30.2 C
Pekanbaru
Selasa, 12 November 2024

Cegah Corona, Apotek Kimia Farma Pekanbaru Layani Pesan Antar Obat “Gratis”

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Dalam rangka mensukseskan pelaksanaan pembatasan Sosial berskala besar (PSBB) kota Pekanbaru Apotek Kimia  Farma Pekanbaru resmi merilis layanan pesan antar ’delivery order’ guna memudahkan masyarakat membeli kebutuhan obat obatan, alkes, vitamin, kosmetik  selama masa wabah Virus Corona alias COVID-19. Layanan tersebut mulai bisa diakses sejak Selasa, 21 April 2020.

“Pesan antar bisa diakses melalui Nomor telpon atau WhatApps 17 Apotek Kimia Farma yang tersebar di wilayah Kota Pekanbaru, atau bisa juga dilihat pada sosial media resmi Instagram Kimia Farma Pekanbaru*kimiafarma_pku*,” ujar Manager Bisnis PT Kimia Farma Apotek Unit Bisnis Pekanbaru, Budi Kiyatno,Apt, dalam keterangan tertulis, Senin, 20 April 2020.

- Advertisement -Go Green

Swalayan Farmasi Kimia Farma.

Melalui layanan itu, Budi mengatakan ada ribuan produk kesehatan yang bisa dibeli dan diantar oleh perseroan. Sehingga, ia meyakini layanan tersebut adalah solusi kesehatan yang aman, praktis, dan nyaman di masa wabah ini.

- Advertisement -
Baca Juga:  Energica Siap Bersaing di Indonesia

“Karena pelanggan hanya memesan melalui Handphone/wa, lalu tim kami yang bertugas akan mengantarkan sampai ke rumah pelanggan melalui ojek Online. Pelanggan bisa memilih apotek yang memiliki radius pengantaran barang terdekat. Jadi pelanggan tetap bisa memenuhi kebutuhan obat obatannya secara lengkap, meski tetap di rumah saja,” kata Budi.

Karyawan Kimia Farma Pekanbaru.

Adapun syarat dan ketentuan Delivery Order gratis yakni minimum pembelanjaan Rp300.000, melalui pembayaran dengan transfer bank(M Banking). “Order yang diterima pada pukul 08.00-.20.00 akan diantar pada hari yang sama,” tutupnya. (ifr)

INFORMASI PESAN ANTAR

- Advertisement -

Kimia Farma 93 (depan pasar pusat) telp/wa :0813-7140-6114, Kimia Farma 122 Ahmad Yani telp/wa: 082174604363, Kimia Farma 229 Tangkerang (dibawah flyover Telp/wa :081261551829, Kimia Farma 393 Panam (sebrang Riau Pos) telp/wa 081275624462, Kimia Farma 395 Melur telp/wa: 081267922204, Kimia Farma 518 Nangka telp/wa :081378253650, Kimia Farma 614 Harapan telp/wa: 081219989149, Kimia Farma 597 Simpang Tiga telp/wa: 082169872657,Kimia Farma 596 Panam (depan UNRI) telp/wa: 082285472245,Kimia Farma 653 Garuda Sakti telp/wa : 082284618997,Kimia Farma 968 Durian telp/wa: 082387581907,Kimia Farma 1105 Panam 3 (samping Ramayana) telp/wa 081363126306,Kimia Farma Sudirman 3 (samping Megarasa) telp/wa : 081276073492, Kimia Farma  Bukit Barisan (depan SMA N 10)Telp/wa 081292100954, Kimia Farma Kharuddin Telp/wa : 081363024976, Kimia Farma Hang Tuah Telp/wa :081363024982, Kimia Farma Delima Telp/wa: 081363024984.

Baca Juga:  Enggan Mundur, Firli Dinilai Tidak Etis
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

Tari Zapin Api Magnet Wisata Pulau Rupat

Kendati banyak jenis tari-tarian khas Melayu, namun Tari Zapin Api menjadi magnet utama objek wisata Pulau Rupat. Ditambah lagi pantai panjang Pulau Rupat sudah menjadi program pemerintah pusat dalam pengembangan wisata pantainya dan tentu akan menjadi pusat wisata yang sangat keren kedepannya.

Pemko Pekanbaru Masih Pertahankan Pihak Ketiga Untuk Angkutan Sampah

Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru Indra Pomi Nasution mengatakan, untuk lelang operator angkutan sampah pada tahun 2025 rencananya berlangsung pada Desember nanti. Proses lelang bakal dilakukan sebelum kontrak kerja sama dengan pihak ketiga saat ini berakhir.

Kecelakaan Beruntun di Km 92 Cipularang, 1 Meninggal, 22 Orang Luka-Luka

Kecelakaan beruntun terjadi di Km 92 Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (11/12/2024) sore. Polda Jawa Barat mencatat 23 kendaraan terlibat dalam kecelakaan lalu lintas tersebut. Saat ini proses evakuasi masih berjalan untuk menyingkirkan kendaraan dari tengah lajur.

Belum Diketahui Peyebabnya, Dua Mobil Terbakar di Parkiran

Warga yang tengah melintas tampak dikejutkan dengan peristiwa tersebut. Sejumlah warga di sekitar yang berada di lokasi juga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, sebelum petugas pemadam kebakaran tiba.