PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kelurahan Tobekgodang, Kecamatan Binawidya, Kota Pekanbaru telah ditetapkan sebagai Kampung Iklim oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2019. Bahkan Tobekgodang sebagai satu-satunya Kampung Iklim di Pekanbaru.
Hal ini membuat Universitas Lancang Kuning (Unilak) memasukkan Tobekgodang sebagai salah satu wilayah pengabdian masyarakat. melalui program pengabdian ini, Unilak bekerjasama dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Indragiri Rokan (Inrok) dengan penanaman 5.000 sirsak madu. Seluruh bibit disiapkan oleh BPDAS dan penanaman dilakukan oleh seluruh masyarakat Kelurahan Tobekgodang.
Penyerahan bibit melalui program Pengabdian Masyarakat Fakultas Administrasi Unilak ini mengusung tema ''Penguatan Kelembagaan Kampung Iklim Tobekgodang Kota Pekanbaru Terhadap Kebijakan Perubahan Iklim''. Pertemuan antara Unilak dengan masyarakat dilaksanakan di Kampung Tanggung Tobekgodang, Selasa (16/3/2021). Di depan pondok di tengah kebun, di bawah pohon-pohon buah, pertemuan itu berjalan dengan santai dan akrab.
Pertemuan itu dihadiri segenap pejabat. Ada Tenaga Ahli Menteri (TAM) KLHK bidang Komunikasi Digital dan Media Sosial DR Afni Zulkifli yang juga tim pengabdian dari Unilak, Kepala BPDASHL Afnan Dharma Putra S.Hut, MSi, Kepala Bidang (Kabid) Perubahan Iklim Pengelolaan Limbah Padat Domestik dan Peningkatan Kapasitas DLHK Riau Abdul Harris S.Hut, MSi, Dekan Fakultas Administrasi Unilak Aleksander Yandra Y Msi, Lurah Tobekgodang Yasir Arafat, Pegiat Lingkungan Pekanbaru Kampung Berseti Astra Mirshal alias Aceng, segenap RW dan masyarakat di Tobekgodang.
''Indonesia menargetkan 20.000 Kampung Iklim. Saat ini baru ada 2000 lebih. Masih jauh dari target. Lurah Tobekgodang sebagai satu-satunya di Pekanbaru ini sangat luar biasa. Tidak mudah mendapat status Kampung Iklim ini,'' beber Afni dalam pemaparannya pagi itu.
Afni, menyampaikan banyak hal tentang Kampung Iklim, landasan hukum tentang kampung Iklim hingga bagaimana Kampung Iklim benar-benar terealisasi. Salah satunya adalah belajar ke Tobekgodang.
''Belajar pada siapa saja. Jangan malu. Belajar ke Tobekgodang yang luar biasa. Kampung Iklim maksimal di keluarahan, minimal Dusun atau RW. Ayo Pak RW buat juga Kampung Iklim. Makin banyak Kampung Iklim makin bagus. Meski tidak mudah, ini bagian ikhtiar kita dalam memperbaiki lingkungan,'' beber Afni lagi.
Kepala BPDASHL, Afnan, pada saat itu menyampaikan, 5000 bibit pohon sirsak madu diberikan untuk masyarakat Tobekgodang melalui program yang ada di BPDASHL. Afnan berharap agar semua pohon ditanam, dan kelak berbuah sehingga memberi manfaat.
''Semoga bibit ini hidup semua, berbuah dan bermanfaat bagi masyarakat,'' kata Afnan.
Lurah Tobek godang, Yasir Arafat mengucapkan terimakasih atas dukungan yang diberikan pemerintah dan akademisi Unilak melalui program pengabdian masyarakat. ''Alhamdulillah, setelah bertahun-tahun, akhirnya Tobekgodang jadi Kampung Iklim. Ini memang tidak mudah. Dukungan semua pihak seperti ini membuat kami lebih bersemangat,'' katanya.
Laporan: Kunni Masrohati (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman
