Selasa, 8 April 2025
spot_img

Sebagian Besar ASN dan Honorer Sudah Divaksin

(RIAUPOS.CO) – Juru Bicara Satgas Covid-19 Budhi Yuwono terus mengawal ASN dan honorer yang melakukan vaksin. Hal itu untuk memastikan bahwa mereka bersemangat untuk terhindar dari Covid-19.

Program vaksinasi massal ini diharapkan dapat menurunkan angka penyebaran  Covid-19 di Kabupaten Siak ini. Meski saat ini sudah melandai warga yang terkonfirmasi positif, tapi tidak boleh lengah. Terutama untuk yang sudah melakukan vaksinasi.

“Bagi yang sudah melakukan vaksinasi, baik itu masih pertama, maupun yang sudah lengkap, kami harapkan tetaplah mematuhi prokes,” ungkap Budhi Yuwono, kemarin.

Sebab, meski sudah divaksin, jangan merasa aman. Untuk keselamatan diri, keluarga, teman dan tetangga, mematuhi prokes tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Baca Juga:  Tingkatkan SDM Anggota, Koperasi Rimba Mutiara Banso Gelar Diklat

Vaksinasi massal ini, hanya salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mematuhi prokes juga bagian dari cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Artinya, setiap orang memang harus melakukan vaksin dan tetap mematuhi prokes.

“Terutama para pegawai dan honorer, kami harapkan dapat menjadi contoh untuk keluarga dan lingkungan tempat tinggalnya. Mengingat Covid-19 dapat menyerang siapa saja,” ungkap Budhi.

Lebih jauh dikatakan Budhi, vaksinasi massal sudah dilakukan menjelang Idulfitri, lalu dilanjutkan setelah Idulfitri, mulai dari Kecamatan Siak, Kecamatan Tualang dan Sungai Apit. Di sana angka terkonfirmasi positif memang terbilang tinggi. Lalu dilanjutkan dengan di seluruh kecamatan dan kampung.

“Apa yang diharapkan, masyarakat menyadari pentingnya mematuhi prokes agar terhindar dari Covid-19. Dan satu lagi, bersemangat untuk melakukan vaksin, karena vaksin dijamin aman,” kata Budhi Yuwono.

Baca Juga:  Cari Orang Hilang di Hutan Danau Zamrud, BPBD Siak Alami Hal Mistis

Untuk para ASN dan honorer yang belum, bersemangatlah. Sebab vaksinasi yang dilakukan selain untuk membentengi tubuh agar memiliki antibodi terhadap Covid-19, juga mendukung program pemerintah untuk kesehatan dan keselamatan bersama.(ifr)

 

(RIAUPOS.CO) – Juru Bicara Satgas Covid-19 Budhi Yuwono terus mengawal ASN dan honorer yang melakukan vaksin. Hal itu untuk memastikan bahwa mereka bersemangat untuk terhindar dari Covid-19.

Program vaksinasi massal ini diharapkan dapat menurunkan angka penyebaran  Covid-19 di Kabupaten Siak ini. Meski saat ini sudah melandai warga yang terkonfirmasi positif, tapi tidak boleh lengah. Terutama untuk yang sudah melakukan vaksinasi.

“Bagi yang sudah melakukan vaksinasi, baik itu masih pertama, maupun yang sudah lengkap, kami harapkan tetaplah mematuhi prokes,” ungkap Budhi Yuwono, kemarin.

Sebab, meski sudah divaksin, jangan merasa aman. Untuk keselamatan diri, keluarga, teman dan tetangga, mematuhi prokes tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Baca Juga:  Sinergitas Pelaksanaan Regulasi Omnibus Law

Vaksinasi massal ini, hanya salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mematuhi prokes juga bagian dari cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Artinya, setiap orang memang harus melakukan vaksin dan tetap mematuhi prokes.

“Terutama para pegawai dan honorer, kami harapkan dapat menjadi contoh untuk keluarga dan lingkungan tempat tinggalnya. Mengingat Covid-19 dapat menyerang siapa saja,” ungkap Budhi.

Lebih jauh dikatakan Budhi, vaksinasi massal sudah dilakukan menjelang Idulfitri, lalu dilanjutkan setelah Idulfitri, mulai dari Kecamatan Siak, Kecamatan Tualang dan Sungai Apit. Di sana angka terkonfirmasi positif memang terbilang tinggi. Lalu dilanjutkan dengan di seluruh kecamatan dan kampung.

“Apa yang diharapkan, masyarakat menyadari pentingnya mematuhi prokes agar terhindar dari Covid-19. Dan satu lagi, bersemangat untuk melakukan vaksin, karena vaksin dijamin aman,” kata Budhi Yuwono.

Baca Juga:  Wakil Bupati Siak Hibahkan Tanah kepada Menkeu Sri Mulyani

Untuk para ASN dan honorer yang belum, bersemangatlah. Sebab vaksinasi yang dilakukan selain untuk membentengi tubuh agar memiliki antibodi terhadap Covid-19, juga mendukung program pemerintah untuk kesehatan dan keselamatan bersama.(ifr)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Sebagian Besar ASN dan Honorer Sudah Divaksin

(RIAUPOS.CO) – Juru Bicara Satgas Covid-19 Budhi Yuwono terus mengawal ASN dan honorer yang melakukan vaksin. Hal itu untuk memastikan bahwa mereka bersemangat untuk terhindar dari Covid-19.

Program vaksinasi massal ini diharapkan dapat menurunkan angka penyebaran  Covid-19 di Kabupaten Siak ini. Meski saat ini sudah melandai warga yang terkonfirmasi positif, tapi tidak boleh lengah. Terutama untuk yang sudah melakukan vaksinasi.

“Bagi yang sudah melakukan vaksinasi, baik itu masih pertama, maupun yang sudah lengkap, kami harapkan tetaplah mematuhi prokes,” ungkap Budhi Yuwono, kemarin.

Sebab, meski sudah divaksin, jangan merasa aman. Untuk keselamatan diri, keluarga, teman dan tetangga, mematuhi prokes tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Baca Juga:  Eksistensi Kejaksaan Membekas di Hati Masyarakat

Vaksinasi massal ini, hanya salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mematuhi prokes juga bagian dari cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Artinya, setiap orang memang harus melakukan vaksin dan tetap mematuhi prokes.

“Terutama para pegawai dan honorer, kami harapkan dapat menjadi contoh untuk keluarga dan lingkungan tempat tinggalnya. Mengingat Covid-19 dapat menyerang siapa saja,” ungkap Budhi.

Lebih jauh dikatakan Budhi, vaksinasi massal sudah dilakukan menjelang Idulfitri, lalu dilanjutkan setelah Idulfitri, mulai dari Kecamatan Siak, Kecamatan Tualang dan Sungai Apit. Di sana angka terkonfirmasi positif memang terbilang tinggi. Lalu dilanjutkan dengan di seluruh kecamatan dan kampung.

“Apa yang diharapkan, masyarakat menyadari pentingnya mematuhi prokes agar terhindar dari Covid-19. Dan satu lagi, bersemangat untuk melakukan vaksin, karena vaksin dijamin aman,” kata Budhi Yuwono.

Baca Juga:  Cari Orang Hilang di Hutan Danau Zamrud, BPBD Siak Alami Hal Mistis

Untuk para ASN dan honorer yang belum, bersemangatlah. Sebab vaksinasi yang dilakukan selain untuk membentengi tubuh agar memiliki antibodi terhadap Covid-19, juga mendukung program pemerintah untuk kesehatan dan keselamatan bersama.(ifr)

 

(RIAUPOS.CO) – Juru Bicara Satgas Covid-19 Budhi Yuwono terus mengawal ASN dan honorer yang melakukan vaksin. Hal itu untuk memastikan bahwa mereka bersemangat untuk terhindar dari Covid-19.

Program vaksinasi massal ini diharapkan dapat menurunkan angka penyebaran  Covid-19 di Kabupaten Siak ini. Meski saat ini sudah melandai warga yang terkonfirmasi positif, tapi tidak boleh lengah. Terutama untuk yang sudah melakukan vaksinasi.

“Bagi yang sudah melakukan vaksinasi, baik itu masih pertama, maupun yang sudah lengkap, kami harapkan tetaplah mematuhi prokes,” ungkap Budhi Yuwono, kemarin.

Sebab, meski sudah divaksin, jangan merasa aman. Untuk keselamatan diri, keluarga, teman dan tetangga, mematuhi prokes tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Baca Juga:  Eksistensi Kejaksaan Membekas di Hati Masyarakat

Vaksinasi massal ini, hanya salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mematuhi prokes juga bagian dari cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Artinya, setiap orang memang harus melakukan vaksin dan tetap mematuhi prokes.

“Terutama para pegawai dan honorer, kami harapkan dapat menjadi contoh untuk keluarga dan lingkungan tempat tinggalnya. Mengingat Covid-19 dapat menyerang siapa saja,” ungkap Budhi.

Lebih jauh dikatakan Budhi, vaksinasi massal sudah dilakukan menjelang Idulfitri, lalu dilanjutkan setelah Idulfitri, mulai dari Kecamatan Siak, Kecamatan Tualang dan Sungai Apit. Di sana angka terkonfirmasi positif memang terbilang tinggi. Lalu dilanjutkan dengan di seluruh kecamatan dan kampung.

“Apa yang diharapkan, masyarakat menyadari pentingnya mematuhi prokes agar terhindar dari Covid-19. Dan satu lagi, bersemangat untuk melakukan vaksin, karena vaksin dijamin aman,” kata Budhi Yuwono.

Baca Juga:  Wakil Bupati Siak Hibahkan Tanah kepada Menkeu Sri Mulyani

Untuk para ASN dan honorer yang belum, bersemangatlah. Sebab vaksinasi yang dilakukan selain untuk membentengi tubuh agar memiliki antibodi terhadap Covid-19, juga mendukung program pemerintah untuk kesehatan dan keselamatan bersama.(ifr)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari