AMERIKA SERIKAT (RIAUPOS.CO) — Perjalanan skuad Honda DBL Indonesia All Star 2019 menuju Amerika Serikat dimulai. Para bintang kompetisi Honda DBL ini memulai perjalanan dari Surabaya, Selasa (18/2) pagi dengan maskapai China Airlines.
Untuk sampai di Los Angeles, tim Honda DBL Indonesia All Star 2019 harus melalui dua kali transit, yaitu di Singapura dan Taipei. Total, mereka sudah melakukan lima jam perjalanan udara dari Bandara Internasional Juanda menuju Bandara Internasional Taoyuan.
Sesampainya di Taipei, mereka pun tampak kegirangan. Pasalnya, waktu lima jam untuk menunggu penerbangan ke Los Angeles bisa mereka manfaatkan untuk bersenang-senang. Beberapa dari mereka ada juga yang berburu boba yang cukup hype di Indonesia.
Tak hanya itu, spot-spot keren yang ada di Bandara Taoyuan juga mereka gunakan untuk bermain tik-tok. Selain Tik-tok, ada juga Jullian Alexandre yang sibuk dengan sepatunya. Ia mengkreasikan sepatunya dengan memberikan outline di beberapa bagian.
"Kebetulan ada spidol hitam jadi aku pertegas aja bagian outline sepatuku biar makin keren," ujar cowok berdarah Prancis tersebut.
Setelah menunggu transit selama lima jam, para skuad Honda DBL Indonesia All-Star 2019 akhirnya sampai di Amerika Serikat. Pesawat China Airlines yang membawa mereka mendarat di Bandara Ontario, Los Angeles, California, 19 Februari 2020 pukul 18 PST. Dinginnya suhu Los Angeles langsung menyapa tubuh para All-Star. Tercatat, ketika mereka melangkahkan kaki di Ontario, suhu menyentuh angka 20 derajat celsius.
Selepas keluar bandara, anak-anak All-Star langsung dibawa ke restoran untuk makan malam. "Hari ini anak-anak istirahat dulu, besok baru melanjutkan agenda mengunjungi sejumlah tempat," ujar Wakil Direktur DBL Indonesia, Donny Rahardian, yang turut mendampingi tim All-Star ke Amerika Serikat.
"Senang sekali sudah sampai Amerika Serikat. Tadi di imigrasi sempat ditanyai ada kegiatan di mana saja. Aku bilang salah satunya mau ke Mamba Sports Academy," ujar Marcelino Bonfilio.
Mendengar jawaban Bonfil, petugas Imigrasi itu tampak tertarik. "Katanya, wah kamu beruntung bisa ke tempatnya Kobe Bryant," ujar Bonfil.(zed)
Laporan JPG, Ontario