Kamis, 19 September 2024

Naomi Osaka, Atlet Perempuan dengan Bayaran Tertinggi Sepanjang Masa

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Nama petenis putri kembali mendobrak dominasi daftar 100 atlet dunia dengan bayaran tertinggi dalam semusim versi Forbes.

Mantan petenis ranking satu dunia Naomi Osaka melesat masuk ke daftar rekor. Dia menjadi atlet putri dengan bayaran tertinggi sepanjang masa dalam satu musim. Osaka mengalahkan idolanya, Serena Williams.

Petenis berdarah Jepang itu berhasil mengumpulkan pundi-pundi kekayaan hingga 37,4 juta dolar Amerika Serikat (Rp552,7 miliar) untuk periode Juni 2019 sampai Mei 2020.

Pendapatan tersebut berasal dari endorsement atau sponsor maupun hadiah uang tunai setiap kali mengikuti kompetisi. Jumlah itu sekaligus menggeser Serena yang menjadi atlet putri dengan bayaran terbanyak selama empat tahun belakangan.

- Advertisement -

Dalam 12 bulan terakhir, Serena mengumpulkan 36 Juta dolar AS (Rp532 miliar) alias 1,4 juta dolar AS (Rp20,6 miliar) lebih sedikit ketimbang Osaka.

Baca Juga:  Swiss Open 2024: Tiga Wakil Indonesia ke Final

Menurut David Caster, profesor bisnis olahraga dari USC’s Marshall School of Business, Osaka mewakili wajah yang lebih fresh dari panggung tenis. Petenis 22 tahun itu semakin memiliki daya tarik karena kisahnya di lapangan.

- Advertisement -

Kemenangan di dua grand slam secara beruntun, yaitu Amerika Serikat Terbuka (2018) dan Australia Terbuka (2019), sukses mengatrol namanya tinggi-tinggi.

Caster menambahkan, petenis yang juga berdarah Haiti itu punya dua atribut penting yang membuatnya sukses jadi ikon pemasaran olahraga secara global. Yakni, usia muda dan identitas dari keluarga dengan dua kultur berbeda. "Dua atribut itu membuatnya mudah dikenal audiens global," ucap Caster.

Sebelum rekornya dipecahkan Osaka tahun ini, petenis Rusia Maria Sharapova masih memegang rekor sebagai atlet perempuan dengan bayaran terbanyak dalam setahun sejak 2015. Torehan itu dibuat Sharapova setelah mengumpulkan 29,7 juta dolar AS (Rp438 miliar).

Baca Juga:  Johann Zarco, Touring dari Prancis ke Aragon Naik Motor Tua

Di sisi lain, Osaka tercatat sudah mengikat kontrak dengan 15 sponsor. Seluruhnya perusahaan raksasa dengan produk-produk yang mendunia. Di antaranya, Nissan Motor, Shiseido, Yonex, dan Nike.

Beberapa perusahaan lainnya adalah Nissin Foods, MasterCard, dan All Nippon Airways. Forbes akan mengumumkan daftar lengkap 100 atlet dengan bayaran tertinggi musim ini pada pekan depan.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Nama petenis putri kembali mendobrak dominasi daftar 100 atlet dunia dengan bayaran tertinggi dalam semusim versi Forbes.

Mantan petenis ranking satu dunia Naomi Osaka melesat masuk ke daftar rekor. Dia menjadi atlet putri dengan bayaran tertinggi sepanjang masa dalam satu musim. Osaka mengalahkan idolanya, Serena Williams.

Petenis berdarah Jepang itu berhasil mengumpulkan pundi-pundi kekayaan hingga 37,4 juta dolar Amerika Serikat (Rp552,7 miliar) untuk periode Juni 2019 sampai Mei 2020.

Pendapatan tersebut berasal dari endorsement atau sponsor maupun hadiah uang tunai setiap kali mengikuti kompetisi. Jumlah itu sekaligus menggeser Serena yang menjadi atlet putri dengan bayaran terbanyak selama empat tahun belakangan.

Dalam 12 bulan terakhir, Serena mengumpulkan 36 Juta dolar AS (Rp532 miliar) alias 1,4 juta dolar AS (Rp20,6 miliar) lebih sedikit ketimbang Osaka.

Baca Juga:  Johann Zarco, Touring dari Prancis ke Aragon Naik Motor Tua

Menurut David Caster, profesor bisnis olahraga dari USC’s Marshall School of Business, Osaka mewakili wajah yang lebih fresh dari panggung tenis. Petenis 22 tahun itu semakin memiliki daya tarik karena kisahnya di lapangan.

Kemenangan di dua grand slam secara beruntun, yaitu Amerika Serikat Terbuka (2018) dan Australia Terbuka (2019), sukses mengatrol namanya tinggi-tinggi.

Caster menambahkan, petenis yang juga berdarah Haiti itu punya dua atribut penting yang membuatnya sukses jadi ikon pemasaran olahraga secara global. Yakni, usia muda dan identitas dari keluarga dengan dua kultur berbeda. "Dua atribut itu membuatnya mudah dikenal audiens global," ucap Caster.

Sebelum rekornya dipecahkan Osaka tahun ini, petenis Rusia Maria Sharapova masih memegang rekor sebagai atlet perempuan dengan bayaran terbanyak dalam setahun sejak 2015. Torehan itu dibuat Sharapova setelah mengumpulkan 29,7 juta dolar AS (Rp438 miliar).

Baca Juga:  Quartararo Dipastikan Tunggangi Motor Baru

Di sisi lain, Osaka tercatat sudah mengikat kontrak dengan 15 sponsor. Seluruhnya perusahaan raksasa dengan produk-produk yang mendunia. Di antaranya, Nissan Motor, Shiseido, Yonex, dan Nike.

Beberapa perusahaan lainnya adalah Nissin Foods, MasterCard, dan All Nippon Airways. Forbes akan mengumumkan daftar lengkap 100 atlet dengan bayaran tertinggi musim ini pada pekan depan.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari