DURI (RIAUPOS.CO) — Bupati Bengkalis Amril Mukminin SE MM diwakili Asisten II Setda Kabupaten Bengkalis Bidang Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, mengkuhkan sekaligus melantik Kepala Suku Bathin Betuah Sakai Hinduk Betuah, Kepala Suku Sutan Betuah Sakai Hinduk Sutan Betuah dan Kepala Suku Beromban Petani Sakai Hinduk Beromban Petani, Kawasan Bathin Delapan, Kecamatan Mandau, Kecamatan Bathin Solapan dan Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai, Senin (9/12).
Acara pengukuhan dilangsungkan di Balai Adat LAMR Kecamatan Mandau, Simpang Pokok Jengkol, Jalan Hang Tuah, Duri, Kecamatan Mandau. Sementara acara pergelaran seni dan budaya Sakai dipusatkan di halaman utama Balai Adat LAMR Mandau.
Selain Bupati Bengkalis yang diwakili oleh Asisten II Setda Kabupaten Bengkalis, acara dihadiri sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Camat Pinggir Azuar SH, Camat Mandau, Kapolsek Mandau, Danramil 04/Mandau, Ketua MKA LAMR Mandau, Datok H Arwan Mahidin, Ketua DPH LAMR Mandau beserta jajaran pengurus dan Ketua LAMR Kecamatan Bathin Solapan Datok Rahmat Yusuf. Juga hadir Datok M Yatim, Pemangku Adat Bathin Sobanga, Datok M Nasir, Kepala Suku Bathin Sobanga, ketua ikatan keluarga atau paguyuban, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, sejumlah lurah dan kepala UPT serta tamu undangan lainnya.
Dalam rangkaian acaranya, sebelum pengukuhan dan pelantikan, para kepala suku melakukan pembacaan sumpah kepala Suku Sakai. Kemudian setelah selesai dilantik dan dikukuhkan kepala Suku Sakai, yakni masing- masing Kepala Suku Bathin Betuah, Zainal Arifin Bin Boejang Ganti, Kepala Suku Sutan Batuah Kuri Bin Samin dan Kepala Suku Beromban Petani Abian Bin Painan di upah-upah dan ditepuk tepung tawari.
Bupati Bengkalis dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II Setda Kabupaten Bengkalis H Heri Indra Putra menyampaikan, bupati atas nama pribadi dan Pemkab Bengkalis mengucapkan selamat dan tahniah kepada Kepala Suku Sakai Sutan Batuah, Bathin Batuah, Beromban Petani yang telah dikukuhkan.
"Semoga dengan pengukuhan dan penabalan kepala suku tersebut, dapat memberikan semangat sekaligus motivasi untuk semakin memajukan dan mensejahterakan masyaraka Suku Sakai," sebutnya.
Selanjutnya, Bupati Bengkalis juga memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas penyelenggaraan acara seni budaya Suku Sakai ke-5 di Kecamatan Mandau.
"Jadikan momentum ini sebagai wujud nyata upaya pelestarian dan pengembangan nilai seni dan budaya Suku Sakai yang ada di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Bengkalias," sebutnya.
Sebagamana diketahui bersama, kata bupati, kebudayaan Indonesia terbentang dari Sabang sampai Merauke yang memiliki puluhan warisan kebudayaan dan kaya akan seni. Banyak bangsa yang kagum dan ingin mengklaim kebudayaan Indonesia sebagai budaya bangsa mereka.
"Untuk itu kami berharap, khususnya kepada generasi muda untuk menyadari bahwa kebudayaan adalah harta yang tidak tergantikan. Kebudayaan tidak dapat diciptakan dengan mudah. Apalagi dengan waktu yang singkat. Keberadaan Suku Sakai sebagai salah satu contohnya," pungkasnya.
Di kesempatan itu, pihak panitia pengukuhan dan pelantikan serta pergelaran seni dan budaya Sakai Suhardi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah turut membantu terselenggaranya dengan sukses acara ini. Termasuk pihak perusahaan PT Group 4 yang telah mensponsori acara ini melalui program CSR-nya.(hen)