(RIAUPOS.CO) – SEKITAR 75 tahun silam, pesawat Dakota nomor registrasi VT-CLA milik TNI AU yang membawa bantuan obat-obatan, dan alat kesehatan bagi masyarakat Indonesia ditembak jatuh musuh, seluruh awak pesawat dan para pendahulu TNI Angkatan Udara gugur sebagai Kusuma Bangsa.
Peristiwa heroik ini telah terpatri dalam sanubari masyarakat sebagai bangsa Indonesia, khususnya sebagai insan dirgantara, sebagai generasi penerus. Jadikan momen hari bakti ini sebagai bukti tanda pengabdian kita kepada tanah air.
Dikatakan Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo SE MPP CSFA, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ian Fuady pada Upacara Peringatan ke-75 Hari Bakti TNI Angkatan Udara yang dilaksanakan di Skadron Udara 16 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin, Jumat (29/7).
‘’Kita telah sukses melaksanakan kegiatan karya bakti secara serentak di seluruh tanah air, dan secara terpusat di daerah Maluku,’’ ujar Kasau dalam rilis yang diterima Riau Pos, Sabtu (30/7).
Semoga karya bakti tahun ini dapat membantu pembangunan masyarakat, dan tentu saja yang terpenting adalah sebagai wujud rasa cinta tanah air, serta meneruskan perjuangan para pendahulu. Maknanya, TNI Angkatan Udara akan senantiasa memberikan upaya terbaik, guna membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional.
“TNI AU hingga puncak Hari Bakti tahun ini telah berbagai rangkaian seperti, penanggulangan dan evakuasi bencana alam di dalam negeri, pelaksanaan vaksinasi dan booster untuk masyarakat, percepatan distribusi alat kesehatan dan obat-obatan hingga bahan-bahan logistik ke seluruh penjuru negeri, kegiatan karya bakti terpusat di Kepulauan Maluku, serta kegiatan sosial lainnya secara serentak di seluruh satuan kerja TNI Angkatan Udara di Indonesia,” katanya.
Dibacakan Danlanud RSN, Marsma TNI Ian Fuady, bahwa Kasau mengatakan, di tengah kondisi pemulihan pandemi ini, TNI AU harus dapat menjadi pelopor dan mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus menumbuhkan optimisme, bersatu dan saling bahu membahu dalam menghadapi persoalan.
Saat ini disampaikan Kasau, semua kalangan dapat menikmati hangatnya kebersamaan untuk berkumpul bersama-sama secara langsung. Dan sebagai keluarga besar TNI AU dan sebagai bangsa Indonesia.
’Momen ini dapat kita capai, berkat kerja keras, kedisiplinan, dan keyakinan bersama. Bahwa kita mampu melewati beratnya tantangan yang dilalui,’’ katanya.(kun)
Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru