KOPENHAGEN (RIAUPOS.CO) – Belgia menjadi negara kedua setelah Italia yang memastikan satu tiket ke 16 Besar Piala Eropa 2020 (2021). Hasil itu didapat setelah menang 2-1 atas tuan rumah Denmark dalam penyisihan Grup B di Stadioan Parken, Kopenhagen, Kamis (17/6/2021).
Denmark yang memburu kemenangan setelah di pertandingan pertama kalah 0-1 dari Finlandia, tampil luar biasa di babak pertama dan sukses mencetak gol cepat melalui Yussuf Poulsen di menit kedua.
Berawal dari kesalahan Jason Denayer, Pierre-Emile Hoejbjerg berhasil mengirim bola pada Poulsen. Poulsen melepaskan tembakan silang yang tidak bisa dijangkau oleh kiper Belgia, Thibaut Courtois.
Secara keseluruhan, Denmark berhasil meredam Belgia di babak pertama. Denmark punya peluang lebih banyak dibandingkan Belgia yang hanya bisa mencatat satu tembakan tepat sasaran di babak pertama.
Lantaran performa kurang meyakinkan di babak pertama, Belgia lalu memutuskan menurunkan Kevin De Bruyne yang baru pulih dari cedera wajah di final Liga Champions pada awal babak kedua.
Pergantian tersebut membuahkan hasil di menit ke-55. Bermula dari aksi Romelu Lukaku menerobos pertahanan Denmark, Lukaku lalu mengirim bola ke arah De Bruyne.
De Bruyne berhasil mengecoh lini pertahanan Belgia dan mengirim umpan matang yang diselesaikan oleh Thorgan Hazard.
Belgia yang sukses menyamakan kedudukan kemduian berusaha meningkatkan serangan dengan menurunkan Eden Hazard dan Axel Witsel di menit ke-60. Denmark juga menurunkan Christian Noergaard dan Jens Stryger Larsen demi penyegaran tim dua menit kemudian.
Pada menit ke-69, Joakim Maehle melepaskan tembakan dari luar kotak penalti namun bisa ditangkap dengan baik oleh Courtois. Semenit berselang, Mikkel Damsgaard mendapat kartu kuning karena melakukan diving di kotak penalti.
Belgia lalu berbalik unggul 2-1 lewat Kevin De Bruyne di menit ke-71. Lewat kombinasi umpan-umpan pendek antara Thorgan Hazard dan Eden Hazard, bola lalu diberikan pada De Bruyne yang melepaskan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti.
Bola meluncur ke arah tiang dekat dan tidak bisa dibendung oleh kiper Denmark, Kasper Schmeichel.
Di sisa laga, Denmark terus berusaha meningkatkan serangan. Martin Braithwaite punya peluang bagus di menit ke-87 namun sundulannya hanya membentur mistar gawang.
Denmark berusaha keras mencetak gol namun skor 2-1 untuk Belgia bertahan hingga akhir pertandingan. Belgia lolos ke babak 16 besar.
Denmark sendiri tak langsung tersingkir meskipun tetap berat untuk bisa lolos ke babak berikutnya. Di pertandingan terakhir, Denmark akan berhadapan dengan Rusia, sedang Belgia menghadapi Finlandia.
Denmark bisa lolos jika menang besar atas Rusia sementara Finlandia kalah dari Belgia. Perebutan runner-up di grup ini menjadi menarik karena sebelumnya Rusia yang kalah 0-3 dari Belgia, berhasil mengalahkan Finlandia 1-0.
SUSUNAN PEMAIN
Denmark (4-3-3): Kasper Schmeichel; Andreas Christensen, Simon Kjaer, Jannik Vestergaard, Joakim Maehle; Daniel Wass (Jens Stryger Larsen 62), Pierre-Emile Hoejbjerg, Thomas Delaney (Mathias Jensen 73); Yussuf Poulsen (Christian Noergaard 62), Mikkel Damsgaard (Andreas Cornelius 72), Martin Braithwaite
Belgia (3-4-3): Thibaut Courtois; Toby Alderweireld, Jason Denayer, Jan Vertonghen; Thomas Meunier, Youri Tielemans, Leander Dendoncker (Axel Witsel 60), Thorgan Hazard; Dries Mertens (Kevin De Bruyne 46), Romelu Lukaku, Yannick Carrasco (Eden Hazard 60)
Sumber: UEFA/CNN/Soccerway
Editor: Hary B Koriun