BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Pemerintah pusat diharapkan ikut mendorong agar perusahaan-perusahaan yang beraktivitas di daerah mengutamakan tenaga kerja lokal saat membuka lowongan pekerjaan.
Harapan itu disampaikan Bupati Bengkalis, Kasmarni, saat mengikuti pembelajaran tatap maya tahap 2 pembekalan kepemimpinan pemerintahan dalam negeri, Rabu ( 1/9/2021).
Seperti sehari sebelumnya, pembelajaran tatap maya yang ditaja BPSDM Kemendari di hari kedua ini, juga diikuti Bupati/Wakil Bupati serta Wali Kota/Wakil Wali Kota se-Indonesia non petahana hasil Pilkada 2020. Termasuk Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso.
Dikatakannya, salah satu persoalan ketenagakerjaan di daerah yang sering muncul selama ini, para pengusaha kerab tidak memperhatikan dan kurang memberikan kesempatan kepada tenaga kerja lokal.
“Karena itu, melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, kami sangat berharap Pemerintah Pusat ikut mendorong supaya perusahaan-perusahaan yang beraktivitas di daerah lebih mengutamakan tenaga kerja lokal saat membuka lowongan pekerjaan," harapnya.
Harapan itu disampaikan Kasmarni kepada Staf Ahli Bidang Pengembangan Produktivitas dan Daya Saing Ekonomi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Lestari Indah saat sesi tanya jawab usai memaparkan materi tentang Implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Menanggapi permintaan Bupati Bengkalis, Lestari Indah mengatakan, pihaknya akan meneruskannya kepada Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker).
“Akan kami sampaikan ke Kemenaker. Kami juga akan minta agar Kemenaker ambil bagian dalam akselerasi peningkatan kompetensi dan kualitas tenaga kerja lokal melalui pelatihan-pelatihan," ujar Lestari Indah.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Erwan Sani