Jumat, 13 Desember 2024

5 Keunggulan Smartphone Xiaomi Mi A1 Sehingga Masih Layak Dibeli

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Smartphone di masa sekarang tidak hanya menjadi menjadi sekadar alat komunikasi saja, melainkan untuk menunjang mobilitas karena mempunyai banyak kemampuan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan para penggunanya. Bahkan, keberadaan smartphone pun tidak pernah lepas dari aktivitas sehari-hari buat semua orang ketika menjalani aktivitas.

Karena itu, brand-brand smartphone pun terus berusaha meningkatkan inovasi teknologi yang dapat disematkan pada produknya. Salah satu brand smartphone yang dikenal gencar berinovasi adalah Xiaomi. Produsen smartphone asal China ini dikenal karena kemampuannya memproduksi smartphone dalam berbagai segmen sekaligus, mulai dari entry-level hingga flagship.

Adapun, salah satu produk smartphone yang merupakan hasil inovasi dari Xiaomi adalah Xiaomi Mi A1. Smartphone ini sendiri dikenal sebagai produk smartphone Android One pertama yang diproduksi oleh Xiaomi.

Donovan Sung selaku Director of Product Management & Marketing Xiaomi Global pada suatu kesempatan menyebutkan, bahwa pihak Google yang pertama kali mendatangi perusahaannya. Raksasa internet ini menantang Xiaomi untuk membawa ponsel Android One ke level selanjutnya.

"Google mencari produsen yang benar-benar serius membuat Android One naik level," ujarnya kala itu.

Setelahnya, Donovan menngatakan kalau Google langsung tertarik dengan prototipe yang ditunjukkan Xiaomi.

"Kami membawa smartphone ini ke Google. Mereka langsung tertarik. Kami kemudian bekerjasama untuk mengembangkannya," imbuhnya.

Dibandingkan smartphone Android One generasi sebelumnya, Xiaomi Mi A1 bisa dibilang memang berada di level yang berbeda. Adapun, smartphone Xiaomi Mi A1 yang merupakan saudara kembar Mi 5X ini dirilis secara global, termasuk di Indonesia pada tahun 2017.

Smartphone Xiaomi Mi A1 merupakan perangkat pertama Xiaomi yang menjalankan sistem operasi murni Android One. Tidak ada lagi antarmuka MIUI yang biasanya dipasang pada lini Xiaomi.

"Kami dengan bangga mengumumkan bahwa Xiaomi Mi A1 adalah buatan Xiaomi dan dipersenjatai Google," terang Donovan Sung.

Xiaomi membekali smartphone Xiaomi Mi A1 dengan dukungan layar berukuran 5,5 inci resolusi full HD dengan panel IPS dan masih mengusung aspek rasio 16:9. Layar smartphone Xiaomi Mi A1 ini mampu memancarkan warna yang cukup cemerlang dan tajam.

Karena menjadi smartphone Android One, Xiaomi Mi A1 ini menggunakan antarmuka Android murni yang ringan menggunakan basis sistem operasi Android 7.1.2 Nogat. smartphone Xiaomi Mi A1 kemudian mendapat upgrade hingga Android 9.0 Pie.

Smartphone Xiaomi Mi A1 juga dibekali baterai berkapasitas 3.080mAh. Daya tahan baterai smartphone Xiaomi Mi A1 ini diketahui bisa sampai seharian penuh atau mungkin kurang, tergantung intensitas penggunaan. Hanya saja, smartphone Xiaomi Mi A1 ini belum mendukung fitur fast charge.

Performa smartphone Xiaomi Mi A1 ini terbilang kencang di masanya dan bahkan masih memadai untuk kebutuhan komunikasi masa kini. Smartphone Xiaomi Mi A1 ini mengandalkan sokongan chipset Snapdragon 625 berkonsep octa-core dengan kecepatan 2GHz dan ditandemkan RAM 4GB.

Kemampuan gaming pada smartphone Xiaomi Mi A1 juga cukup andal dengan dukungan GPU dari Adreno 506. Sektor fotografi, smartphone Xiaomi Mi A1 ini mengandalkan kamera utama ganda berkekuatan 12 megapiksel yang telah dibenamkan fitur phase-detection autofocus dan juga dual LED flash. Sedangkan kamera kedua juga berkekuatan 12 megapiksel yang berfungsi sebagai telephoto.

Adapun kamera depan dapat memuaskan penggemar selfie dengan resolusi 5MP. Adapun kamera depan pada smartphone Xiaomi Mi A1 dapat merekam video dengan resolusi full HD, sedangkan kamera belakangnya dapat merekam video ultra-HD.  

Perlu diketahui, smartphone Xiaomi Mi A1 juga tersedia dalam beberapa varian kapasitas penyimpanan, tetapi yang masuk secara resmi di Indonesia adalah varian 64GB. Smartphone Xiaomi Mi A1 ini didukung slot microSD untuk ekspansi memori eksternal bertipe hybrid.

Baca Juga:  HUT Ke-12, Eka Hospital Gelar Health Talk IG Live Series

Xiaomi juga menyematkan fitur keamanan sensor sidik jari pada sisi belakang smartphone Xiaomi Mi A1. Menariknya lagi, smartphone Xiaomi Mi A1 ini dilengkapi dengan infrared blaster pada sisi atas. Infrared blaster membuat smartphone Xiaomi Mi A1 dapat difungsikan sebagai remote universal untuk peralatan elektronik di rumah, seperti TV atau AC.

Sebagai informasi, Xiaomi didirikan oleh Lei Jun dan 6 orang rekannya di bulan April 2010. Asal usul nama Xiaomi sendiri berasal dari Bahasa Mandarin yaitu millet, yang artinya tumbuhan sekoi.

Lei Jun sebagai pendiri sekaligus CEO Xiaomi menjelaskan arti Xiaomi punya maksud yang lebih mendalam dari sekadar millet. Lei Jun menghubungkan kata "Xiao" sebagai bagian dari konsep Buddha yang punya arti "sebiji nasi Buddha besarnya seperti gunung".

Hal ini melambangkan bahwa Xiaomi dimulai dari hal-hal kecil dan bukan dimaksudkan sebagai usaha yang dijalankan untuk sekadar bertahan.

Sedangkan, kata "Mi" merupakan sinonim dari ponsel internet yang bisa dimaksudkan sebagai misi yang tidak mungkin terselesaikan. Hal ini mengarah rintangan-rintangan yang dihadapi oleh Lei Jun beserta 6 orang rekannya saat mulai mendirikan perusahaan Xiaomi.

Pada tanggal 16 Agustus 2010, Xiaomi secara resmi meluncurkan smartphone Android pertama berbasis OS MIUI. Di bulan Agustus 2011, smartphone Xiaomi Mi 1 resmi diluncurkan. Smartphone ini dilengkapi dengan OS Xiaomi MIUI yang berasal dari Android dan menyerupai TouchWich Samsung dan Apple iOS. Selain itu, smartphone ini juga tetap dilengkapi OS Android.

Setelahnya, di tanggal 24 September 2013, Xiaomi meluncurkan dan berhasil menjual smartphone Xiaomi Mi 2 lebih dari 10 juta unit dalam kurun waktu 11 bulan. Smartphone Xiaomi Mi 2 sendiri dijual juga dijual ke Australia, Eropa, Selandia Baru, Inggris, dan Amerika Serikat.

Pada bulan Oktober 2013, Xiaomi menjadi brand smartphone kelima yang paling banyak dipakai di Tiongkok. Total penjualan Xiaomi sendiri di tahun itu tercatat mencapai 18,7 juta unit smartphone.

Peningkatan penjualan yang sangat pesat itu akhirnya menjadikan Xiaomi sebagai produsen smartphone terbesar di Dunia nomor lima pada tahun 2017. Xiaomi juga memperluas jangkauan pasarnya untuk konsumen elektronik dengan membuat perangkat smart home ecosystem (IoT).

Saat ini, Xiaomi mempunyai lebih dari 15.000 karyawan di Tiongkok, India, Malaysia, Singapura dan meluas ke negara lain seperti Indonesia, Filipina serta Afrika Selatan. Xiaomi juga menjadi start-up teknologi paling bernilai karena punya aset lebih dari US$46 miliar.

Hingga sekarang, Xiaomi pun tetap dikenal sebagai produsen smartphone asal Tiongkok yang membuat gadget murah dengan spesifikasi tinggi. Meski terus bermunculan kompetitor baru setiap tahun, Xiaomi terbukti masih bertahan kuat di pasar Indonesia. Produk-produk smartphone dari Xiaomi hingga saat ini masih menarik minat banyak konsumen di Indonesia, salah satunya adalah smartphone Xiaomi Mi A1 yang juga dikenal sebagai Android One ini.

Nah, berikut ini adalah ulasan dari beberapa keunggulan smartphone Xiaomi Mi A1!
1. Menggunakan USB Type-C    
Konektivitas pada smartphone Xiaomi Mi A1 diketahui sudah mengadaptasi penggunaan port USB Type-C untuk keperluan isi ulang baterai. Pada saat dirilis kala itu, kebanyakan produk smartphone Xiaomi yang lain masih menggunakan micro-USB.

Keuntungan dari penggunaan port USB Type-C adalah penggunaan colokannya yang lebih praktis, tidak seperti micro-USB yang hanya cocok di satu sisi saja. Selain itu, transfer data menggunakan USB Type-C jauh lebih cepat dibandingkan micro- USB. Jadi saat menggunakan USB OTG, kamu bisa memindahkan data dengan rentang waktu yang lebih cepat.

2. Layar Full HD 5,5 Inci
Smartphone Xiaomi Mi A1 diketahui menggunakan layar yang sudah Full HD berukuran 5,5 inchi dengan panel IPS.  Sedangkan pada layarnya sendiri, smartphone Xiaomi Mi A1 ini telah didukung dengan lengkungan kaca 2.5D yang kokoh ditambah lagi dengan adanya pelindung bodi perangkat dari corning gorilla glass.

Baca Juga:  PLN Harapkan Pemerintah Berikan Kebijakan Insentif untuk Kendaraan Listrik seperti LCGC

Selain itu, kehebatan lainnya adalah adanya dukungan fingerprint sensor yang tersemat dibagian belakang layar smartphone Xiaomi Mi A1 yang berfungsi untuk akses perangkat dengan sidik jari secara akurat ke berbagai aplikasi dan web secara cepat.

3. Prosesor yang Terbilang Tangguh
Perlu diketahui, smartphone Xiaomi Mi A1 diperkuat dengan procesor octa-core dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 625 dengan kecepatan 2.0 GHZ dan didukung grafik GPU adreno 506. Adapun, skor antutu benchmark dari smartphone Xiaomi Mi A1 sendiri memiliki skor sebesar 62000 point berdasarkan hasil pengujian oleh website China-Prices.com.

Hal Ini karena penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 625 MSM8953 yang mempunyai processor ARM Cortex-A53 utama menggunakan arsitektur 64-bit dan graphic processor Qualcomm Adreno 506. Skor antutu sebesar 62000 point untuk Xiaomi Mi A1 menandakan bahwa smartphone ini cukup baik dan dapat diandalkan dalam menjalankan aktivitas harian ataupun untuk bermain game.

Di samping didukung CPU yang soid, smartphone Xiaomi Mi A1 juga didukung dengan kapasitas internal memori yang cukup besar, yaitu 64GB ROM/32GB ROM yang dapat diperluas hingga kapasitas 128GB via slot microSD. Selain itu, smartphone Xiaomi Mi A1 hadir dengan tipe dual sim-card dual nano-sim di dalamnya yang sudah support 4G LTE network.

4. Kamera Ganda untuk Keperluan Mobile Photography
Smartphone Xiaomi Mi A1 diketahui menggunakan kamera ganda dengan resolusi masing-masing 12 megapiksel. Perbedaan dari kedua kamera tersebut terletak pada aperture-nya. Salah satu kamera memiliki aperture f/2,2 sedangkan kamera yang lain dengan aperture f/2,6.

Kemampuan kamera ganda pada smartphone Xiaomi Mi A1 memiliki kemampuan dua kali pembesaran optik dan sepuluh kali pembesaran digital. Meski digunakan untuk memotret dari jarak jauh, kualitas gambar akan tetap terlihat jelas dan alami.

Terlepas dari itu, kombinasi kamera ganda yang diusung smartphone Xiaomi Mi A1 memungkinkan perangkat ini mengambil foto dengan efek bokeh. Foto bokeh di smartphone Xiaomi Mi A1 menjadi salah satu penambah daya tarik untuk para penggemar mobile photography.

Aplikasi kamera yang tersedia pada smartphone Xiaomi Mi A1 juga memungkinkan kamu untuk dapat mengatur saturasi foto. Kemampuan ini agak jarang dimiliki oleh produk smartphone lainnya.

5. Smartphone Xiaomi Pertama dengan Android One
Xiaomi meluncurkan produk smartphone bernama Xiaomi Mi A1 tanpa menggunakan MIUI yang selama ini selalu melekat pada setiap produknya. Kali ini, Xiaomi merilis ponsel ‘Android murni’ dengan mengadaptasi sistem operasi Android One yang diunggulkan oleh Google.

Pada dasarnya, antarmuka MIUI memang bisa diunduh dan dipasang ke smartphone lain. Oleh karena itu, Xiaomi Mi A1 menjadi salah satu smartphone Android pertama dari Xiaomi yang tidak mengadaptasi antarmuka MIUI untuk pengoperasiannya.

Selain itu, dengan mengadaptasi sistem operasi Android One, artinya smartphone Xiaomi Mi A1 itu tidak terdapat bloatware. Bloatware adalah bagian software yang (biasanya) tidak diinginkan pengguna, tetapi disertakan secara default pada komputer atau perangkat seluler baru.

Bloatware bisa mengakibatkan efektivitas penggunaan software berkurang karena ruang disk yang berlebihan sehingga sisa memori smartphone kamu semakin sedikit. Jika kamu pernah menyadari ada tambahan aplikasi di ponsel padahal tidak pernah kamu install, itu adalah bloatware.

Itulah pembahasan seputar smartphone Xiaomi Mi A1. Apakah kamu tertarik memilikinya?

Laporan: Marrio Kisaz (Pekanbaru)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Smartphone di masa sekarang tidak hanya menjadi menjadi sekadar alat komunikasi saja, melainkan untuk menunjang mobilitas karena mempunyai banyak kemampuan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan para penggunanya. Bahkan, keberadaan smartphone pun tidak pernah lepas dari aktivitas sehari-hari buat semua orang ketika menjalani aktivitas.

Karena itu, brand-brand smartphone pun terus berusaha meningkatkan inovasi teknologi yang dapat disematkan pada produknya. Salah satu brand smartphone yang dikenal gencar berinovasi adalah Xiaomi. Produsen smartphone asal China ini dikenal karena kemampuannya memproduksi smartphone dalam berbagai segmen sekaligus, mulai dari entry-level hingga flagship.

- Advertisement -

Adapun, salah satu produk smartphone yang merupakan hasil inovasi dari Xiaomi adalah Xiaomi Mi A1. Smartphone ini sendiri dikenal sebagai produk smartphone Android One pertama yang diproduksi oleh Xiaomi.

Donovan Sung selaku Director of Product Management & Marketing Xiaomi Global pada suatu kesempatan menyebutkan, bahwa pihak Google yang pertama kali mendatangi perusahaannya. Raksasa internet ini menantang Xiaomi untuk membawa ponsel Android One ke level selanjutnya.

- Advertisement -

"Google mencari produsen yang benar-benar serius membuat Android One naik level," ujarnya kala itu.

Setelahnya, Donovan menngatakan kalau Google langsung tertarik dengan prototipe yang ditunjukkan Xiaomi.

"Kami membawa smartphone ini ke Google. Mereka langsung tertarik. Kami kemudian bekerjasama untuk mengembangkannya," imbuhnya.

Dibandingkan smartphone Android One generasi sebelumnya, Xiaomi Mi A1 bisa dibilang memang berada di level yang berbeda. Adapun, smartphone Xiaomi Mi A1 yang merupakan saudara kembar Mi 5X ini dirilis secara global, termasuk di Indonesia pada tahun 2017.

Smartphone Xiaomi Mi A1 merupakan perangkat pertama Xiaomi yang menjalankan sistem operasi murni Android One. Tidak ada lagi antarmuka MIUI yang biasanya dipasang pada lini Xiaomi.

"Kami dengan bangga mengumumkan bahwa Xiaomi Mi A1 adalah buatan Xiaomi dan dipersenjatai Google," terang Donovan Sung.

Xiaomi membekali smartphone Xiaomi Mi A1 dengan dukungan layar berukuran 5,5 inci resolusi full HD dengan panel IPS dan masih mengusung aspek rasio 16:9. Layar smartphone Xiaomi Mi A1 ini mampu memancarkan warna yang cukup cemerlang dan tajam.

Karena menjadi smartphone Android One, Xiaomi Mi A1 ini menggunakan antarmuka Android murni yang ringan menggunakan basis sistem operasi Android 7.1.2 Nogat. smartphone Xiaomi Mi A1 kemudian mendapat upgrade hingga Android 9.0 Pie.

Smartphone Xiaomi Mi A1 juga dibekali baterai berkapasitas 3.080mAh. Daya tahan baterai smartphone Xiaomi Mi A1 ini diketahui bisa sampai seharian penuh atau mungkin kurang, tergantung intensitas penggunaan. Hanya saja, smartphone Xiaomi Mi A1 ini belum mendukung fitur fast charge.

Performa smartphone Xiaomi Mi A1 ini terbilang kencang di masanya dan bahkan masih memadai untuk kebutuhan komunikasi masa kini. Smartphone Xiaomi Mi A1 ini mengandalkan sokongan chipset Snapdragon 625 berkonsep octa-core dengan kecepatan 2GHz dan ditandemkan RAM 4GB.

Kemampuan gaming pada smartphone Xiaomi Mi A1 juga cukup andal dengan dukungan GPU dari Adreno 506. Sektor fotografi, smartphone Xiaomi Mi A1 ini mengandalkan kamera utama ganda berkekuatan 12 megapiksel yang telah dibenamkan fitur phase-detection autofocus dan juga dual LED flash. Sedangkan kamera kedua juga berkekuatan 12 megapiksel yang berfungsi sebagai telephoto.

Adapun kamera depan dapat memuaskan penggemar selfie dengan resolusi 5MP. Adapun kamera depan pada smartphone Xiaomi Mi A1 dapat merekam video dengan resolusi full HD, sedangkan kamera belakangnya dapat merekam video ultra-HD.  

Perlu diketahui, smartphone Xiaomi Mi A1 juga tersedia dalam beberapa varian kapasitas penyimpanan, tetapi yang masuk secara resmi di Indonesia adalah varian 64GB. Smartphone Xiaomi Mi A1 ini didukung slot microSD untuk ekspansi memori eksternal bertipe hybrid.

Baca Juga:  Kebijakan PPnBM 0 Persen Negara Gak Bakal Bangkrut

Xiaomi juga menyematkan fitur keamanan sensor sidik jari pada sisi belakang smartphone Xiaomi Mi A1. Menariknya lagi, smartphone Xiaomi Mi A1 ini dilengkapi dengan infrared blaster pada sisi atas. Infrared blaster membuat smartphone Xiaomi Mi A1 dapat difungsikan sebagai remote universal untuk peralatan elektronik di rumah, seperti TV atau AC.

Sebagai informasi, Xiaomi didirikan oleh Lei Jun dan 6 orang rekannya di bulan April 2010. Asal usul nama Xiaomi sendiri berasal dari Bahasa Mandarin yaitu millet, yang artinya tumbuhan sekoi.

Lei Jun sebagai pendiri sekaligus CEO Xiaomi menjelaskan arti Xiaomi punya maksud yang lebih mendalam dari sekadar millet. Lei Jun menghubungkan kata "Xiao" sebagai bagian dari konsep Buddha yang punya arti "sebiji nasi Buddha besarnya seperti gunung".

Hal ini melambangkan bahwa Xiaomi dimulai dari hal-hal kecil dan bukan dimaksudkan sebagai usaha yang dijalankan untuk sekadar bertahan.

Sedangkan, kata "Mi" merupakan sinonim dari ponsel internet yang bisa dimaksudkan sebagai misi yang tidak mungkin terselesaikan. Hal ini mengarah rintangan-rintangan yang dihadapi oleh Lei Jun beserta 6 orang rekannya saat mulai mendirikan perusahaan Xiaomi.

Pada tanggal 16 Agustus 2010, Xiaomi secara resmi meluncurkan smartphone Android pertama berbasis OS MIUI. Di bulan Agustus 2011, smartphone Xiaomi Mi 1 resmi diluncurkan. Smartphone ini dilengkapi dengan OS Xiaomi MIUI yang berasal dari Android dan menyerupai TouchWich Samsung dan Apple iOS. Selain itu, smartphone ini juga tetap dilengkapi OS Android.

Setelahnya, di tanggal 24 September 2013, Xiaomi meluncurkan dan berhasil menjual smartphone Xiaomi Mi 2 lebih dari 10 juta unit dalam kurun waktu 11 bulan. Smartphone Xiaomi Mi 2 sendiri dijual juga dijual ke Australia, Eropa, Selandia Baru, Inggris, dan Amerika Serikat.

Pada bulan Oktober 2013, Xiaomi menjadi brand smartphone kelima yang paling banyak dipakai di Tiongkok. Total penjualan Xiaomi sendiri di tahun itu tercatat mencapai 18,7 juta unit smartphone.

Peningkatan penjualan yang sangat pesat itu akhirnya menjadikan Xiaomi sebagai produsen smartphone terbesar di Dunia nomor lima pada tahun 2017. Xiaomi juga memperluas jangkauan pasarnya untuk konsumen elektronik dengan membuat perangkat smart home ecosystem (IoT).

Saat ini, Xiaomi mempunyai lebih dari 15.000 karyawan di Tiongkok, India, Malaysia, Singapura dan meluas ke negara lain seperti Indonesia, Filipina serta Afrika Selatan. Xiaomi juga menjadi start-up teknologi paling bernilai karena punya aset lebih dari US$46 miliar.

Hingga sekarang, Xiaomi pun tetap dikenal sebagai produsen smartphone asal Tiongkok yang membuat gadget murah dengan spesifikasi tinggi. Meski terus bermunculan kompetitor baru setiap tahun, Xiaomi terbukti masih bertahan kuat di pasar Indonesia. Produk-produk smartphone dari Xiaomi hingga saat ini masih menarik minat banyak konsumen di Indonesia, salah satunya adalah smartphone Xiaomi Mi A1 yang juga dikenal sebagai Android One ini.

Nah, berikut ini adalah ulasan dari beberapa keunggulan smartphone Xiaomi Mi A1!
1. Menggunakan USB Type-C    
Konektivitas pada smartphone Xiaomi Mi A1 diketahui sudah mengadaptasi penggunaan port USB Type-C untuk keperluan isi ulang baterai. Pada saat dirilis kala itu, kebanyakan produk smartphone Xiaomi yang lain masih menggunakan micro-USB.

Keuntungan dari penggunaan port USB Type-C adalah penggunaan colokannya yang lebih praktis, tidak seperti micro-USB yang hanya cocok di satu sisi saja. Selain itu, transfer data menggunakan USB Type-C jauh lebih cepat dibandingkan micro- USB. Jadi saat menggunakan USB OTG, kamu bisa memindahkan data dengan rentang waktu yang lebih cepat.

2. Layar Full HD 5,5 Inci
Smartphone Xiaomi Mi A1 diketahui menggunakan layar yang sudah Full HD berukuran 5,5 inchi dengan panel IPS.  Sedangkan pada layarnya sendiri, smartphone Xiaomi Mi A1 ini telah didukung dengan lengkungan kaca 2.5D yang kokoh ditambah lagi dengan adanya pelindung bodi perangkat dari corning gorilla glass.

Baca Juga:  Periode Restrukturisasi Kredit Diperpanjang Setahun

Selain itu, kehebatan lainnya adalah adanya dukungan fingerprint sensor yang tersemat dibagian belakang layar smartphone Xiaomi Mi A1 yang berfungsi untuk akses perangkat dengan sidik jari secara akurat ke berbagai aplikasi dan web secara cepat.

3. Prosesor yang Terbilang Tangguh
Perlu diketahui, smartphone Xiaomi Mi A1 diperkuat dengan procesor octa-core dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 625 dengan kecepatan 2.0 GHZ dan didukung grafik GPU adreno 506. Adapun, skor antutu benchmark dari smartphone Xiaomi Mi A1 sendiri memiliki skor sebesar 62000 point berdasarkan hasil pengujian oleh website China-Prices.com.

Hal Ini karena penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 625 MSM8953 yang mempunyai processor ARM Cortex-A53 utama menggunakan arsitektur 64-bit dan graphic processor Qualcomm Adreno 506. Skor antutu sebesar 62000 point untuk Xiaomi Mi A1 menandakan bahwa smartphone ini cukup baik dan dapat diandalkan dalam menjalankan aktivitas harian ataupun untuk bermain game.

Di samping didukung CPU yang soid, smartphone Xiaomi Mi A1 juga didukung dengan kapasitas internal memori yang cukup besar, yaitu 64GB ROM/32GB ROM yang dapat diperluas hingga kapasitas 128GB via slot microSD. Selain itu, smartphone Xiaomi Mi A1 hadir dengan tipe dual sim-card dual nano-sim di dalamnya yang sudah support 4G LTE network.

4. Kamera Ganda untuk Keperluan Mobile Photography
Smartphone Xiaomi Mi A1 diketahui menggunakan kamera ganda dengan resolusi masing-masing 12 megapiksel. Perbedaan dari kedua kamera tersebut terletak pada aperture-nya. Salah satu kamera memiliki aperture f/2,2 sedangkan kamera yang lain dengan aperture f/2,6.

Kemampuan kamera ganda pada smartphone Xiaomi Mi A1 memiliki kemampuan dua kali pembesaran optik dan sepuluh kali pembesaran digital. Meski digunakan untuk memotret dari jarak jauh, kualitas gambar akan tetap terlihat jelas dan alami.

Terlepas dari itu, kombinasi kamera ganda yang diusung smartphone Xiaomi Mi A1 memungkinkan perangkat ini mengambil foto dengan efek bokeh. Foto bokeh di smartphone Xiaomi Mi A1 menjadi salah satu penambah daya tarik untuk para penggemar mobile photography.

Aplikasi kamera yang tersedia pada smartphone Xiaomi Mi A1 juga memungkinkan kamu untuk dapat mengatur saturasi foto. Kemampuan ini agak jarang dimiliki oleh produk smartphone lainnya.

5. Smartphone Xiaomi Pertama dengan Android One
Xiaomi meluncurkan produk smartphone bernama Xiaomi Mi A1 tanpa menggunakan MIUI yang selama ini selalu melekat pada setiap produknya. Kali ini, Xiaomi merilis ponsel ‘Android murni’ dengan mengadaptasi sistem operasi Android One yang diunggulkan oleh Google.

Pada dasarnya, antarmuka MIUI memang bisa diunduh dan dipasang ke smartphone lain. Oleh karena itu, Xiaomi Mi A1 menjadi salah satu smartphone Android pertama dari Xiaomi yang tidak mengadaptasi antarmuka MIUI untuk pengoperasiannya.

Selain itu, dengan mengadaptasi sistem operasi Android One, artinya smartphone Xiaomi Mi A1 itu tidak terdapat bloatware. Bloatware adalah bagian software yang (biasanya) tidak diinginkan pengguna, tetapi disertakan secara default pada komputer atau perangkat seluler baru.

Bloatware bisa mengakibatkan efektivitas penggunaan software berkurang karena ruang disk yang berlebihan sehingga sisa memori smartphone kamu semakin sedikit. Jika kamu pernah menyadari ada tambahan aplikasi di ponsel padahal tidak pernah kamu install, itu adalah bloatware.

Itulah pembahasan seputar smartphone Xiaomi Mi A1. Apakah kamu tertarik memilikinya?

Laporan: Marrio Kisaz (Pekanbaru)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari