Senin, 29 September 2025
spot_img
spot_img

Panglima TNI akan Awasi Langsung Autopsi Ulang Jasad Brigadir J

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengaku akan memastikan sendiri atau mengawasi langsung autopsi ulang jasad Brigadir J atau Brigadir Joshua Rabu (27/7/2022) nanti.

Panglima TNI akan mengawasi objektivitas proses autopsi ulang yang rencananya melibatkan dokter forensik dari rumah sakit tiga matra TNI.

Eksumasi alias autopsi ulang jasad Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J akan digelar pada Rabu nanti dan diharapkan dapat membuat terang perkara tewasnya Brigadir J.

Oleh karena itu, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan mengawasi objektivitas proses autopsi ulang yang rencananya melibatkan dokter forensik dari rumah sakit tiga matra TNI.

“Saya pasti siap, ini kan kemanusiaan. Apa saja. Tetapi memang saya ingin memastikan detailnya, supaya apa? Supaya saya sendiri bisa mengawasi, mengawasi objektivitas itu kan tidak mudah di lapangan,” kata Jenderal Andika, Jumat lalu (22/7/2022).

Baca Juga:  Tinggi Banjir Lintas Timur Km 83 Mencapai 50 Cm

Dengan begitu, kata Andika, dirinya telah menunjuk tim dokter berdasarkan keahlian dan kedalaman ilmunya agar hasil autopsi bisa maksimal.

“Sehingga saya harus pasti rumah sakit mana, tim dokternya pun kita pilih yang senior sehingga mereka bisa memberikan penilaian maupun, misalnya, sumbangsih dari segi keilmuan itu lebih maksimal,” kata Andika.

Jenderal Andika ingin autopsi ulang yang melibatkan TNI nantinya terkendali dalam artian tidak ada intervensi.

“Dan yang lebih penting memang terkendali. Terkendali dalam arti tidak ada intervensi sedikit pun sehingga mereka bisa memberikan opini yang benar-benar objektif,” tegas Jenderal Andika.

Diketahui, tim yang bertugas untuk autopsi ulang akan berangkat pada hari Selasa dan Rabu nanti ke Jambi. Sejauh ini, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan pihak pengacara, serta Perhimpunan Kedokteran Forensik Indonesia dalam ekshumasi atau autopsi ulang terhadap jasad Brigadir J atau Brigadir Joshua.

Baca Juga:  Kisruh Perebutan Ahli Waris, Istana Siak Kembali Dibuka

 

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengaku akan memastikan sendiri atau mengawasi langsung autopsi ulang jasad Brigadir J atau Brigadir Joshua Rabu (27/7/2022) nanti.

Panglima TNI akan mengawasi objektivitas proses autopsi ulang yang rencananya melibatkan dokter forensik dari rumah sakit tiga matra TNI.

Eksumasi alias autopsi ulang jasad Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J akan digelar pada Rabu nanti dan diharapkan dapat membuat terang perkara tewasnya Brigadir J.

Oleh karena itu, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan mengawasi objektivitas proses autopsi ulang yang rencananya melibatkan dokter forensik dari rumah sakit tiga matra TNI.

“Saya pasti siap, ini kan kemanusiaan. Apa saja. Tetapi memang saya ingin memastikan detailnya, supaya apa? Supaya saya sendiri bisa mengawasi, mengawasi objektivitas itu kan tidak mudah di lapangan,” kata Jenderal Andika, Jumat lalu (22/7/2022).

- Advertisement -
Baca Juga:  Setelah Perjalanan Jauh, Jangan Lupa Periksa AC Mobil

Dengan begitu, kata Andika, dirinya telah menunjuk tim dokter berdasarkan keahlian dan kedalaman ilmunya agar hasil autopsi bisa maksimal.

“Sehingga saya harus pasti rumah sakit mana, tim dokternya pun kita pilih yang senior sehingga mereka bisa memberikan penilaian maupun, misalnya, sumbangsih dari segi keilmuan itu lebih maksimal,” kata Andika.

- Advertisement -

Jenderal Andika ingin autopsi ulang yang melibatkan TNI nantinya terkendali dalam artian tidak ada intervensi.

“Dan yang lebih penting memang terkendali. Terkendali dalam arti tidak ada intervensi sedikit pun sehingga mereka bisa memberikan opini yang benar-benar objektif,” tegas Jenderal Andika.

Diketahui, tim yang bertugas untuk autopsi ulang akan berangkat pada hari Selasa dan Rabu nanti ke Jambi. Sejauh ini, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan pihak pengacara, serta Perhimpunan Kedokteran Forensik Indonesia dalam ekshumasi atau autopsi ulang terhadap jasad Brigadir J atau Brigadir Joshua.

Baca Juga:  Nyambi Jualan Sabu, PNS Satpol PP Pemko Diringkus Polisi

 

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengaku akan memastikan sendiri atau mengawasi langsung autopsi ulang jasad Brigadir J atau Brigadir Joshua Rabu (27/7/2022) nanti.

Panglima TNI akan mengawasi objektivitas proses autopsi ulang yang rencananya melibatkan dokter forensik dari rumah sakit tiga matra TNI.

Eksumasi alias autopsi ulang jasad Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J akan digelar pada Rabu nanti dan diharapkan dapat membuat terang perkara tewasnya Brigadir J.

Oleh karena itu, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan mengawasi objektivitas proses autopsi ulang yang rencananya melibatkan dokter forensik dari rumah sakit tiga matra TNI.

“Saya pasti siap, ini kan kemanusiaan. Apa saja. Tetapi memang saya ingin memastikan detailnya, supaya apa? Supaya saya sendiri bisa mengawasi, mengawasi objektivitas itu kan tidak mudah di lapangan,” kata Jenderal Andika, Jumat lalu (22/7/2022).

Baca Juga:  Setelah Perjalanan Jauh, Jangan Lupa Periksa AC Mobil

Dengan begitu, kata Andika, dirinya telah menunjuk tim dokter berdasarkan keahlian dan kedalaman ilmunya agar hasil autopsi bisa maksimal.

“Sehingga saya harus pasti rumah sakit mana, tim dokternya pun kita pilih yang senior sehingga mereka bisa memberikan penilaian maupun, misalnya, sumbangsih dari segi keilmuan itu lebih maksimal,” kata Andika.

Jenderal Andika ingin autopsi ulang yang melibatkan TNI nantinya terkendali dalam artian tidak ada intervensi.

“Dan yang lebih penting memang terkendali. Terkendali dalam arti tidak ada intervensi sedikit pun sehingga mereka bisa memberikan opini yang benar-benar objektif,” tegas Jenderal Andika.

Diketahui, tim yang bertugas untuk autopsi ulang akan berangkat pada hari Selasa dan Rabu nanti ke Jambi. Sejauh ini, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan pihak pengacara, serta Perhimpunan Kedokteran Forensik Indonesia dalam ekshumasi atau autopsi ulang terhadap jasad Brigadir J atau Brigadir Joshua.

Baca Juga:  Cegah Gangguan Pendengaran pada Era Teknologi Daring

 

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari