Kemenkes Puji Layanan dan Fasilitas Geriatri RS Awal Bros

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kementerian Kesehatan mengadakan kunjungan ke RS Awal Bros Pekanbaru, serta berdiskusi mengenai orientasi pelayanan geriatri terpadu bagi rumah sakit swasta, Jumat (10/12).

Usai meninjau layanan dan fasilitas geriatri secara langsung, Direktur Kesga Kemenkes Dr Erna Mulati M Sc CMFM memberikan pujian untuk RS Awal Bros Pekanbaru . "Secara keseluruhan sudah bagus, manajeman bagus, sarana prasarana bagus, dan sudah mempraktekkan standar yang telah ditetapkan. Ada beberapa insfrastruktur yang bisa diperbaiki, namun itu tidak bersifat mayor. Kita berharap RS Awal Bros bisa menjadi panutan untuk layanan geriatri," katanya.

- Advertisement -

Sementara itu, Tim Geriati RS Kariadi Semarang dr Bambang Joni Karjono So PD-KGER mengatakan, fasilitas di RS Awal Bros sudah bagus dan memenuhi keperluan para lanjut usia (lansia).  "Ruang tunggunya saja sudah memenuhi. Lansia itu kan memerlukan kursi yang sesuai dengn fisiologi dan anatomi, di sini sudah terpenuhi," tuturnya.

Bambang menjelaskan, saat ini jumlah lansia semakim banyak, hal ini dilatarbelakangi oleh membaiknya sosial ekonomi, fasilitas, dan memicu peningkatan usia harapan hidup. "Lansia adalah segmen masyarakat yanh banyak mengalami penurunan kemampuan baik fisik atau psikologis. Lansia harus diperlakukan berbeda dari anak-anak atau orang dewasa," ujarnya.

- Advertisement -

Ia berharap dengan adanya fasilitas dan layanan geriatri yang baik, lansia bisa menjalani hidup dengan sehat, mandiri, dan produktif, serta tidak membebani orang lain.

Selain itu, Ketua Layanan Geriatri RS Awal Bros dr Roni Risdianto Ginting SpPD-KGer menjelaskan, selama ini RS Awal Bros sudah menjadi branch mark atau percontohan bagi rumah sakit kain. Ia juga menyambut baik kunjungan dari Kemenkes, menurutnya hal ini merupakan dukungan bagi RS Awal Bros sendiri.

Roni berharap, layanan dan fasilitas geriatri di RS Awal Bros dapat terus dikembangkan dan bisa mencakup seluruh rumah sakit di Awal Bros Group, serta menjadi pedoman bagi rumah sakit lain.  "Pasien di sini juga diberi pengetahuan menyeluruh, terarah, dan terpadu. Lenght of stay di sini jug cukup singkat, dan pasien lebih terpuaskan. Semoga dengan ini, RS Awal Bros dapat memberikan sumbangsih untuk Indonesia," tukasnya.

Direktur RS Awal Bros Pekanbaru dr Jimmy Kurniawan MKK menambahkan, fasilitas dan pelayanan geriatri di RS Awal Bros merupakan bagian yang besar, di dalamnya terdapat layanan untuk pengobatan ginjal, gizi, kejiwaan, syaraf, urologi, rehabilitasi medik, dan lain-lain. "Yang pasti ada ruangan poli, ruang tunggu, ruang rawat inap, taman untuk berjemur atau berkumpul dengan teman-teman lansia, ini diharapkan pasjen merasa happy di rumah sakit dalam pengobatannya," pungkasnya.(anf)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kementerian Kesehatan mengadakan kunjungan ke RS Awal Bros Pekanbaru, serta berdiskusi mengenai orientasi pelayanan geriatri terpadu bagi rumah sakit swasta, Jumat (10/12).

Usai meninjau layanan dan fasilitas geriatri secara langsung, Direktur Kesga Kemenkes Dr Erna Mulati M Sc CMFM memberikan pujian untuk RS Awal Bros Pekanbaru . "Secara keseluruhan sudah bagus, manajeman bagus, sarana prasarana bagus, dan sudah mempraktekkan standar yang telah ditetapkan. Ada beberapa insfrastruktur yang bisa diperbaiki, namun itu tidak bersifat mayor. Kita berharap RS Awal Bros bisa menjadi panutan untuk layanan geriatri," katanya.

Sementara itu, Tim Geriati RS Kariadi Semarang dr Bambang Joni Karjono So PD-KGER mengatakan, fasilitas di RS Awal Bros sudah bagus dan memenuhi keperluan para lanjut usia (lansia).  "Ruang tunggunya saja sudah memenuhi. Lansia itu kan memerlukan kursi yang sesuai dengn fisiologi dan anatomi, di sini sudah terpenuhi," tuturnya.

Bambang menjelaskan, saat ini jumlah lansia semakim banyak, hal ini dilatarbelakangi oleh membaiknya sosial ekonomi, fasilitas, dan memicu peningkatan usia harapan hidup. "Lansia adalah segmen masyarakat yanh banyak mengalami penurunan kemampuan baik fisik atau psikologis. Lansia harus diperlakukan berbeda dari anak-anak atau orang dewasa," ujarnya.

Ia berharap dengan adanya fasilitas dan layanan geriatri yang baik, lansia bisa menjalani hidup dengan sehat, mandiri, dan produktif, serta tidak membebani orang lain.

Selain itu, Ketua Layanan Geriatri RS Awal Bros dr Roni Risdianto Ginting SpPD-KGer menjelaskan, selama ini RS Awal Bros sudah menjadi branch mark atau percontohan bagi rumah sakit kain. Ia juga menyambut baik kunjungan dari Kemenkes, menurutnya hal ini merupakan dukungan bagi RS Awal Bros sendiri.

Roni berharap, layanan dan fasilitas geriatri di RS Awal Bros dapat terus dikembangkan dan bisa mencakup seluruh rumah sakit di Awal Bros Group, serta menjadi pedoman bagi rumah sakit lain.  "Pasien di sini juga diberi pengetahuan menyeluruh, terarah, dan terpadu. Lenght of stay di sini jug cukup singkat, dan pasien lebih terpuaskan. Semoga dengan ini, RS Awal Bros dapat memberikan sumbangsih untuk Indonesia," tukasnya.

Direktur RS Awal Bros Pekanbaru dr Jimmy Kurniawan MKK menambahkan, fasilitas dan pelayanan geriatri di RS Awal Bros merupakan bagian yang besar, di dalamnya terdapat layanan untuk pengobatan ginjal, gizi, kejiwaan, syaraf, urologi, rehabilitasi medik, dan lain-lain. "Yang pasti ada ruangan poli, ruang tunggu, ruang rawat inap, taman untuk berjemur atau berkumpul dengan teman-teman lansia, ini diharapkan pasjen merasa happy di rumah sakit dalam pengobatannya," pungkasnya.(anf)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya