RIAU (RIAUPOS.CO) – Untuk mengetahui apakah ada masyarakat di Riau yang terjangkit Covid-19 varian Omicron, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengirimkan beberapa sampel pasien positif Covid-19 yang memiliki ciri-ciri terpapar varian baru tersebut ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Juru Bicara Satgas Covid-19 Riau dr Indra Yovi mengatakan, dari total 58 sampel swab yang dikirimkan, hingga saat ini sudah ada delapan sampel yang selesai diteliti. Dari delapan sampel itu, tidak ada yang ditemukan varian Omicron.
"Dari 58 sampel yang sudah dikirimkan, delapan sampel sudah keluar hasilnya dan tidak ada yang Varian terdeteksi varian Omicron," katanya.
Meskipun demikian, lanjut Yovi, masyarakat Riau harus tetap waspada terhadap varian Omicron. Karena varian tersebut sudah ditemukan di Indonesia.
"Kewaspadaan harus tetap dilakukan, karena varian Omicron sudah ditemukan di Indonesia. Kemudian belum seluruh sampel yang dikirim keluar hasilnya," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Yovi juga mengingatkan masyarakat Riau karena dalam beberapa waktu ke depan akan ada kegiatan Natal dan Tahun Baru 2022 yang diprediksi akan terjadi banyak kerumunan. Hal tersebut tentunya rawan terhadap penularan Covid-19.
- Advertisement -
"Meskipun sudah dibuat imbauan dan larangan, namun akan sulit untuk mencegah kerumunan. Karena itu masyarakat harus waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan jika tidak ingin terjadi lonjakan kasus Covid-19," imbaunya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Kesehatan Riau Masrul Kasmy mengatakan pasien positif Covid-19 di Riau per Rabu (22/12) bertambah sembilan orang. Dengan penambahan itu, maka total penderita Covid-19 di Riau sebanyak 128.541 orang.
- Advertisement -
"Sementara itu, untuk pasien yang sembuh bertambah empat orang, sehingga total 124.367 orang yang sudah sembuh," katanya.
RIAU (RIAUPOS.CO) – Untuk mengetahui apakah ada masyarakat di Riau yang terjangkit Covid-19 varian Omicron, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengirimkan beberapa sampel pasien positif Covid-19 yang memiliki ciri-ciri terpapar varian baru tersebut ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Juru Bicara Satgas Covid-19 Riau dr Indra Yovi mengatakan, dari total 58 sampel swab yang dikirimkan, hingga saat ini sudah ada delapan sampel yang selesai diteliti. Dari delapan sampel itu, tidak ada yang ditemukan varian Omicron.
"Dari 58 sampel yang sudah dikirimkan, delapan sampel sudah keluar hasilnya dan tidak ada yang Varian terdeteksi varian Omicron," katanya.
Meskipun demikian, lanjut Yovi, masyarakat Riau harus tetap waspada terhadap varian Omicron. Karena varian tersebut sudah ditemukan di Indonesia.
"Kewaspadaan harus tetap dilakukan, karena varian Omicron sudah ditemukan di Indonesia. Kemudian belum seluruh sampel yang dikirim keluar hasilnya," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Yovi juga mengingatkan masyarakat Riau karena dalam beberapa waktu ke depan akan ada kegiatan Natal dan Tahun Baru 2022 yang diprediksi akan terjadi banyak kerumunan. Hal tersebut tentunya rawan terhadap penularan Covid-19.
"Meskipun sudah dibuat imbauan dan larangan, namun akan sulit untuk mencegah kerumunan. Karena itu masyarakat harus waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan jika tidak ingin terjadi lonjakan kasus Covid-19," imbaunya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Kesehatan Riau Masrul Kasmy mengatakan pasien positif Covid-19 di Riau per Rabu (22/12) bertambah sembilan orang. Dengan penambahan itu, maka total penderita Covid-19 di Riau sebanyak 128.541 orang.
"Sementara itu, untuk pasien yang sembuh bertambah empat orang, sehingga total 124.367 orang yang sudah sembuh," katanya.
