JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Kartu Prakerja sering disalah-persepsikan oleh masyarakat sebagai kartu yang memberikan gaji kepada para penganggur. Padahal, bukan itu maksud program ini.
Kepala Staf Presiden Moeldoko menegaskan, program ini justru dirancang untuk menyiapkan calon pekerja agar lebih siap masuk ke dunia kerja. Ada pelatihan yang harus diikuti pemegang kartu prakerja.
Moeldoko menyampaikan, para calon peserta pelatihan dapat melakukan pendaftaran secara online. Setelah diterima, mereka akan mendapatkan pembayaran selama mengikuti kursus, asalkan memberikan feedback dan menunjukkan progres.
“Biar semangat ngisi (feedback) nanti dikasih Rp100 ribu,†kata dia di Gedung Pakarti Centre, Jakarta, Selasa (18/2).
Tak hanya saat pelatihan, pemerintah juga memberikan insentif bagi calon pekerja yang lulus dari pelatihan. Pemegang Kartu Prakerja akan mendapatkan
Rp500 ribu per bulan untuk modal mencari pekerjaan.
“1 bulan (mencari pekerjaan) belum dapat. 2-3 bulan (mencari lagi) baru dapat. Nah, selama 3 bulan itu diberi Rp500 ribu untuk telepon, naik kendaraan, sarapan,†jelas Moeldoko.
Melalui penjelasannya ini, Moeldoko berharap persepsi bahwa pemerintah menggaji para penganggur lewat Kartu Prakerja bisa diluruskan. “Saya pastikan itu pandangan yang tidak benar. (yang benar) Pemerintah menyiapkan para pencari kerja agar mereka betul-betul siap bekerja dengan baik,†pungkasnya.
Sumber:Jawapos.com
Editor : Deslina
JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Kartu Prakerja sering disalah-persepsikan oleh masyarakat sebagai kartu yang memberikan gaji kepada para penganggur. Padahal, bukan itu maksud program ini.
Kepala Staf Presiden Moeldoko menegaskan, program ini justru dirancang untuk menyiapkan calon pekerja agar lebih siap masuk ke dunia kerja. Ada pelatihan yang harus diikuti pemegang kartu prakerja.
Moeldoko menyampaikan, para calon peserta pelatihan dapat melakukan pendaftaran secara online. Setelah diterima, mereka akan mendapatkan pembayaran selama mengikuti kursus, asalkan memberikan feedback dan menunjukkan progres.
- Advertisement -
“Biar semangat ngisi (feedback) nanti dikasih Rp100 ribu,†kata dia di Gedung Pakarti Centre, Jakarta, Selasa (18/2).
Tak hanya saat pelatihan, pemerintah juga memberikan insentif bagi calon pekerja yang lulus dari pelatihan. Pemegang Kartu Prakerja akan mendapatkan
Rp500 ribu per bulan untuk modal mencari pekerjaan.
- Advertisement -
“1 bulan (mencari pekerjaan) belum dapat. 2-3 bulan (mencari lagi) baru dapat. Nah, selama 3 bulan itu diberi Rp500 ribu untuk telepon, naik kendaraan, sarapan,†jelas Moeldoko.
Melalui penjelasannya ini, Moeldoko berharap persepsi bahwa pemerintah menggaji para penganggur lewat Kartu Prakerja bisa diluruskan. “Saya pastikan itu pandangan yang tidak benar. (yang benar) Pemerintah menyiapkan para pencari kerja agar mereka betul-betul siap bekerja dengan baik,†pungkasnya.
Sumber:Jawapos.com
Editor : Deslina