Jumat, 22 November 2024

Kades Muara Basung Gelar Syukuran dan Serahkan Sagu Hati

- Advertisement -

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Setelah berhasil meraih juara umum MTQ XX tingkat Kecamatan Pinggir, Kepala Desa (Kades) Muara Basung Akhyar Mukmin menggelar syukuran dan menyerahkan sagu hati kepada para pemenang MTQ.

Kegiatan ini sebagai tanda pihak desa tak melupakan hasil kerja keras kafilah, 0fficial, para orang tua dan pihak terkait dalam merebut kemenangan yang dinanti selama 9 tahun.

- Advertisement -

Akhyar Mukmin mengatakan, kafilah Muara Basung sudah mengukir sejarah, apa yang sudah dibebankan pada perwakilan dari Desa Muara Basung tercapai dengan sangat luar biasa. Bukan saja juara umum MTQ Kecamatan Pinggir, Stand Bazar, Pawai dan Rabbana turut menjadi juara.

“Ya, ini pencapaian yang luar biasa bagi kita semua, semoga bisa kita mempertahankannya dengan baik. Kepada kaffilah dan official, tetap dilakukan evaluasi tentu kita banyak kekurangan. Ke depan tentu akan berat sekali untuk mempertahankan ini,” ujar Akhyar.

Baca Juga:  MTQ Tingkat Kecamatan Pinggir Berlangsung Meriah

Menurutnya, MTQ tingkat Kecamatan Pinggir sudah 20 tahun digelar, namun baru sekali atau dua kali Desa Muara Basung meraih juara umum. Selama ini didominasi Kelurahan Titian Antui.

- Advertisement -

“Karena persaingan yang sangat ketat dan hanya selisih 3 poin, Desa Muara Basung meraih 41 poin, Titian Antui 38 poin. Karena ini hasil dari kerja keras dan tim, tentunya karena ada kebersamaan. Juara ini bukan karena Kades, tapi dari kafilah kita yang bagus, official dan dukungan orang tua yang luar biasa, bisa membesarkan putra-putri yang sangat istimewa,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan, ketika diumumkan sebagai juara umum, dirinya sempat bertanya ke Camat Pinggir, apakah ini real juaranya? Jangan mentang-mentang ini kampung Bupati Kasmarni, maka kafilahnya dijuarakan.

“Pak Camat jangan takut. Ini real kan juaranya? Demi Allah Pak Kades ini real. Ini agama Pak Kades, tidak mungkin saya main-main dengan urusan agama,” ucap Akhyar menirukan jawaban yang diterima, setelah bertanya ke Camat Pinggir.

Baca Juga:  Gelar Aksi Saat PSBB di Bengkalis, Empat Pemuda Jadi Tersangka

Merasa belum puas dengan jawaban yang diterima, pihaknya turut menanyakan ke ibu camat yang juga ketua PKK Kecamatan Pinggir. Pihak PKK menyatakan memang Desa Muara Basung itu kreativitasnya tinggi, lengkap dengan nuansa islami.

“Setelah saya mendengar jawaban itu, baru lega dan semakin bersemangat. Jurinya juga banyak dari Mandau, tidak mungkin juri main-main dengan penilaiannya. Dan kita juara bukan dari minta-minta, tapi murni dengan kemampuan ananda-ananda kita,” ujarnya.

Disebutnya, banyak kafilah-kafilah yang sudah kembali bersekolah, ke tempatnya masing-masing dan tidak bisa hadir. Koordinasi dengan ketua LPTQ untuk mengundang para orang tua berjalan lancar.(ksm)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Setelah berhasil meraih juara umum MTQ XX tingkat Kecamatan Pinggir, Kepala Desa (Kades) Muara Basung Akhyar Mukmin menggelar syukuran dan menyerahkan sagu hati kepada para pemenang MTQ.

Kegiatan ini sebagai tanda pihak desa tak melupakan hasil kerja keras kafilah, 0fficial, para orang tua dan pihak terkait dalam merebut kemenangan yang dinanti selama 9 tahun.

- Advertisement -

Akhyar Mukmin mengatakan, kafilah Muara Basung sudah mengukir sejarah, apa yang sudah dibebankan pada perwakilan dari Desa Muara Basung tercapai dengan sangat luar biasa. Bukan saja juara umum MTQ Kecamatan Pinggir, Stand Bazar, Pawai dan Rabbana turut menjadi juara.

“Ya, ini pencapaian yang luar biasa bagi kita semua, semoga bisa kita mempertahankannya dengan baik. Kepada kaffilah dan official, tetap dilakukan evaluasi tentu kita banyak kekurangan. Ke depan tentu akan berat sekali untuk mempertahankan ini,” ujar Akhyar.

- Advertisement -
Baca Juga:  Camat Mandau Bagi Sembako dari Rumah ke Rumah

Menurutnya, MTQ tingkat Kecamatan Pinggir sudah 20 tahun digelar, namun baru sekali atau dua kali Desa Muara Basung meraih juara umum. Selama ini didominasi Kelurahan Titian Antui.

“Karena persaingan yang sangat ketat dan hanya selisih 3 poin, Desa Muara Basung meraih 41 poin, Titian Antui 38 poin. Karena ini hasil dari kerja keras dan tim, tentunya karena ada kebersamaan. Juara ini bukan karena Kades, tapi dari kafilah kita yang bagus, official dan dukungan orang tua yang luar biasa, bisa membesarkan putra-putri yang sangat istimewa,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan, ketika diumumkan sebagai juara umum, dirinya sempat bertanya ke Camat Pinggir, apakah ini real juaranya? Jangan mentang-mentang ini kampung Bupati Kasmarni, maka kafilahnya dijuarakan.

“Pak Camat jangan takut. Ini real kan juaranya? Demi Allah Pak Kades ini real. Ini agama Pak Kades, tidak mungkin saya main-main dengan urusan agama,” ucap Akhyar menirukan jawaban yang diterima, setelah bertanya ke Camat Pinggir.

Baca Juga:  Diskominfotik Harus Kreatif dan Inovatif Sajikan Informasi

Merasa belum puas dengan jawaban yang diterima, pihaknya turut menanyakan ke ibu camat yang juga ketua PKK Kecamatan Pinggir. Pihak PKK menyatakan memang Desa Muara Basung itu kreativitasnya tinggi, lengkap dengan nuansa islami.

“Setelah saya mendengar jawaban itu, baru lega dan semakin bersemangat. Jurinya juga banyak dari Mandau, tidak mungkin juri main-main dengan penilaiannya. Dan kita juara bukan dari minta-minta, tapi murni dengan kemampuan ananda-ananda kita,” ujarnya.

Disebutnya, banyak kafilah-kafilah yang sudah kembali bersekolah, ke tempatnya masing-masing dan tidak bisa hadir. Koordinasi dengan ketua LPTQ untuk mengundang para orang tua berjalan lancar.(ksm)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari