DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai terus memperindah Kota Dumai guna menarik wisatawan untuk berkunjung ke Kota Dumai. Setelah mendirikan Masjid Agung Habiburrahman Dumai Islamic Center (DIC) dan Kampoeng Kuliner, Pemko Dumai juga memperindah Jalan HR Soebrantas yang berada di antara DIC dan Kampoeng Kuliner dengan Taman Adipura dengan konsep Ruang Terbuka Hijau (RTH), dikenal dengan nama Taman Bunga Idaman yang juga disediakan tempat duduk dan lampu taman.
Lokasinya yang berada di segitiga emas (DIC, Taman Bukit Gelanggang, dan Mal Pelayanan Publik) Kota Dumai ini, setiap hari tak pernah sepi dari pengunjung. Para pengunjung biasanya ingin rekreasi sembari bercengkrama menikmati suasana senja sambil menikmati kemegahan dan fasilitas dari salah satu ikon kebanggaan Kota Dumai, Masjid Agung Habiburrahman.
Ditambah pula dengan berbagai spot foto yang estetik, tempat bermain anak, serta kuliner di area tersebut, semakin menambah daya tarik para wisatawan.
Aidil Akbar, salah seorang pengunjung asal Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Selatan mengatakan, keberadaan taman kota dan fasilitas yang diberikan oleh Pemerintah Kota Dumai, cocok menjadi tempat untuk melepas penat dari padatnya aktivitas.
“Selain menjadi tempat rekreasi yang sehat bagi wisatawan domestik dan mancanegara, kehadiran taman bunga ini menambah keasrian dan cantiknya Kota Dumai,” ucapnya Paisal, Senin (8/1).
Taman Bunga Idaman juga menjadi spot wisata edukasi bagi anak-anak untuk mengenal berbagai jenis tanaman bunga.
Satu hal yang lebih menarik lagi, di sekitar taman bunga telah dihiasi dengan lampu taman dengan dekorasi Asmaul Husna menambah kesan indah dan mencerahkan pesona taman di suasana malam. Terdapat sejumlah bangku taman yang biasa dimanfaatkan pejalan kaki untuk sekedar melepas lelah.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Dumai Agus Gunawan, melalui Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Pertamanan Hadi mengatakan, fasilitas umum berupa taman bunga merupakan suatu sarana prasarana yang diperuntukkan bagi masyarakat umum dan harus dijaga keberadaannya. “Menjaga fasilitas umum dan ruang publik bukan hanya tugas pengelola saja, melainkan tanggung jawab bersama,” ungkapnya.(mx12/rpg)
