BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil ( CPNS) Bengkalis telah selesai. Sebanyak 1.199 peserta dinyatakan lulus karena nilai mereka melewati passing grade. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bengkalis Djamaludin mengatakan dari 3.169 peserta yang lulus administrasi, sekitar 30 persen lebih yang lulus SKD. Mereka berhak mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB).

"Alhamdulillah pelaksanaan tes SKD sudah selesai. Data terakhir secara manual yang ada di panitia sebanyak 1.199 peserta," kata Djamaluddin.

Dikatakannya, ribuan peserta lulus, secara urutan dan kepastiannya menunggu keputusan BKN. "Ini hitungan manual kami. Nanti untuk perankingan ditentukan BKN. Jadi kami hanya panitia pelaksana," jelasnya lagi.

Berkaitan pelaksanaan SKB masih menggunakan computer assisted test (CAT). Dalam hal pelaksanaan ini juga pihak BKPP atau panitia kabupaten menunggu jadwal dari BKN. "Jadi semua jadwal pelaksanaan ditetapkan BKN," terangnya.

Ambil Kartu Ujian
Sementara itu di Kepulauan Meranti, ribuan peserta SKD CPNS mulai mengambil kartu ujian. Tes SKD akan digelar di lantai II Afifa Sport, Jalan Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Meranti pada Jumat (7/2) mendatang.

Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian Pegawai, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti, Budi Hardiantika, mengatakan, pembagian kartu peserta ujian CPNS akan dilaksanakan selama dua hari.

"Hari ini (kemarin, red) kartu ujian CPNS sudah mulai dibagikan. Rencananya, pembagian kartu dilaksanakan dua hari. Dan berakhir Rabu (5/2) sore," ujarnya.

Dari 2.458 lembar, sesuai dengan jumlah peserta, kartu ujian yang telah rampung dibagikan sebanyak 1.639 lembar. Dikatakan Budi, seperti yang diumumkan sebelumnya jika pengambilan kartu ujian tidak bisa diwakilkan. Peserta berpakaian rapi dan sopan serta memakai sepatu dan membawa persyaratan yang ditetapkan.

"Syaratnya, peserta wajib membawa kartu informasi akun saat registrasi dan di print warna, KTP asli atau surat keterangan (Suket) dari Disdukcapil, dan pas foto 4×6 sebanyak dua lembar dengan latar belakang merah," terangnya.

Walupun demikian ia mengaku terdapat beberapa orang yang dijadwalkan harus mengambil kartu ujian tidak hadir. Dengan berbagai pertimbangan tim pansel masih memberikan toleransi hingga hari akhir. Untuk itu dia mengimbau peserta agar patuh dengan tahapan dan jadwal yang telah ditetapkan. Pasalnya kartu ujian adalah salah satu identitas yang wajib dikantongi saat SKD nanti.

"Saat pelaksanaan SKD, yang dibawa peserta hanya KTP dan kartu ujian. Peserta juga wajib memenuhi tata tertib ujian yang ditetapkan," tambahnya.

Selain itu, Budi juga mengimbau kepada peserta untuk selalu memantau perkembangan informasi pelaksanaan seleksi CPNS 2019 pada situs resmi BKD di https://bkd.merantikab.go.id .(esi/wir)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil ( CPNS) Bengkalis telah selesai. Sebanyak 1.199 peserta dinyatakan lulus karena nilai mereka melewati passing grade. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bengkalis Djamaludin mengatakan dari 3.169 peserta yang lulus administrasi, sekitar 30 persen lebih yang lulus SKD. Mereka berhak mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB).

"Alhamdulillah pelaksanaan tes SKD sudah selesai. Data terakhir secara manual yang ada di panitia sebanyak 1.199 peserta," kata Djamaluddin.

Dikatakannya, ribuan peserta lulus, secara urutan dan kepastiannya menunggu keputusan BKN. "Ini hitungan manual kami. Nanti untuk perankingan ditentukan BKN. Jadi kami hanya panitia pelaksana," jelasnya lagi.

Berkaitan pelaksanaan SKB masih menggunakan computer assisted test (CAT). Dalam hal pelaksanaan ini juga pihak BKPP atau panitia kabupaten menunggu jadwal dari BKN. "Jadi semua jadwal pelaksanaan ditetapkan BKN," terangnya.

Ambil Kartu Ujian
Sementara itu di Kepulauan Meranti, ribuan peserta SKD CPNS mulai mengambil kartu ujian. Tes SKD akan digelar di lantai II Afifa Sport, Jalan Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Meranti pada Jumat (7/2) mendatang.

Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian Pegawai, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti, Budi Hardiantika, mengatakan, pembagian kartu peserta ujian CPNS akan dilaksanakan selama dua hari.

"Hari ini (kemarin, red) kartu ujian CPNS sudah mulai dibagikan. Rencananya, pembagian kartu dilaksanakan dua hari. Dan berakhir Rabu (5/2) sore," ujarnya.

Dari 2.458 lembar, sesuai dengan jumlah peserta, kartu ujian yang telah rampung dibagikan sebanyak 1.639 lembar. Dikatakan Budi, seperti yang diumumkan sebelumnya jika pengambilan kartu ujian tidak bisa diwakilkan. Peserta berpakaian rapi dan sopan serta memakai sepatu dan membawa persyaratan yang ditetapkan.

"Syaratnya, peserta wajib membawa kartu informasi akun saat registrasi dan di print warna, KTP asli atau surat keterangan (Suket) dari Disdukcapil, dan pas foto 4×6 sebanyak dua lembar dengan latar belakang merah," terangnya.

Walupun demikian ia mengaku terdapat beberapa orang yang dijadwalkan harus mengambil kartu ujian tidak hadir. Dengan berbagai pertimbangan tim pansel masih memberikan toleransi hingga hari akhir. Untuk itu dia mengimbau peserta agar patuh dengan tahapan dan jadwal yang telah ditetapkan. Pasalnya kartu ujian adalah salah satu identitas yang wajib dikantongi saat SKD nanti.

"Saat pelaksanaan SKD, yang dibawa peserta hanya KTP dan kartu ujian. Peserta juga wajib memenuhi tata tertib ujian yang ditetapkan," tambahnya.

Selain itu, Budi juga mengimbau kepada peserta untuk selalu memantau perkembangan informasi pelaksanaan seleksi CPNS 2019 pada situs resmi BKD di https://bkd.merantikab.go.id .(esi/wir)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil ( CPNS) Bengkalis telah selesai. Sebanyak 1.199 peserta dinyatakan lulus karena nilai mereka melewati passing grade. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bengkalis Djamaludin mengatakan dari 3.169 peserta yang lulus administrasi, sekitar 30 persen lebih yang lulus SKD. Mereka berhak mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB).

"Alhamdulillah pelaksanaan tes SKD sudah selesai. Data terakhir secara manual yang ada di panitia sebanyak 1.199 peserta," kata Djamaluddin.

Dikatakannya, ribuan peserta lulus, secara urutan dan kepastiannya menunggu keputusan BKN. "Ini hitungan manual kami. Nanti untuk perankingan ditentukan BKN. Jadi kami hanya panitia pelaksana," jelasnya lagi.

Berkaitan pelaksanaan SKB masih menggunakan computer assisted test (CAT). Dalam hal pelaksanaan ini juga pihak BKPP atau panitia kabupaten menunggu jadwal dari BKN. "Jadi semua jadwal pelaksanaan ditetapkan BKN," terangnya.

Ambil Kartu Ujian
Sementara itu di Kepulauan Meranti, ribuan peserta SKD CPNS mulai mengambil kartu ujian. Tes SKD akan digelar di lantai II Afifa Sport, Jalan Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Meranti pada Jumat (7/2) mendatang.

Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian Pegawai, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti, Budi Hardiantika, mengatakan, pembagian kartu peserta ujian CPNS akan dilaksanakan selama dua hari.

"Hari ini (kemarin, red) kartu ujian CPNS sudah mulai dibagikan. Rencananya, pembagian kartu dilaksanakan dua hari. Dan berakhir Rabu (5/2) sore," ujarnya.

Dari 2.458 lembar, sesuai dengan jumlah peserta, kartu ujian yang telah rampung dibagikan sebanyak 1.639 lembar. Dikatakan Budi, seperti yang diumumkan sebelumnya jika pengambilan kartu ujian tidak bisa diwakilkan. Peserta berpakaian rapi dan sopan serta memakai sepatu dan membawa persyaratan yang ditetapkan.

"Syaratnya, peserta wajib membawa kartu informasi akun saat registrasi dan di print warna, KTP asli atau surat keterangan (Suket) dari Disdukcapil, dan pas foto 4×6 sebanyak dua lembar dengan latar belakang merah," terangnya.

Walupun demikian ia mengaku terdapat beberapa orang yang dijadwalkan harus mengambil kartu ujian tidak hadir. Dengan berbagai pertimbangan tim pansel masih memberikan toleransi hingga hari akhir. Untuk itu dia mengimbau peserta agar patuh dengan tahapan dan jadwal yang telah ditetapkan. Pasalnya kartu ujian adalah salah satu identitas yang wajib dikantongi saat SKD nanti.

"Saat pelaksanaan SKD, yang dibawa peserta hanya KTP dan kartu ujian. Peserta juga wajib memenuhi tata tertib ujian yang ditetapkan," tambahnya.

Selain itu, Budi juga mengimbau kepada peserta untuk selalu memantau perkembangan informasi pelaksanaan seleksi CPNS 2019 pada situs resmi BKD di https://bkd.merantikab.go.id .(esi/wir)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil ( CPNS) Bengkalis telah selesai. Sebanyak 1.199 peserta dinyatakan lulus karena nilai mereka melewati passing grade. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bengkalis Djamaludin mengatakan dari 3.169 peserta yang lulus administrasi, sekitar 30 persen lebih yang lulus SKD. Mereka berhak mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB).

"Alhamdulillah pelaksanaan tes SKD sudah selesai. Data terakhir secara manual yang ada di panitia sebanyak 1.199 peserta," kata Djamaluddin.

Dikatakannya, ribuan peserta lulus, secara urutan dan kepastiannya menunggu keputusan BKN. "Ini hitungan manual kami. Nanti untuk perankingan ditentukan BKN. Jadi kami hanya panitia pelaksana," jelasnya lagi.

Berkaitan pelaksanaan SKB masih menggunakan computer assisted test (CAT). Dalam hal pelaksanaan ini juga pihak BKPP atau panitia kabupaten menunggu jadwal dari BKN. "Jadi semua jadwal pelaksanaan ditetapkan BKN," terangnya.

Ambil Kartu Ujian
Sementara itu di Kepulauan Meranti, ribuan peserta SKD CPNS mulai mengambil kartu ujian. Tes SKD akan digelar di lantai II Afifa Sport, Jalan Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Meranti pada Jumat (7/2) mendatang.

Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian Pegawai, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti, Budi Hardiantika, mengatakan, pembagian kartu peserta ujian CPNS akan dilaksanakan selama dua hari.

"Hari ini (kemarin, red) kartu ujian CPNS sudah mulai dibagikan. Rencananya, pembagian kartu dilaksanakan dua hari. Dan berakhir Rabu (5/2) sore," ujarnya.

Dari 2.458 lembar, sesuai dengan jumlah peserta, kartu ujian yang telah rampung dibagikan sebanyak 1.639 lembar. Dikatakan Budi, seperti yang diumumkan sebelumnya jika pengambilan kartu ujian tidak bisa diwakilkan. Peserta berpakaian rapi dan sopan serta memakai sepatu dan membawa persyaratan yang ditetapkan.

"Syaratnya, peserta wajib membawa kartu informasi akun saat registrasi dan di print warna, KTP asli atau surat keterangan (Suket) dari Disdukcapil, dan pas foto 4×6 sebanyak dua lembar dengan latar belakang merah," terangnya.

Walupun demikian ia mengaku terdapat beberapa orang yang dijadwalkan harus mengambil kartu ujian tidak hadir. Dengan berbagai pertimbangan tim pansel masih memberikan toleransi hingga hari akhir. Untuk itu dia mengimbau peserta agar patuh dengan tahapan dan jadwal yang telah ditetapkan. Pasalnya kartu ujian adalah salah satu identitas yang wajib dikantongi saat SKD nanti.

"Saat pelaksanaan SKD, yang dibawa peserta hanya KTP dan kartu ujian. Peserta juga wajib memenuhi tata tertib ujian yang ditetapkan," tambahnya.

Selain itu, Budi juga mengimbau kepada peserta untuk selalu memantau perkembangan informasi pelaksanaan seleksi CPNS 2019 pada situs resmi BKD di https://bkd.merantikab.go.id .(esi/wir)