah seorang seniman asal Brasilia membuat desain digital berupa perkiraan (rendering) dari motor Enduro Royal Enfield. Gambar rendering dijabarkan dalam tiga warna berbeda, yaitu Cyan, Hitam, dan Merah.
“Desain lampu depan bundar sedangkan jok hanya satu bagian serta tangki yang tampak ramping. Sedangkan bagian ekornya mengadopsi gaya Royal Enfield Twin 650,” tulis media itu.
Sementara pada tenagannya disinyalir akan menggunakan mesin yang sama dengan dua motor 650cc Royal Enfield yang ada saat ini. Sebagai informasi, pada Royal Enfield Continental GT 650 dan Interceptor 650 dibekali mesin 648 cc parallel twin. Mempunyai pendingin udara yang menghasilkan tenaga maksimum 47 bhp pada 7.250 rpm, dengan torsi puncak 52 Nm pada 5.250 rpm.
Terkait dari hal tersebut apakah gambar rendering yang beredar saat ini merupakan pesanan atau dibuat berdasar bocoran dari internal Royal Enfield hingga saat ini belum terkonfirmasi. Namun, Royal Enfield sedang memperluas portofolio varian produk untuk menggarap berbagai segmen pasar.
Di kawasan Asia Tenggara, Royal Enfield diketahui sedang proses membangun pabrik, sebagai basis produksi untuk produk yang akan diekspor ke sejumlah negara, di Asia Tenggara maupun Asia-Pasifik.
Bangkok Post juga menulis belum lama ini, pada 2019 lalu, perusahaan asal India itu mengumumkan Thailand akan menjadi fasilitas produksi kedua. Hal itu diputuskan setelah pasar lokal merespons dengan baik sepeda motor ukuran medium ( 250cc-750cc) buatannya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kabar baru muncul bagi pecinta motor bermesin besar merek Royal Enfield yang kabarnya berencana akan membuat varian baru di jajaran motor 650cc. Saat ini Royal Enfield mempunyai dua varian yang mengguakan mesin 650cc yaitu Continental GT 650 dan Interceptor 650.
Dimungkinkan Royal Enfield akan membuat varian Enduro 650 yang akan menjadi jajaran baru di kelas tersebut. Memang hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Royal Enfield hal ini seperti dikutip dari laman GaadiWaadi.
- Advertisement -
Akan tetapi salah seorang seniman asal Brasilia membuat desain digital berupa perkiraan (rendering) dari motor Enduro Royal Enfield. Gambar rendering dijabarkan dalam tiga warna berbeda, yaitu Cyan, Hitam, dan Merah.
“Desain lampu depan bundar sedangkan jok hanya satu bagian serta tangki yang tampak ramping. Sedangkan bagian ekornya mengadopsi gaya Royal Enfield Twin 650,” tulis media itu.
- Advertisement -
Sementara pada tenagannya disinyalir akan menggunakan mesin yang sama dengan dua motor 650cc Royal Enfield yang ada saat ini. Sebagai informasi, pada Royal Enfield Continental GT 650 dan Interceptor 650 dibekali mesin 648 cc parallel twin. Mempunyai pendingin udara yang menghasilkan tenaga maksimum 47 bhp pada 7.250 rpm, dengan torsi puncak 52 Nm pada 5.250 rpm.
Terkait dari hal tersebut apakah gambar rendering yang beredar saat ini merupakan pesanan atau dibuat berdasar bocoran dari internal Royal Enfield hingga saat ini belum terkonfirmasi. Namun, Royal Enfield sedang memperluas portofolio varian produk untuk menggarap berbagai segmen pasar.
Di kawasan Asia Tenggara, Royal Enfield diketahui sedang proses membangun pabrik, sebagai basis produksi untuk produk yang akan diekspor ke sejumlah negara, di Asia Tenggara maupun Asia-Pasifik.
Bangkok Post juga menulis belum lama ini, pada 2019 lalu, perusahaan asal India itu mengumumkan Thailand akan menjadi fasilitas produksi kedua. Hal itu diputuskan setelah pasar lokal merespons dengan baik sepeda motor ukuran medium ( 250cc-750cc) buatannya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
