Jumat, 22 November 2024

Polda Riau Jamin Pengamanan Mudik

- Advertisement -

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Arus mudik Idulfitri diperkirakan bakal berlangsung pada 5-8 April 2024 mendatang. Untuk itu sejumlah persiapan mulai dilakukan oleh berbagai pihak, salah satunya dari Kepolisian Daerah (Polda) Riau.

Dalam waktu dekat, pihak kepolisian akan segera menggelar Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024 untuk pengamanan mudik. Hal ini sebagaimana diungkapkan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, Rabu (27/3).

- Advertisement -

Dikatakan dia, polisi menjamin keamanan masyarakat dalam melaksanakan mudik. Pihaknya juga bakal menurunkan ratusan personel, mendirikan posko pengamanan, dan posko mudik di berbagai titik di Riau.

“In sya Allah kami kepolisian akan senantiasa menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam melaksanakan mudik,” ungkap Irjen Iqbal yang juga juga mengingatkan pemudik untuk berhati-hati dalam berkendaraan sebab faktor pemicu kecelakaan mayoritas akibat kelalaian para pengendara.

Untuk itu, ia mengimbau agar pemudik memperhatikan berbagai potensi yang bisa memicu kecelakaan, seperti membawa sepeda motor dengan angkutan berlebihan dan kecepatan kendaraan. “Muatan dan penumpang berlebihan akan mempersulit akselerasi berkemudi, khususnya roda dua,” jelas Iqbal.

- Advertisement -
Baca Juga:  BI Imbau Masyarakat Belanja Bijak Jelang Idulfitri

Tak hanya itu, Iqbal mengingatkan saat mudik atau berkendara dalam perjalanan jauh agar beristirahat jika lelah. Pemudik juga tak perlu melaju dengan kecepatan tinggi.

‎”Patuhilah rambu lalu lintas dan perhatikan etika dalam berkendara seperti jangan ugal-ugalan. Gunakan alat keselamatan berupa helm bagi sepeda motor, sabuk pengaman bagi pengendara mobil, bawa surat kendaraan dan jangan melanggar rambu jalan,” ucap Iqbal.

Iqbal menyebutkan, kepolisian akan terus melakukan pengawasan dan pengawalan bagi warga yang ingin mudik. Hal itu dilakukan agar pemudik sampai ke tujuan dengan selamat. “Jadi jika mengantuk saat berkendara, istirahat. Jangan paksakan biar selamat sampai tujuan,” pesannya.

Di sisi lain, Pengawas Satuan Pelayanan (Wastapel) Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru Bambang Armanto mengungkapkan bahwa terminal BRPS telah menyiapkan segala sesuatu untuk menyambut arus mudik 2024.

“Peningkatan sistem pelayanan, kebersihan, penerangan, keamanan, dan SDM sudah kami siapkan. Artinya, persiapan Terminal BRPS sudah mencapai 90 persen dan kami siap melayani calon pemudik,” ujar Bambang, Rabu (27/3).

Bambang juga menjelaskan bahwa tim telah diturunkan untuk melakukan pemeriksaan kelayakan armada yang digunakan untuk mudik. “Jika kendaraan tidak layak jalan, petugas akan meminta kendaraan tersebut kembali ke pool untuk diperbaiki,” katanya.

Baca Juga:  Tol Pekanbaru-Bangkinang Segera Beroperasi

Terkait tes urine supir dan kernet bus, Terminal BRPS akan bekerja sama dengan BNN Riau atau BNN Pekanbaru. “Informasi ini sudah disampaikan oleh Jasa Raharja kepada kami,” ungkap Bambang.

Meskipun belum ada penambahan armada, beberapa perusahaan otobus seperti PO SAN dan Makmur telah menjual habis tiket mereka untuk 1- 8 April. “Mayoritas penumpang mudik berprofesi sebagai buruh lepas di Riau dengan tujuan utama menuju Pulau Jawa,” tambahnya.

Hingga Rabu, 27 Maret 2024, kenaikan harga tiket di Terminal BRPS baru mencapai 20 hingga 25 persen. Namun, Bambang memprediksi bahwa kenaikan harga tiket juga akan terjadi menjelang H-7 Idulfitri.

Prediksi kenaikan puncak arus mudik di Terminal BRPS diperkirakan akan terjadi antara 5- 8 April 2024. Dengan persiapan yang matang, Terminal BRPS siap menyambut para pemudik dengan layanan terbaiknya.(nda/dof)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Arus mudik Idulfitri diperkirakan bakal berlangsung pada 5-8 April 2024 mendatang. Untuk itu sejumlah persiapan mulai dilakukan oleh berbagai pihak, salah satunya dari Kepolisian Daerah (Polda) Riau.

Dalam waktu dekat, pihak kepolisian akan segera menggelar Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024 untuk pengamanan mudik. Hal ini sebagaimana diungkapkan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, Rabu (27/3).

- Advertisement -

Dikatakan dia, polisi menjamin keamanan masyarakat dalam melaksanakan mudik. Pihaknya juga bakal menurunkan ratusan personel, mendirikan posko pengamanan, dan posko mudik di berbagai titik di Riau.

“In sya Allah kami kepolisian akan senantiasa menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam melaksanakan mudik,” ungkap Irjen Iqbal yang juga juga mengingatkan pemudik untuk berhati-hati dalam berkendaraan sebab faktor pemicu kecelakaan mayoritas akibat kelalaian para pengendara.

- Advertisement -

Untuk itu, ia mengimbau agar pemudik memperhatikan berbagai potensi yang bisa memicu kecelakaan, seperti membawa sepeda motor dengan angkutan berlebihan dan kecepatan kendaraan. “Muatan dan penumpang berlebihan akan mempersulit akselerasi berkemudi, khususnya roda dua,” jelas Iqbal.

Baca Juga:  Buka Lapangan Pekerjaan untuk Tekan Angka Pengangguran

Tak hanya itu, Iqbal mengingatkan saat mudik atau berkendara dalam perjalanan jauh agar beristirahat jika lelah. Pemudik juga tak perlu melaju dengan kecepatan tinggi.

‎”Patuhilah rambu lalu lintas dan perhatikan etika dalam berkendara seperti jangan ugal-ugalan. Gunakan alat keselamatan berupa helm bagi sepeda motor, sabuk pengaman bagi pengendara mobil, bawa surat kendaraan dan jangan melanggar rambu jalan,” ucap Iqbal.

Iqbal menyebutkan, kepolisian akan terus melakukan pengawasan dan pengawalan bagi warga yang ingin mudik. Hal itu dilakukan agar pemudik sampai ke tujuan dengan selamat. “Jadi jika mengantuk saat berkendara, istirahat. Jangan paksakan biar selamat sampai tujuan,” pesannya.

Di sisi lain, Pengawas Satuan Pelayanan (Wastapel) Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru Bambang Armanto mengungkapkan bahwa terminal BRPS telah menyiapkan segala sesuatu untuk menyambut arus mudik 2024.

“Peningkatan sistem pelayanan, kebersihan, penerangan, keamanan, dan SDM sudah kami siapkan. Artinya, persiapan Terminal BRPS sudah mencapai 90 persen dan kami siap melayani calon pemudik,” ujar Bambang, Rabu (27/3).

Bambang juga menjelaskan bahwa tim telah diturunkan untuk melakukan pemeriksaan kelayakan armada yang digunakan untuk mudik. “Jika kendaraan tidak layak jalan, petugas akan meminta kendaraan tersebut kembali ke pool untuk diperbaiki,” katanya.

Baca Juga:  Dari Kegiatan GPM di Kelurahan Bukit Timah, Dumai

Terkait tes urine supir dan kernet bus, Terminal BRPS akan bekerja sama dengan BNN Riau atau BNN Pekanbaru. “Informasi ini sudah disampaikan oleh Jasa Raharja kepada kami,” ungkap Bambang.

Meskipun belum ada penambahan armada, beberapa perusahaan otobus seperti PO SAN dan Makmur telah menjual habis tiket mereka untuk 1- 8 April. “Mayoritas penumpang mudik berprofesi sebagai buruh lepas di Riau dengan tujuan utama menuju Pulau Jawa,” tambahnya.

Hingga Rabu, 27 Maret 2024, kenaikan harga tiket di Terminal BRPS baru mencapai 20 hingga 25 persen. Namun, Bambang memprediksi bahwa kenaikan harga tiket juga akan terjadi menjelang H-7 Idulfitri.

Prediksi kenaikan puncak arus mudik di Terminal BRPS diperkirakan akan terjadi antara 5- 8 April 2024. Dengan persiapan yang matang, Terminal BRPS siap menyambut para pemudik dengan layanan terbaiknya.(nda/dof)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari