(RIAUPOS.CO) — Meskipun termasuk tim baru yang mengikuti event Honda DBL Riau Series 2019. Namun tim basket putra SMA Witama Pekanbaru langsung memasang target tinggi. Tim basket dari sekolah yang beralamat di Jalan Tanjung Datuk, ingin menjadi champion tahun ini.
Pelatih tim basket putra SMA Witama Pekanbaru Afwan Kurniawan SPd AIFO-P mengatakan, meskipun tim basket SMA Witama baru, ia dan tim akan berusaha membuat tim basketnya menjadi tim kuda hitam atau tim yang tidak diperhitungkan, tapi akhirnya bisa menjadi pemenang.
“Fokus kami pada awal pertandingan nanti membawa tim masuk kebabak empat besar. Setelah itu baru masuk final dan akhirnya bisa menjadi champion,” katanya pada kegiatan roadshow Honda DBL Riau Series 2019.
Keyakinan Afwan untuk bisa membuat tim yang diasuhnya ini bisa menjadi champion karena telah melakukan persiapan dengan melakukan latihan. Selain latihan juga diselingi kegiatan sparing.
- Advertisement -
“Lawan sparing kami yakni tim-tim basket yang ada di kampus-kampus di Pekanbaru. Kalau latihannya sudah kami lakukan sejak awal Juli lalu,” sebutnya.
Meskipun kegiatan latihan sempat terganggu karena kabut asap beberapa waktu lalu menyelimuti kota Pekanbaru. Namun pihaknya tetap yakin, dengan latihan yang sudah dilakukan bisa memberikan hasil terbaik.
- Advertisement -
“Kalau untuk lawan-lawan yang akan dihadapi pada pertandingan nanti, kami rasa tidak ada yang perlu diwaspadai secara berlebihan. Karena kekuatan tim basket SMA di Pekanbaru atau Riau khususnya sudah merata,” ujarnya. Pada kegiatan roadshow ini, juga semakin meriah dengan penampilan tim dance dari SMA Witama Pekanbaru.(eca)
Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
(RIAUPOS.CO) — Meskipun termasuk tim baru yang mengikuti event Honda DBL Riau Series 2019. Namun tim basket putra SMA Witama Pekanbaru langsung memasang target tinggi. Tim basket dari sekolah yang beralamat di Jalan Tanjung Datuk, ingin menjadi champion tahun ini.
Pelatih tim basket putra SMA Witama Pekanbaru Afwan Kurniawan SPd AIFO-P mengatakan, meskipun tim basket SMA Witama baru, ia dan tim akan berusaha membuat tim basketnya menjadi tim kuda hitam atau tim yang tidak diperhitungkan, tapi akhirnya bisa menjadi pemenang.
“Fokus kami pada awal pertandingan nanti membawa tim masuk kebabak empat besar. Setelah itu baru masuk final dan akhirnya bisa menjadi champion,” katanya pada kegiatan roadshow Honda DBL Riau Series 2019.
Keyakinan Afwan untuk bisa membuat tim yang diasuhnya ini bisa menjadi champion karena telah melakukan persiapan dengan melakukan latihan. Selain latihan juga diselingi kegiatan sparing.
“Lawan sparing kami yakni tim-tim basket yang ada di kampus-kampus di Pekanbaru. Kalau latihannya sudah kami lakukan sejak awal Juli lalu,” sebutnya.
Meskipun kegiatan latihan sempat terganggu karena kabut asap beberapa waktu lalu menyelimuti kota Pekanbaru. Namun pihaknya tetap yakin, dengan latihan yang sudah dilakukan bisa memberikan hasil terbaik.
“Kalau untuk lawan-lawan yang akan dihadapi pada pertandingan nanti, kami rasa tidak ada yang perlu diwaspadai secara berlebihan. Karena kekuatan tim basket SMA di Pekanbaru atau Riau khususnya sudah merata,” ujarnya. Pada kegiatan roadshow ini, juga semakin meriah dengan penampilan tim dance dari SMA Witama Pekanbaru.(eca)
Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
