BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Untuk memastikan langsung ketersedian bahan pangan dan bahan pokok serta kestabilan harga pasar menjelang Hari Raya Idulfitri 1443 H 2020, Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH MH yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri MSi, meninjau aktivitas jual beli di pasar Inpres Bangkinang, Rabu (27/4).
Peninjuan ini didampingi oleh instansi terkait dengan harga dan ketersediaan pangan. Saat peninjauan, sekda berdialog dengan para penjual dan pembeli terkait harga bahan pokok saat ini. Dalam diskusi langsung, memang terdapat beberapa bahan pokok yang harganya naik.
- Advertisement -
Hal ini sebut saja beberapa bahan pokok seperti bawang merah yang semula harganya Rp20 ribu per kg menjadi Rp40 ribu per kg, kemudian harga daging semula dari Rp125 ribu per kg menjadi Rp 160 ribu per kg.
Walaupun demikian, hasil tinjauan langsung terkait ketersedian bahan pokok di pasaran sampai saat ini masih aman, dan ini semua masih tersedia untuk memenuhi keperluan masyarakat termasuk ketersedian minyak goreng.
Yusri juga menyampaikan bahwa kenaikan bahan pokok di bulan Ramadan bahkan menjelang Idulfitri sudah selalu terjadi, hanya saja berharap tidak semua bahan pokok yang naik. Berharap ketersedian aman.
- Advertisement -
Saat jumpa pembeli, sebagai wujud syukur Dt Yusri juga sedikit memberikan sebagain rezkinya kepada beberpa pembeli yang beruntung jumpa Sekda kampar saat itu.(kom)
BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Untuk memastikan langsung ketersedian bahan pangan dan bahan pokok serta kestabilan harga pasar menjelang Hari Raya Idulfitri 1443 H 2020, Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH MH yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri MSi, meninjau aktivitas jual beli di pasar Inpres Bangkinang, Rabu (27/4).
Peninjuan ini didampingi oleh instansi terkait dengan harga dan ketersediaan pangan. Saat peninjauan, sekda berdialog dengan para penjual dan pembeli terkait harga bahan pokok saat ini. Dalam diskusi langsung, memang terdapat beberapa bahan pokok yang harganya naik.
Hal ini sebut saja beberapa bahan pokok seperti bawang merah yang semula harganya Rp20 ribu per kg menjadi Rp40 ribu per kg, kemudian harga daging semula dari Rp125 ribu per kg menjadi Rp 160 ribu per kg.
Walaupun demikian, hasil tinjauan langsung terkait ketersedian bahan pokok di pasaran sampai saat ini masih aman, dan ini semua masih tersedia untuk memenuhi keperluan masyarakat termasuk ketersedian minyak goreng.
Yusri juga menyampaikan bahwa kenaikan bahan pokok di bulan Ramadan bahkan menjelang Idulfitri sudah selalu terjadi, hanya saja berharap tidak semua bahan pokok yang naik. Berharap ketersedian aman.
Saat jumpa pembeli, sebagai wujud syukur Dt Yusri juga sedikit memberikan sebagain rezkinya kepada beberpa pembeli yang beruntung jumpa Sekda kampar saat itu.(kom)
