KOTA (RIAUPOS.CO) — F alias Daus (45) terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian. Ia diringkus Tim opsnal Tenayan Raya karena kedapatan miliki daun ganja kering siap edar.
Kapolsek Tenayan Raya, Kompol M Hanafi mengaku penangkapan terhadap Daus di Jalan Yos Sudarso, Rumbai Pesisir. "Tersangka Daus diringkus berkat laporan dari masyarakat. Yang mana di salah satu warung jalan tersebut, sering terjadi transaksi barang haram. Barang bukti yang diamankan yaitu ganja kering seberat 100 gram," jelasnya.
Penangkapan itu pimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Efrin J Manullang. Dari hasil penangkapan, didapat barang bukti (bb) berupa dua bungkusan yang berisikan narkotika jenis tanaman ganja kering berat kotor 100 gram.
Bb lainnya yaitu satu buah kantong plastik warna hitam dan satu buah telepon genggam warna putih.
Masih kata Hanafi, pengakuan tersangka Daus bahwa ganja itu akan segera diedar. Dirinya pun sudah lama bisnis haram.
"Tentunya peredaran narkoba harus diberantas sampai ke akarnya. Supaya tidak adalagi penyalahgunaan barang haram. Dan untuk membumihanguskan peredaran itu , aporan dari masyarakat sangat membantu untuk melacak sarang-sarang narkoba," terangnya.(*3)
KOTA (RIAUPOS.CO) — F alias Daus (45) terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian. Ia diringkus Tim opsnal Tenayan Raya karena kedapatan miliki daun ganja kering siap edar.
Kapolsek Tenayan Raya, Kompol M Hanafi mengaku penangkapan terhadap Daus di Jalan Yos Sudarso, Rumbai Pesisir. "Tersangka Daus diringkus berkat laporan dari masyarakat. Yang mana di salah satu warung jalan tersebut, sering terjadi transaksi barang haram. Barang bukti yang diamankan yaitu ganja kering seberat 100 gram," jelasnya.
- Advertisement -
Penangkapan itu pimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Efrin J Manullang. Dari hasil penangkapan, didapat barang bukti (bb) berupa dua bungkusan yang berisikan narkotika jenis tanaman ganja kering berat kotor 100 gram.
Bb lainnya yaitu satu buah kantong plastik warna hitam dan satu buah telepon genggam warna putih.
- Advertisement -
Masih kata Hanafi, pengakuan tersangka Daus bahwa ganja itu akan segera diedar. Dirinya pun sudah lama bisnis haram.
"Tentunya peredaran narkoba harus diberantas sampai ke akarnya. Supaya tidak adalagi penyalahgunaan barang haram. Dan untuk membumihanguskan peredaran itu , aporan dari masyarakat sangat membantu untuk melacak sarang-sarang narkoba," terangnya.(*3)