RIAUPOS.CO – Partai Amanat Nasional (PAN) memutuskan berada di luar koalisi pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma’ruf Amin di lima tahun pemerintahan mendatang. Namun, PAN akan tetap mendukung pemerintahan supaya berjalan dengan baik.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan ‎walaupun partai berlogo matahari ini tidak berada di dalam koalisi. Namun PAN tetap mendukung kebijakan Jokowi-Ma’ruf Amin yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Jadi kita mendukung saja, tidak pakai syarat. Kita dukung saja agar Pak Jokowi pemerintah sukses. Apalagi menghadapi persoalan-persoalan berat seperti sekarang ini,†ujar Pria yang akrab disapa Zulhas ini di kawasan Pluit, Jakarta, Jumat (23/8) malam.
Ketua MPR ini menambahkan, dukungan PAN ke pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin adalah murni ingin di lima tahun mendatang bisa sukses. Bukan karena menginginkan posisi jabatan menteri di kabinet. Sehingga dukungan PAN tanpa syarat apapun.
Presiden Joko Widodo dengan baju adat suku Sasak NTB menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka HUT Ke-74 Kemerdekaan RI dalam Sidang Bersama DPD-DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019). Pakaian adat Sasak yang dikenakan Jokowi berwarna keemasan lengkap dengan tutup kepala dan keris. Foto: Dery Ridwansah/ JawaPos.com
“Ya kita enggak minta apa-apa. Tidak, tidak pakai syarat apa-apa. Jadi saya katakan kita akan mendukung agar pemerintahan sukses,†katanya.
‎Terpisah, Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno mengatakan pihaknysa sangat tahu etika. Apabila tidak diajak bergabung ke koalisi Jokowi-Ma’ruf Amin. Maka tidak akan meminta-minta jabatan menteri di pemerintahan selama lima tahun mendatang.
Namun demikian keputusan resmi sikap politik PAN ini akan disampaikan dalam forum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini. Bagi PAN apapun keputusan pemerintah yang berpihak ke rakyat maka akan didukung. Namun juga sebaliknya PAN memberikan masukan apabila ada yang tidak sesuai yang dilakukan pemerintah.
‎â€Kita mendukung pemerintah untuk hal-hal yang sifatnya positif pro kepentingan publik, tetapi tentu kami memberikan ruang untuk masukan-masukan yang konstruktif,†ungkapnya.
Adapun sebelumnya, ‎Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais mengatakan sudah mendapatkan informasi dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bahwa partai berlogo matahari ini memutuskan berada di luar koalisi Jokowi-Ma’ruf Amin. “Tadi saya dibisiki oleh bapak ketua umum, bahwa nanti PAN tidak ikut dalam kabinet yang akan datang,†ujar Amien Rais.
Oleh sebab itu dengan keputusan tersebut, maka PAN ke depannya akan memberikan masukan dan mengawal jalannya pemerintahan selama lima tahun mendatang. Amien mengatakan senang karena akhirnya PAN menentukan sikap politiknya usai Pilpres 2019 tidak menjadi bagian dari koalisi Jokowi-Ma’ruf Amin selama lima tahun mendatang. “Bagi kita ini jelas dan cukup melegakan,†ungkapnya.(Gunawan Wibisono)
Editor: Deslina