Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Soal AKD, Plt Bupati Kumpulkan Anggota Dewan di Bukit Tinggi

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) –  Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby menggelar pertemuan dengan sejumlah anggota DPRD Kuansing di Bukit Tinggi, Sumatera Barat, pada pekan lalu.

Salahsatu agenda pertemuan itu dikabarkan dalam rangka rotasi pimpinan alat angota DPRD Kuansing mulai dari Komisi, Badan Kehormatan, Badan Pembuatan Perda.

Salah seorang anggota DPRD Kuansing, Aprison yang dikonfirmasi wartawan, membenarkan hadir saat pertemuan tersebut.

Namun anggota dewan asal PAN itu mengaku enggan memberitahukan siapa saja yang hadir pada pertemuan tersebut selain dirinya. "Saya tidak tahu siapa saja yang hadir. Coba tanya ke Pak Darwis," pintanya.

Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kuansing, Musliadi angkat bicara menanggapi pertemuan Plt Bupati dengan sejumlah anggota dewan di Bukit Tinggi.

Baca Juga:  Menunggu Hasil Keputusan MK, 22 Juta Massa PA 212 tak Perlu Aksi

"Membaca berita di media, yang kabarnya ada pertemuan Plt Bupati dengan sejumlah anggota dewan yang membahas AKD sangat disayangkan," ujarnya.

Pasalnya, kata Musliadi, sebelumnya Plt Bupati  ketika menanggapi pernyataan Romi Alfisyah Putra di media massa soal "Kulak Kamudiak" meminta dewan bekerja mengurus Tupoksi masing-masing.

"Kalau lah benar pertemuan di Bukit Tinggi antara sejumlah anggota DPRD Kuansing dengan Plt Bupati benar membahas AKD, tentu disayangkan. Ini bukan tupoksinya Plt. Jangan campuri dan obok-obok partai lain lah," katanya.

Karena sebelumnya, tegas Musliadi, justru Plt Bupati sendiri meminta agar semua pihak mengurus dan bekerja sesuai Tupoksi masing-masing.

Ia juga meminta semua pihak agar tidak mencampuri lembaga masing-masing. Contohnya, kata Musliadi, dalam pertemuan di Bukit Tinggi. Bahwa ada seorang anggota dewan asal PKB diajak tanpa sepengetahuan Ketua Fraksi dan DPC PKB.

Baca Juga:  Daerah Sedikit Perkara Diputus Duluan

"Saya dengar informasi dari Ketua DPC Nasdem, bang Muslim, ada anggotanya juga yang pergi ke Bukit Tinggi tanpa setahu dirinya," ujarnya.

Karena itu, Ia meminta masing-masing pimpinan lembaga di Kuansing menghormati Tupoksi masing-masing juga.

Sementara, Ketua DPD Nasdem Muslim yang dikonfirmasi mengenai ada anggota dewan dari partainya yang ikut pertemuan dengan Plt Bupati di Bukit Tinggi, mengaku, bahwa dirinya juga mendapatkan informasi tersebut dari media.

"Saya dapat infonya dari media. Dan pertemuan itu saya sendiri tidak tahu," tegas Muslim.

 

Laporan: Juprison (Telukkuantan)

Editor: Erwan Sani

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) –  Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby menggelar pertemuan dengan sejumlah anggota DPRD Kuansing di Bukit Tinggi, Sumatera Barat, pada pekan lalu.

Salahsatu agenda pertemuan itu dikabarkan dalam rangka rotasi pimpinan alat angota DPRD Kuansing mulai dari Komisi, Badan Kehormatan, Badan Pembuatan Perda.

- Advertisement -

Salah seorang anggota DPRD Kuansing, Aprison yang dikonfirmasi wartawan, membenarkan hadir saat pertemuan tersebut.

Namun anggota dewan asal PAN itu mengaku enggan memberitahukan siapa saja yang hadir pada pertemuan tersebut selain dirinya. "Saya tidak tahu siapa saja yang hadir. Coba tanya ke Pak Darwis," pintanya.

- Advertisement -

Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kuansing, Musliadi angkat bicara menanggapi pertemuan Plt Bupati dengan sejumlah anggota dewan di Bukit Tinggi.

Baca Juga:  Cutra Naik Tipis

"Membaca berita di media, yang kabarnya ada pertemuan Plt Bupati dengan sejumlah anggota dewan yang membahas AKD sangat disayangkan," ujarnya.

Pasalnya, kata Musliadi, sebelumnya Plt Bupati  ketika menanggapi pernyataan Romi Alfisyah Putra di media massa soal "Kulak Kamudiak" meminta dewan bekerja mengurus Tupoksi masing-masing.

"Kalau lah benar pertemuan di Bukit Tinggi antara sejumlah anggota DPRD Kuansing dengan Plt Bupati benar membahas AKD, tentu disayangkan. Ini bukan tupoksinya Plt. Jangan campuri dan obok-obok partai lain lah," katanya.

Karena sebelumnya, tegas Musliadi, justru Plt Bupati sendiri meminta agar semua pihak mengurus dan bekerja sesuai Tupoksi masing-masing.

Ia juga meminta semua pihak agar tidak mencampuri lembaga masing-masing. Contohnya, kata Musliadi, dalam pertemuan di Bukit Tinggi. Bahwa ada seorang anggota dewan asal PKB diajak tanpa sepengetahuan Ketua Fraksi dan DPC PKB.

Baca Juga:  AHY Serahkan SK untuk Khairul Umam-Nur Azmi

"Saya dengar informasi dari Ketua DPC Nasdem, bang Muslim, ada anggotanya juga yang pergi ke Bukit Tinggi tanpa setahu dirinya," ujarnya.

Karena itu, Ia meminta masing-masing pimpinan lembaga di Kuansing menghormati Tupoksi masing-masing juga.

Sementara, Ketua DPD Nasdem Muslim yang dikonfirmasi mengenai ada anggota dewan dari partainya yang ikut pertemuan dengan Plt Bupati di Bukit Tinggi, mengaku, bahwa dirinya juga mendapatkan informasi tersebut dari media.

"Saya dapat infonya dari media. Dan pertemuan itu saya sendiri tidak tahu," tegas Muslim.

 

Laporan: Juprison (Telukkuantan)

Editor: Erwan Sani

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari