Jumat, 22 November 2024

Bukan Tak Mungkin Fabio Quartararo Juara di GP Malaysia

- Advertisement -

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Fabio Quartararo harus berpacu dengan waktu agar bisa pulih 100 persen saat turun pada balapan kandang timnya, Petronas Yamaha SRT, di GP Malaysia akhir pekan ini.

Meski mengalami dua kali kecelakaan pada rangkaian GP Australia, kabar baiknya adalah tidak ditemukan patah tulang akibat insiden tersebut. Meski begitu, hanya ada waktu empat hari agar engkel kaki kirinya pulih dan tidak mengganggu balapannya.

- Advertisement -

Quartararo mengalami kecelakaan parah pada latihan bebas hari pertama GP Australia. Akibat insiden tersebut, dia harus dibantu tongkat penopang untuk berjalan sepanjang akhir pekan.

Hebatnya, dia masih mampu merengkuh posisi kedua start di Sirkuit Phillip Island tersebut. Malangnya, ketika balapan baru saja dimulai, Quartararo tertimpa tubuh Danilo Petrucci yang mengalami highside. Quartararo gagal finis sekaligus membawa pulang nol poin.

Baca Juga:  Villarreal Tak Anggap Enteng Manchester United

Kini dia ingin segera melupakan akhir pekan nan muram itu. Sebab, GP Malaysia akhir pekan ini terlalu istimewa bagi timnya. Balapan perdana Petronas Yamaha di kandang sendiri.

- Advertisement -

Team Principal Petronas SRT Datuk Razlan Razali menyatakan, timnya sedang meracik strategi untuk mengalahkan Marc Marquez di Sepang. "Kami akan mengerahkan segala kemampuan untuk kemenangan pertama kami di Sepang. Kami ingin memberikan kado spesial buat fans di Malaysia," papar Razlan sebagaimana dikutip The New Straits Times.

Razlan semakin bersemangat karena di GP Malaysia pula mereka berpeluang menyegel gelar juara tim independen MotoGP 2019. Poin mereka kini 268. Pesaing terdekatnya, LCR-Honda, mengoleksi 210 poin.

Baca Juga:  Ginting Lengkapi Pesta Juara Indonesia di Singapore Open 2022

Itu akan menjadi tantangan besar bagi Petronas karena LCR-Honda sedang mendapat suntikan kekuatan baru bernama Johann Zarco. Apalagi bintang utama mereka Cal Crutchlow baru saja merengkuh podium kedua di GP Australia.

Namun, Quartararo sudah menunjukkan konsistensinya sepanjang tahun ini. Juga rekan setimnya, Franco Morbidelli, yang cukup menjanjikan. Jika bisa tampil 100 persen, keduanya bakal sangat cepat.

"Itu akan menjadi target yang tinggi. Tapi, sangat penting bagi saya menjaga target setinggi-tingginya. Kami sudah melakukan tes pramusim di Sepang awal tahun ini dan itu adalah keuntungan besar bagi saya," ujar Quartararo dilansir Crash.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Fabio Quartararo harus berpacu dengan waktu agar bisa pulih 100 persen saat turun pada balapan kandang timnya, Petronas Yamaha SRT, di GP Malaysia akhir pekan ini.

Meski mengalami dua kali kecelakaan pada rangkaian GP Australia, kabar baiknya adalah tidak ditemukan patah tulang akibat insiden tersebut. Meski begitu, hanya ada waktu empat hari agar engkel kaki kirinya pulih dan tidak mengganggu balapannya.

- Advertisement -

Quartararo mengalami kecelakaan parah pada latihan bebas hari pertama GP Australia. Akibat insiden tersebut, dia harus dibantu tongkat penopang untuk berjalan sepanjang akhir pekan.

Hebatnya, dia masih mampu merengkuh posisi kedua start di Sirkuit Phillip Island tersebut. Malangnya, ketika balapan baru saja dimulai, Quartararo tertimpa tubuh Danilo Petrucci yang mengalami highside. Quartararo gagal finis sekaligus membawa pulang nol poin.

- Advertisement -
Baca Juga:  Kondisi Arsenal Tak Membaik, Arteta Tahu Akan Dipecat

Kini dia ingin segera melupakan akhir pekan nan muram itu. Sebab, GP Malaysia akhir pekan ini terlalu istimewa bagi timnya. Balapan perdana Petronas Yamaha di kandang sendiri.

Team Principal Petronas SRT Datuk Razlan Razali menyatakan, timnya sedang meracik strategi untuk mengalahkan Marc Marquez di Sepang. "Kami akan mengerahkan segala kemampuan untuk kemenangan pertama kami di Sepang. Kami ingin memberikan kado spesial buat fans di Malaysia," papar Razlan sebagaimana dikutip The New Straits Times.

Razlan semakin bersemangat karena di GP Malaysia pula mereka berpeluang menyegel gelar juara tim independen MotoGP 2019. Poin mereka kini 268. Pesaing terdekatnya, LCR-Honda, mengoleksi 210 poin.

Baca Juga:  Ditahan Elche, Posisi Madrid Rawan Tergusur

Itu akan menjadi tantangan besar bagi Petronas karena LCR-Honda sedang mendapat suntikan kekuatan baru bernama Johann Zarco. Apalagi bintang utama mereka Cal Crutchlow baru saja merengkuh podium kedua di GP Australia.

Namun, Quartararo sudah menunjukkan konsistensinya sepanjang tahun ini. Juga rekan setimnya, Franco Morbidelli, yang cukup menjanjikan. Jika bisa tampil 100 persen, keduanya bakal sangat cepat.

"Itu akan menjadi target yang tinggi. Tapi, sangat penting bagi saya menjaga target setinggi-tingginya. Kami sudah melakukan tes pramusim di Sepang awal tahun ini dan itu adalah keuntungan besar bagi saya," ujar Quartararo dilansir Crash.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari