PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – POLITEKNIK Caltex Riau (PCR) kembali melakukan seleksi ujian berbasis komputer dan wawancara kepada kandidat peraih beasiswa bidikmisi bhakti negeri Pemerintah Provinsi Riau.
Tahun ini, seleksi diikuti sebanyak 77 peserta. Beasiswa bidikmisi bhakti negeri Pemprov Riau ini merupakan beasiswa yang diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang mempunyai prestasi, baik di prestasi akademik maupun non akademik, namun kurang mampu secara finansial dan berasal serta ber-KTP Riau.
Adapun manfaat yang diperoleh para peserta di antaranya yakni bantuan biaya pendidikan dan bantuan biaya hidup.
Kepala Bagian Pemasaran dan Penerimaan Mahasiswa Baru Edi Tri Prayitno SIKom MIKom mengatakan, sosialisasi beasiswa ini telah dilakukan melalui beberapa media, baik media sosial maupun media lainnya.
‘’Kita telah melakukan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru jalur beasiswa Pemprov Riau ini sejak awal bulan juli lalu. Kita menggunakan beberapa akun influencer di Provinsi Riau serta tidak lupa untuk menghubungi sekolah dalam penyebaran informasi,’’ ujarnya, Selasa (16/7).
Edi mengatakan, proses pendaftaran dan pengumpulan berkas pengajuan juga dibuka selama dua pekan dan dilakukan secara online.
‘’Pendaftaran kita tutup pada 12 Juli kemarin. Total pendaftar pada jalur beasiswa bidikmisi sebanyak 172 pendaftar. Berdasarkan total pendaftar tersebut dilakukan seleksi berkas administrasi dan meluluskan sebanyak 88 peserta untuk mengikuti tahapan seleksi. Tahapan seleksi di antaranya adalah ujian tes potensi akademik (TPA) berbasis komputer dan wawancara,’’ ungkapnya.
Pemerintah Provinsi Riau melalui Politeknik Caltex Riau menjaring putra-putri daerah Riau untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi dengan memberikan beasiswa. Hal ini merupakan bentuk sinergi pemerintah daerah dengan institusi pendidikan dalam memajukan daerah Riau.
Kerja sama ini merupakan wujud dari kepercayaan Pemerintah Provinsi Riau terhadap Politeknik Caltex Riau sebagai institusi pendidikan untuk menghasilkan putra-putri daerah yang berpengetahuan baik skill maupun soft skill.(lim)
Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru