Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Masalah Baru Elon Musk, Roket SpaceX-nya Menghantam Jembatan

CALIFORNIA (RIAUPOS.CO) – Selain berurusan dengan pertempuran hukum imbas penolakannya untuk melanjutkan akuisisi Twitter, masalah baru kini menghampiri Elon Musk. Elon Musk cepat atau lambat akan mendapat tekanan ekstra akibat SpaceX.

Menurut laporan baru, SpaceX baru saja dikabarkan mengalami kecelakaan dalam perjalanan ke pabrik perusahaan di Hawthorne, California, Amerika Serikat (AS). Truk trailer yang membawa roket tersebut dikabarkan menabrak jembatan dengan ground clearance rendah.

Peta jalan operasional SpaceX menunjukkan bahwa perusahaan membangun mesin dan roket di pabrik Hawthorne-nya. Kemudian, roket dikirim ke McGregor, Texas, untuk pengujian. Setelah fase pengujian selesai, roket kembali ke asalnya.

Adalah roket Falcon 9 yang mengalami kecelakaan dalam perjalanannya dari McGregor ke Hawthorne. Roket menghantam jembatan di jalan raya Texas saat transit.

Baca Juga:  Ranperda Inisiatif Guru Madrasah Jadi Prioritas

Dalam posting blog berikutnya, NASA mengonfirmasi kecelakaan itu dan membenarkan bahwa roket itu digunakan untuk misi peluncuran Crew-5 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional pada bulan September.

NASA mengatakan bahwa kerusakannya tidak begitu besar. Kerusakan berasal dari bagian antara pendorong roket dan pesawat ruang angkasa. SpaceX dan NASA telah memeriksa roket untuk memastikan kerusakan lainnya.

“Perusahaan sedang melepas dan mengganti inter-stage roket. Selanjutnya, kami akan mengubah beberapa instrumen onboard setelah kerusakan pada perangkat keras,” jelas pernyataan bersama NASA dan SpaceX.

Setelah roket yang menghantam jembatan ditinjau, tim SpaceX dan NASA akan melakukan analisis beban, guncangan, dan struktur, serta pemeriksaan sinar-X secara detail. Tujuannya adalah untuk memverifikasi integritas antarstruktur kekuatan roket apakah masih terjaga.

Baca Juga:  Nyanyi Lagu Religi Pakai Celana Dalam, YouTuber Diperiksa Polisi

“Setelah perangkat keras pengganti dipasang, roket akan menjalani fase pengujian. Setelah ini roket akan melalui evaluasi lebih lanjut sebelum diserah-terimakan dan sertifikasi penerbangan kembali,” lanjut pernyataan tersebut.

Sebagai informasi, roket ini akan menjalankan misi SpaceX Crew-5 yang akan membawa astronot NASA, termasuk Nicole Mann dan Josh Cassada. Selanjutnya, roket ini akan mengangkut astronot Jepang Koichi Wakata dan Rusia, Anna Kinika.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

CALIFORNIA (RIAUPOS.CO) – Selain berurusan dengan pertempuran hukum imbas penolakannya untuk melanjutkan akuisisi Twitter, masalah baru kini menghampiri Elon Musk. Elon Musk cepat atau lambat akan mendapat tekanan ekstra akibat SpaceX.

Menurut laporan baru, SpaceX baru saja dikabarkan mengalami kecelakaan dalam perjalanan ke pabrik perusahaan di Hawthorne, California, Amerika Serikat (AS). Truk trailer yang membawa roket tersebut dikabarkan menabrak jembatan dengan ground clearance rendah.

- Advertisement -

Peta jalan operasional SpaceX menunjukkan bahwa perusahaan membangun mesin dan roket di pabrik Hawthorne-nya. Kemudian, roket dikirim ke McGregor, Texas, untuk pengujian. Setelah fase pengujian selesai, roket kembali ke asalnya.

Adalah roket Falcon 9 yang mengalami kecelakaan dalam perjalanannya dari McGregor ke Hawthorne. Roket menghantam jembatan di jalan raya Texas saat transit.

- Advertisement -
Baca Juga:  Areal Pantai Dikapling Jadi Tambak Kerang

Dalam posting blog berikutnya, NASA mengonfirmasi kecelakaan itu dan membenarkan bahwa roket itu digunakan untuk misi peluncuran Crew-5 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional pada bulan September.

NASA mengatakan bahwa kerusakannya tidak begitu besar. Kerusakan berasal dari bagian antara pendorong roket dan pesawat ruang angkasa. SpaceX dan NASA telah memeriksa roket untuk memastikan kerusakan lainnya.

“Perusahaan sedang melepas dan mengganti inter-stage roket. Selanjutnya, kami akan mengubah beberapa instrumen onboard setelah kerusakan pada perangkat keras,” jelas pernyataan bersama NASA dan SpaceX.

Setelah roket yang menghantam jembatan ditinjau, tim SpaceX dan NASA akan melakukan analisis beban, guncangan, dan struktur, serta pemeriksaan sinar-X secara detail. Tujuannya adalah untuk memverifikasi integritas antarstruktur kekuatan roket apakah masih terjaga.

Baca Juga:  Dampak Kurang Tidur Bagi Kesehatan Kulit, Begini Kondisinya

“Setelah perangkat keras pengganti dipasang, roket akan menjalani fase pengujian. Setelah ini roket akan melalui evaluasi lebih lanjut sebelum diserah-terimakan dan sertifikasi penerbangan kembali,” lanjut pernyataan tersebut.

Sebagai informasi, roket ini akan menjalankan misi SpaceX Crew-5 yang akan membawa astronot NASA, termasuk Nicole Mann dan Josh Cassada. Selanjutnya, roket ini akan mengangkut astronot Jepang Koichi Wakata dan Rusia, Anna Kinika.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari