Usai libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, harga sejumlah barang keperluan pokok di Kota Pekanbaru masih fluktuatif. Namun banyak stok dari Sumatera Barat (Sumbar) yang kosong, sehingga barang pokok yang dijual di pasar tradisional banyak dari Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Kenaikan harga sejumlah bahan pokok di Pekanbaru diprediksi masih akan terjadi menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H/2024 M. Kenaikan harga tersebut akan mempengaruhi inflasi di Kota Pekanbaru.
BAHAN keperluan pokok selama Ramadan hingga hari raya Idulfitri mendatang di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), cukup. Hanya saja, harga bahan keperluan pokok menjelang Ramadan sempat naik.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau menyoroti kenaikan harga bahan pokok di sejumlah wilayah di Provinsi Riau. Pasalnya, bila tidak segera ditekan, maka dikhawatirkan akan menambah inflasi daerah mengingat sebentar lagi akan memasuki bulan suci Ramadan.Â
Menjelang Ramadan dan mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok yang terjadi belakangan ini di Pulau Bengkalis, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagprin) Bengkalis bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan melakukan inspensi mendadak (Sidak) di gudang distributor sembako dan pasar tradisional di Bengkalis, Rabu (28/2).
Sebagai upaya untuk menekan harga bahan pokok yang mengalami kenaikan, dan mencukupi keperluan warga, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam pekan ini akan melaksanan operasi pasar murah di sejumlah titik.
Kebutuhan pokok di sejumlah wilayah di Provinsi Riau mengalami kenaikan pasca Pemilu 14 Februari kemarin. Seperti cabai merah yang mencapai harga Rp80 ribu perkilogram, telur hingga ayam potong. Ada beberapa dugaan penyebab kenaikan harga bahan pokok tersebut.