PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dosen Universitas Islam Riau (UIR) melakukan pengabdian kepada masyarakat (PKM) memperkenalkan pemanfaatan tanaman herbal dalam membangun jiwa entrepreneur kepada siswa SMAN 7 Pekanbaru, berlangsung Rabu (10/11) di ruangan pertemuan Sarifah Latifah sekolah tersebut. Pengabdian dilaksanakan oleh Arief Yandra P MSi (ketua), Putri Ade Rahma Yulis SPd MSi (anggota)dan Yolanda Eka Putri (mahasiswa). Pengabdian dosen UIR ini diikuti oleh guru kewirausahaan serta siswa. Berjumlah 39 orang perwakilan dari setiap kelas.
Ketua PKM Arief Yandra P MSi mengatakan, pengabdian dibuka oleh Kepala SMAN 7 Pekanbaru Dr Hj Nurhafni MPd. Kasek memberi apresiasi kepada dosen dalam memberikan PKM entrepreneur. Ia berharap siswa bisa menunjukkan motivasi untuk menjadi sang entrepreneur.
Arief mengatakan tujuan dari PKM ini yakni, memberikan edukasi tentang kandungan kimia dan potensi tumbuhan lokal untuk pembuatan minuman kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, memberikan pendampingan tentang cara pembuatan tanaman pekarangan menjadi minuman kesehatan, memberikan ide kepada masyarakat terutama bagi mitra untuk memanfaatkan tumbuhan sekitar menjadi produk yang berpotensi sebagai peluang usaha di masa pendemi.(nto/c)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dosen Universitas Islam Riau (UIR) melakukan pengabdian kepada masyarakat (PKM) memperkenalkan pemanfaatan tanaman herbal dalam membangun jiwa entrepreneur kepada siswa SMAN 7 Pekanbaru, berlangsung Rabu (10/11) di ruangan pertemuan Sarifah Latifah sekolah tersebut. Pengabdian dilaksanakan oleh Arief Yandra P MSi (ketua), Putri Ade Rahma Yulis SPd MSi (anggota)dan Yolanda Eka Putri (mahasiswa). Pengabdian dosen UIR ini diikuti oleh guru kewirausahaan serta siswa. Berjumlah 39 orang perwakilan dari setiap kelas.
Ketua PKM Arief Yandra P MSi mengatakan, pengabdian dibuka oleh Kepala SMAN 7 Pekanbaru Dr Hj Nurhafni MPd. Kasek memberi apresiasi kepada dosen dalam memberikan PKM entrepreneur. Ia berharap siswa bisa menunjukkan motivasi untuk menjadi sang entrepreneur.
- Advertisement -
Arief mengatakan tujuan dari PKM ini yakni, memberikan edukasi tentang kandungan kimia dan potensi tumbuhan lokal untuk pembuatan minuman kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, memberikan pendampingan tentang cara pembuatan tanaman pekarangan menjadi minuman kesehatan, memberikan ide kepada masyarakat terutama bagi mitra untuk memanfaatkan tumbuhan sekitar menjadi produk yang berpotensi sebagai peluang usaha di masa pendemi.(nto/c)