BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilaksanakan di halaman Puskesmas Pembantu, Desa Pulau Birandang, Kecamatan Kampa, Kabupaten Kampar, Kamis (4/4) mendapat respons positif dari masyarakat.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dari Pemkab Kabupaten Kampar dalam rangka menekan angka inflasi dan juga membantu perekonomian masyarakat serta menstabilisasi pasokan pangan dan harga pangan daerah Kabupaten Kampar itu dibuka Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Muhammad, .
Muhammad menyampaikan, pelaksanaan kegiatan pangan murah, khususnya di bulan Ramadan ini disebabkan karena terjadi lonjakan kenaikan harga kebutuhan pangan masyarakat, dikarenakan meningkatnya konsumsi masyarakat dan diharapkan kegiatan ini mampu menekan kenaikan harga-harga komoditi pangan di masyarakat.
“Gerakan Pangan Murah ini terus kita lakukan karena memiliki komitmen untuk selalu memperhatikan stok bahan pokok sekaligus menekan inflasi di bulan Ramadan, karena kita ketahui permintaan masyarakat cukup tinggi terlebih nanti jelang Idulfitri, sehingga dengan dilakukannya pasar atau pangan murah agar masyarakat bisa terus membeli,” jelas Kepala Dinas Ketahanan Pangan saat membuka kegiatan tersebut.
Muhammad memaparkan beberapa komoditi yang ada pada GPM tersebut di antaranya minyak goreng, gula, tepung, mi instan, telor, cabe, bawang merah dan bawang putih dengan dibanderol harga petani.
Turut hadir pada kegiatan gerakan pangan murah tersebut Camat Kampar yang diwakili Kasi Kessos Izhari Andika, Kepala Desa Pulau Birandang Thomas Renaldo beserta jajaran Pemerintahan Desa Pulau Birandang beserta Masyarakat yang antusias mengikuti Kegiatan GPM ini.
Pada kegiatan ini Pemkab Kampar menggandeng pihak Bulog yang berpartisipasi dengan menyediakan paket Ramadan dengan harga sangat terjangkau yang terdiri dari beras SPHP 5 kg, minyak goreng 1 liter dan gula pasir 1 kg serta tepung beras 1 kg dengan banderol harga hanya Rp85.000 per paket.(kom)
