BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Ketua Kadin Kabupaten Bengkalis Masuri SH berharap saat Muscab Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia(BPC-HIPMI) Kabupaten Bengkalis, nanti hadir calon berlatar belakang pengusaha.
“Saya berharap calon atau kandidat yang ingin maju jadi Ketua HIPMI punya latar belakang pengusaha. Di dalam tubuh Kadin sebenarnya ada HIPMI, PHRI dan Aapindo,” terang Masuri SH yang akan digadang-gadang ikut maju di Musda Kadin Riau yang akan berlangsung bulan Oktober 2021.
Organisasi seperti HIPMI merupakan kumpulan pengusaha-pengusaha muda yang bergerak di berbagai sektor. Dengan dipimpin langsung oleh pengusaha muda maka HIPMI dan Kadin bisa berkolaborasi dalam menciptakan enterpreneur muda dan dibantu dengan pemerintah daerah.
Sebelumnya Ketua Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD-HIPMI) Riau Datuk Budi Febriadi menyikapi semangat dari BPC-HIPMI Kabupaten Bengkalis, yang masa kepengurusan BPC-HIPMI sudah berakhir di tengah pandemi Covid-19 dan mengharuskan berlangsungnya Musyawarah Cabang (Muscab), untuk menentukan kepengurusan baru.
“Kita dengan bersemangat sekali melakukan regenerasi di Kabupaten Bengkalis, sebagaimana kita ketahui, bahwa Kabupaten Bengkalis ini sebagai kabupaten terkaya di Riau. Namun boleh dikatakan miskin pengkaderan entrepreneur. Nah, HIPMI sebagai wadah, sekolah dan tempat, ditempanya para entrepreneur muda, pengusaha pemula itu wajib harus diadakan di Kabupaten Bengkalis,” kata Budi mengawali pembahasannya soal BPC-HIPMI Kabupaten Bengkalis, yang masa kepengurusannya sudah berakhir.
Lanjut Budi, jika kedepan dalam pelaksanaan Muscab HIPMI Kabupaten Bengkalis, seluruh persyaratan untuk menjadi calon ketua cabang, wajib sudah menjadi anggota HIPMI sekurang-kurangnya 6 bulan. Karena, lahirnya pemimpin tidak boleh karbitan dan tidak boleh diolah-olah.(esi)
BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Ketua Kadin Kabupaten Bengkalis Masuri SH berharap saat Muscab Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia(BPC-HIPMI) Kabupaten Bengkalis, nanti hadir calon berlatar belakang pengusaha.
“Saya berharap calon atau kandidat yang ingin maju jadi Ketua HIPMI punya latar belakang pengusaha. Di dalam tubuh Kadin sebenarnya ada HIPMI, PHRI dan Aapindo,” terang Masuri SH yang akan digadang-gadang ikut maju di Musda Kadin Riau yang akan berlangsung bulan Oktober 2021.
- Advertisement -
Organisasi seperti HIPMI merupakan kumpulan pengusaha-pengusaha muda yang bergerak di berbagai sektor. Dengan dipimpin langsung oleh pengusaha muda maka HIPMI dan Kadin bisa berkolaborasi dalam menciptakan enterpreneur muda dan dibantu dengan pemerintah daerah.
Sebelumnya Ketua Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD-HIPMI) Riau Datuk Budi Febriadi menyikapi semangat dari BPC-HIPMI Kabupaten Bengkalis, yang masa kepengurusan BPC-HIPMI sudah berakhir di tengah pandemi Covid-19 dan mengharuskan berlangsungnya Musyawarah Cabang (Muscab), untuk menentukan kepengurusan baru.
- Advertisement -
“Kita dengan bersemangat sekali melakukan regenerasi di Kabupaten Bengkalis, sebagaimana kita ketahui, bahwa Kabupaten Bengkalis ini sebagai kabupaten terkaya di Riau. Namun boleh dikatakan miskin pengkaderan entrepreneur. Nah, HIPMI sebagai wadah, sekolah dan tempat, ditempanya para entrepreneur muda, pengusaha pemula itu wajib harus diadakan di Kabupaten Bengkalis,” kata Budi mengawali pembahasannya soal BPC-HIPMI Kabupaten Bengkalis, yang masa kepengurusannya sudah berakhir.
Lanjut Budi, jika kedepan dalam pelaksanaan Muscab HIPMI Kabupaten Bengkalis, seluruh persyaratan untuk menjadi calon ketua cabang, wajib sudah menjadi anggota HIPMI sekurang-kurangnya 6 bulan. Karena, lahirnya pemimpin tidak boleh karbitan dan tidak boleh diolah-olah.(esi)