PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Hujan yang mengguyur sebagian wilayah di Provinsi Riau, menyebabkan banjir di beberapa titik. Salah satunya terdapat di Desa Penyaguhan, Kabupaten Indragiri Hulu pada Senin (19/4). Atas kondisi itu, Satuan Regu Personel Batalyon C Brimob Daerah (Satbrimobda) Riau menurunkan personel untuk melakukan evakuasi terhadap warga.
Dipimpin Danki Iptu Buyung Dharmawel, proses evakuasi dilakukan engan menggunakan perahu karet serta mengangkat langsung warga yang terdampak banjir.
"Hadirnya negara di tengah masyarakat sebagai perwujudan tugas pokok polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat. Terlebih ketika masyarakat menghadapi masalah yang timbul dari berbagai hal, seperti bencana alam salah satunya," ujar Iptu Buyung.
Diterangkan dia, ketinggian air yang mencapai paha orang dewasa akibat curah hujan yang cukup tinggi di Kecamatan Batang Gansal, Kecamatan Seberida dan Batang Cenaku mengakibatkan air berkumpul dan semakin deras mengalir ke arah Desa Penyaguhan.
Akibatnya warga terpaksa mengungsi, sebab rumah warga terendam oleh air. Regu Personel Brimob Polda Riau yang tengah patroli di tempat langsung membantu evakuasi warga ke tempat pengungsian.
"Banjir ini di akibatkan oleh curah hujan yang cukup tinggi yang menyebabkan genangan air sampai kurang lebih satu meter," sambungnya.
Sementara korban akibat bencana banjir tersebut tidak ditemukan namun warga yang terdampak mengalami kerugian materil. Ia menambahkan, kabar terakhir di lokasi kondisi banjir sudah mulai surut sehingga evakuasi korban tidak terlalu menyulitkan petugas.
"Bersyukur banjirnya sudah mulai surut sehingga kami tidak terlalu kesulitan mengevakuasi warga," jelasnya.(nda)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Hujan yang mengguyur sebagian wilayah di Provinsi Riau, menyebabkan banjir di beberapa titik. Salah satunya terdapat di Desa Penyaguhan, Kabupaten Indragiri Hulu pada Senin (19/4). Atas kondisi itu, Satuan Regu Personel Batalyon C Brimob Daerah (Satbrimobda) Riau menurunkan personel untuk melakukan evakuasi terhadap warga.
Dipimpin Danki Iptu Buyung Dharmawel, proses evakuasi dilakukan engan menggunakan perahu karet serta mengangkat langsung warga yang terdampak banjir.
- Advertisement -
"Hadirnya negara di tengah masyarakat sebagai perwujudan tugas pokok polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat. Terlebih ketika masyarakat menghadapi masalah yang timbul dari berbagai hal, seperti bencana alam salah satunya," ujar Iptu Buyung.
Diterangkan dia, ketinggian air yang mencapai paha orang dewasa akibat curah hujan yang cukup tinggi di Kecamatan Batang Gansal, Kecamatan Seberida dan Batang Cenaku mengakibatkan air berkumpul dan semakin deras mengalir ke arah Desa Penyaguhan.
- Advertisement -
Akibatnya warga terpaksa mengungsi, sebab rumah warga terendam oleh air. Regu Personel Brimob Polda Riau yang tengah patroli di tempat langsung membantu evakuasi warga ke tempat pengungsian.
"Banjir ini di akibatkan oleh curah hujan yang cukup tinggi yang menyebabkan genangan air sampai kurang lebih satu meter," sambungnya.
Sementara korban akibat bencana banjir tersebut tidak ditemukan namun warga yang terdampak mengalami kerugian materil. Ia menambahkan, kabar terakhir di lokasi kondisi banjir sudah mulai surut sehingga evakuasi korban tidak terlalu menyulitkan petugas.
"Bersyukur banjirnya sudah mulai surut sehingga kami tidak terlalu kesulitan mengevakuasi warga," jelasnya.(nda)