Budi merupakan mahasiswa baru di salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru. Ia baru pertama kali pisah dari orang tua dan saat ini harus tinggal mandiri di kosan.
Meski harus menyiapkan segala sesuatu sendiri, ia merasa cukup senang karena tidak perlu lagi merepotkan orang tua seperti kalau tinggal serumah dengan orang tuanya.
Suatu hari, sepulang dari kuliah, ia mencuci muka dan bersiap memasak nasi di penanak nasi atau rice cooker.
Tidak lama kemudian, ia pun bergegas ingin mengambil nasi untuk makan siang. Tapi, begitu membuka rice cooker, alangkah kagetnya ia.
Ia mengucek-ucek matanya. Masih tidak percaya, ia memasukkan tangannya ke dalam rice cooker. Nasinya masih beras campur air.
”Alamaaakk…!!! Ternyata rice cooker -nya belum belum saya ceklek-kan. Terpaksalah menunggu sampai nasinya matang,” ucapnya sambil menahan lapar.(dof)