PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hingga saat ini pendemi Covid 19 masih dialami hampir di seluruh Indonesia. Dampak dari kejadian ini yaitu perguruan tinggi masih mengadakan kuliah secara online. Seperti yang diketahui untuk pembelajaran secara online tentunya memiliki keterbatasan dalam penyampaian materi kuliah khususnya penyampaian materi kuliah yang memerlukan penjelasan mengenai perhitungan yang disertai oleh gambar, grafik atau kurva serta tabel yang mendukung untuk melakukan perhitungan sesuai dengan materi pembelajaran.
Pembelajaran yang dimaksud di sini khususnya pada bidang ilmu matematika. Menurut Dosen Teknik Sipil Universitas Islam Riau Vella Anggreana ST MT, matematika merupakan ilmu yang membahas mengenai perhitungan baik itu menggunakan rumus-rumus maupun gambar serta grafik ataupun kurva. Di sini diperlukan adanya pengajaran yang kreatif dan inovatif. Tentunya sebagai pengajar harus mempunyai cara yang mudah dan simple agar pembelajaran secara online dapat berjalan efektif sama seperti halnya pembelajaran secara offline.
Untuk mewujudkan pembelajaran efektif seperti yang dimaksud, Vella Anggreana ST MT menilai pengajar membutuhkan bantuan alat berupa pentablet dimana fungsinya sebagai pengganti papan tulis sama seperti halnya mengajar offline. Sebagai penunjang penggunaan bantuan alat pentablet, pengajar dapat menggunakan Microsoft OneNote untuk memudahkan penjelasan mengenai materi materi yang disampaikan.
"Microsoft OneNote merupakan salah satu aplikasi catatan yang tidak hanya digunakan sebagai teks biasa, tetapi di sini pengajar bisa membuat coretan apapun karena fitur pada aplikasi ini cukup lengkap," kata dosen kelahiran Maret 1983 tersebut.
- Advertisement -
Dijelaskannya, beberapa fitur utama di dalam aplikasi ini yaitu pertama, organize fitur ini memungkinkan pengajar untuk membuat catatan digital terasa seperti buku asli. Fitur ini tak hanya membuat pengalaman mengajar yang menyenangkan, tetapi juga lebih rapi dan terstruktur. Kedua, tag. Fitur selanjutnya dari Microsoft OneNote adalah berbagai macam tag yang bisa digunakan untuk memprioritaskan isi catatan. Misalnya, membuat to-do list, menandakan mana yang harus dikirim melalui email, dan masih banyak lagi.
Kemudian ketiga, ink. OneNote memiliki fitur ink yang dapat menggambar dengan bebas berdasarkan warna yang diinginkan. Keempat, mic media. Di sini pengajar bisa memasukkan foto, video (bisa dari online), dokumen seperti e-book, atau bahkan bisa merekam audio sebagai catatan.(c/egp)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hingga saat ini pendemi Covid 19 masih dialami hampir di seluruh Indonesia. Dampak dari kejadian ini yaitu perguruan tinggi masih mengadakan kuliah secara online. Seperti yang diketahui untuk pembelajaran secara online tentunya memiliki keterbatasan dalam penyampaian materi kuliah khususnya penyampaian materi kuliah yang memerlukan penjelasan mengenai perhitungan yang disertai oleh gambar, grafik atau kurva serta tabel yang mendukung untuk melakukan perhitungan sesuai dengan materi pembelajaran.
Pembelajaran yang dimaksud di sini khususnya pada bidang ilmu matematika. Menurut Dosen Teknik Sipil Universitas Islam Riau Vella Anggreana ST MT, matematika merupakan ilmu yang membahas mengenai perhitungan baik itu menggunakan rumus-rumus maupun gambar serta grafik ataupun kurva. Di sini diperlukan adanya pengajaran yang kreatif dan inovatif. Tentunya sebagai pengajar harus mempunyai cara yang mudah dan simple agar pembelajaran secara online dapat berjalan efektif sama seperti halnya pembelajaran secara offline.
Untuk mewujudkan pembelajaran efektif seperti yang dimaksud, Vella Anggreana ST MT menilai pengajar membutuhkan bantuan alat berupa pentablet dimana fungsinya sebagai pengganti papan tulis sama seperti halnya mengajar offline. Sebagai penunjang penggunaan bantuan alat pentablet, pengajar dapat menggunakan Microsoft OneNote untuk memudahkan penjelasan mengenai materi materi yang disampaikan.
"Microsoft OneNote merupakan salah satu aplikasi catatan yang tidak hanya digunakan sebagai teks biasa, tetapi di sini pengajar bisa membuat coretan apapun karena fitur pada aplikasi ini cukup lengkap," kata dosen kelahiran Maret 1983 tersebut.
Dijelaskannya, beberapa fitur utama di dalam aplikasi ini yaitu pertama, organize fitur ini memungkinkan pengajar untuk membuat catatan digital terasa seperti buku asli. Fitur ini tak hanya membuat pengalaman mengajar yang menyenangkan, tetapi juga lebih rapi dan terstruktur. Kedua, tag. Fitur selanjutnya dari Microsoft OneNote adalah berbagai macam tag yang bisa digunakan untuk memprioritaskan isi catatan. Misalnya, membuat to-do list, menandakan mana yang harus dikirim melalui email, dan masih banyak lagi.
Kemudian ketiga, ink. OneNote memiliki fitur ink yang dapat menggambar dengan bebas berdasarkan warna yang diinginkan. Keempat, mic media. Di sini pengajar bisa memasukkan foto, video (bisa dari online), dokumen seperti e-book, atau bahkan bisa merekam audio sebagai catatan.(c/egp)
