Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Fatimah Selamat dari Terkaman Buaya

(RIAUPOS.CO) — Seorang anak berusia 10 tahun Fatimah Putri selamat dari terkaman buaya di Sungai Buluhala, Kecamatan Sungai Sembilan, Kamis pekan lalu. Anak dari Juamiati itu hampir saja tewas, jika sang ibu tidak cepat menyelamatkannya.

Kendati sudah terjadi  pada Kamis pekan lalu, kejadian ini baru mencuat pada, Sabtu (21/9) kemarin. Korban sempat diterkam dan diseret buaya ke dalam air. Beruntung nyawanya berhasil diselamatkan ibunya Jumiati (40) yang juga berada di lokasi tersebut.

Kejadian mengerikan itu terjadi, di RT 20 Kelurahan Basilam Baru, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai. Saat korban ingin membilas cucian pakaian di pinggir sungai tidak jauh dari rumahnya.

Awalnya korban tak menyadari hewan predator sungai tersebut mengintai dirinya. Korban diterkam dan ditarik ke dalam sungai. Jumiati (40 ) ibu Korban saat di hubungi mengatakan  buaya sempat menyeret putrinya tengelam ke dalam air.

Baca Juga:  Serikat Buruh PTPN V Salurkan Sembako

“Jadi anak saya, mau membilas baju, tiba-tiba muncul buaya  dan langsung menerkam sampai anak saya masuk air,  ditengelamkan  dan dibawanya ke seberang sungai, jadi saat itu pas ada tunggul kayu,  itulah kesempatan saya dan langsung melepaskan anak saya dengan cara membuka mulut buaya  dan anak saya lepas,” ujarnya.

Kini Putri mengalami luka disekujur tubuhnya akibat serangan buaya itu. Luka berada di bagian belakang dan tangannya. 

Abang kandung, Fatimah, Along mengaku  disejumlah aliran sungai Buluhala memang dikenal banyak terdapat buaya. “Buaya-buaya tersebut selama ini tidak menggangu orang, dan dalam dua tahun ini mulai menggangu, dan sudah meresahkan,” ujarnya saat di hubungi.

Ia berharap pemeritah dan pihak-pihak terkait segera mengatasi permasalahan tersebut. Hal itu dikhawatirkan menyusul korban lainya.“Kita tidak mau ada korban lain, karena keberadaan buaya ini sudah meresahkan warga,” tuturnya.

Baca Juga:  Heboh, Pemotongan Dana Bansos Panti Asuhan

Camat Sungai Sembilan, Tanwir mengaku belum mengetahui kejadian tersebut, karena belum mendapat laporan dari Lurah setempat, namun pihaknya akan menindaklanjuti kejadian tersebut. “Akan kita tindak lanjuti dengan pihak terkait, karena bisa membahayakan warga,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Sungai Sembilan, Iskandar mengaku pihaknya sudah menerima laporan dari Bhabinkamtibmas. “Besok (hari in, red) kami akan ke rumah korban, untuk memintai keterangan lengkap dan melakukan langkah agar tidak ada korban lagi,” tutupnya.(gem)

 

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

(RIAUPOS.CO) — Seorang anak berusia 10 tahun Fatimah Putri selamat dari terkaman buaya di Sungai Buluhala, Kecamatan Sungai Sembilan, Kamis pekan lalu. Anak dari Juamiati itu hampir saja tewas, jika sang ibu tidak cepat menyelamatkannya.

Kendati sudah terjadi  pada Kamis pekan lalu, kejadian ini baru mencuat pada, Sabtu (21/9) kemarin. Korban sempat diterkam dan diseret buaya ke dalam air. Beruntung nyawanya berhasil diselamatkan ibunya Jumiati (40) yang juga berada di lokasi tersebut.

- Advertisement -

Kejadian mengerikan itu terjadi, di RT 20 Kelurahan Basilam Baru, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai. Saat korban ingin membilas cucian pakaian di pinggir sungai tidak jauh dari rumahnya.

Awalnya korban tak menyadari hewan predator sungai tersebut mengintai dirinya. Korban diterkam dan ditarik ke dalam sungai. Jumiati (40 ) ibu Korban saat di hubungi mengatakan  buaya sempat menyeret putrinya tengelam ke dalam air.

- Advertisement -
Baca Juga:  6.000 Kendaraan Hilir-Mudik Setiap Harinya

“Jadi anak saya, mau membilas baju, tiba-tiba muncul buaya  dan langsung menerkam sampai anak saya masuk air,  ditengelamkan  dan dibawanya ke seberang sungai, jadi saat itu pas ada tunggul kayu,  itulah kesempatan saya dan langsung melepaskan anak saya dengan cara membuka mulut buaya  dan anak saya lepas,” ujarnya.

Kini Putri mengalami luka disekujur tubuhnya akibat serangan buaya itu. Luka berada di bagian belakang dan tangannya. 

Abang kandung, Fatimah, Along mengaku  disejumlah aliran sungai Buluhala memang dikenal banyak terdapat buaya. “Buaya-buaya tersebut selama ini tidak menggangu orang, dan dalam dua tahun ini mulai menggangu, dan sudah meresahkan,” ujarnya saat di hubungi.

Ia berharap pemeritah dan pihak-pihak terkait segera mengatasi permasalahan tersebut. Hal itu dikhawatirkan menyusul korban lainya.“Kita tidak mau ada korban lain, karena keberadaan buaya ini sudah meresahkan warga,” tuturnya.

Baca Juga:  Heboh, Pemotongan Dana Bansos Panti Asuhan

Camat Sungai Sembilan, Tanwir mengaku belum mengetahui kejadian tersebut, karena belum mendapat laporan dari Lurah setempat, namun pihaknya akan menindaklanjuti kejadian tersebut. “Akan kita tindak lanjuti dengan pihak terkait, karena bisa membahayakan warga,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Sungai Sembilan, Iskandar mengaku pihaknya sudah menerima laporan dari Bhabinkamtibmas. “Besok (hari in, red) kami akan ke rumah korban, untuk memintai keterangan lengkap dan melakukan langkah agar tidak ada korban lagi,” tutupnya.(gem)

 

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari