Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Akibat Corona, Batam Rugi 1 Juta Dolar Amerika

BATAM (RIAUPOS.CO) – Dampak penyebaran global virus corona benar-benar mempengaruhi perekonomian Batam, khususnya sektor pariwisata dan industri.

Dalam paparannya, Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri, Musni Hardi, menyatakan, Batam akan kehilangan potensi devisa per bulan dari sektor pariwisata sebesar 1,09 juta dolar AS.

“Adanya outbreak virus corona mempengaruhi jumlah kunjungan wisman seiring dengan periode low season pada awal tahun,” jelasnya.

Menurutnya, dengan penutupan dua rute penerbangan dari China ke Batam, potensi  penurunan devisa per bulan mencapai 1 juta dolar AS.

Selain itu kata dia, penutupan total penerbangan berisiko menurunkan jumlah wisman setidaknya enam bulan ke depan.

Perhitungannya, dalam sekali penerbangan ada 117 penumpang dan dalam sebulan ada 12 kali penerbangan.

Baca Juga:  Defisit APBN 2020 Bisa Tembus Rp853 Triliun

Devisa per wisman mencapai 778 dolar Amerika. Maka potensi kehilangan pendapatan sebanyak 1,09 juta dolar Amerika.

Kedatangan wisman ke Batam melalui pelabuhan feri internasional mengalami penurunan. Wisman asal China, Korea, dan Taiwan biasanya datang melalui Singapura menuju
Batam.

Hingga saat ini feri masih beroperasi sesuai jadwal terlepas ada atau tidaknya penumpang.

 

Sumber: Batampos.co.id

Editor: E Sulaiman

BATAM (RIAUPOS.CO) – Dampak penyebaran global virus corona benar-benar mempengaruhi perekonomian Batam, khususnya sektor pariwisata dan industri.

Dalam paparannya, Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri, Musni Hardi, menyatakan, Batam akan kehilangan potensi devisa per bulan dari sektor pariwisata sebesar 1,09 juta dolar AS.

- Advertisement -

“Adanya outbreak virus corona mempengaruhi jumlah kunjungan wisman seiring dengan periode low season pada awal tahun,” jelasnya.

Menurutnya, dengan penutupan dua rute penerbangan dari China ke Batam, potensi  penurunan devisa per bulan mencapai 1 juta dolar AS.

- Advertisement -

Selain itu kata dia, penutupan total penerbangan berisiko menurunkan jumlah wisman setidaknya enam bulan ke depan.

Perhitungannya, dalam sekali penerbangan ada 117 penumpang dan dalam sebulan ada 12 kali penerbangan.

Baca Juga:  Rp60 Ribu, Nikmati Sarapan Sepuasnya di Novotel

Devisa per wisman mencapai 778 dolar Amerika. Maka potensi kehilangan pendapatan sebanyak 1,09 juta dolar Amerika.

Kedatangan wisman ke Batam melalui pelabuhan feri internasional mengalami penurunan. Wisman asal China, Korea, dan Taiwan biasanya datang melalui Singapura menuju
Batam.

Hingga saat ini feri masih beroperasi sesuai jadwal terlepas ada atau tidaknya penumpang.

 

Sumber: Batampos.co.id

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari