(RIAUPOS.CO) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersama pihak kontraktor pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai yakni Hutama Karya, akhirnya sepakat akan membuat jembatan untuk Jalan Lintas Pekanbaru-Duri yang dilintasi oleh jalan tol pada seksi 1. Di mana nantinya jalan tol akan berada di bawah jembatan jalan lintas tersebut atau melintasi terowongan.
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, kesepakatan pembangunan jembatan pada jalan tol seksi 1 tersebut dimasudkan agar jalan lintas Pekanbaru-Duri yang selama ini menjadi jalur utama untuk menuju dua daerah tersebut tetap bisa dilalui. Karena, meskipun nantinya sudah ada jalan tol, tapi tetap harus ada jalur alternatif lain yang bisa dilalui oleh masyarakat.
“Jembatan itu ada di kilometer 8 tol Pekanbaru-Dumai seksi 1 tepatnya di Kecamatan Minas, Kabupaten Siak. Atau dekat dengan simpang ke daerah Perawang. Jadi jalan nasional di atas, tolnya di bawah pakai terowongan ,†katanya.
Dalam tinjauannya ke proyek pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai akhir pekan lalu, Gubernur Riau bersama instansi terkait juga memastikan progres pembangunan tol tersebut. Dimana untuk seksi 1, pembangunan nya sudah hampir rampung dan pekerjaan yang paling besar hanya pembangunan jembatan pada seksi 1 tersebut.
“Kalau seksi 1 sudah hampir selesai, hanya tinggal beberapa titik saja. Untuk pembangunan jembatan juga sudah mulai berjalan prosesnya, selain pengerukan tanah juga akan ada pemindahan pipa minyak milik Chevron yang ada didekat lokasi,†sebutnya.
Selain progres pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai pada seksi 1, menurut Syamuar pembangunan pada seksi-seksi lainnya hingga saat ini juga terus digesa. Namun memang yang sudah paling tampak akan selesai yakni pada seksi 1.
“Jadi total ada enam seksi itu semua bekerja, tidak berpatokan pada seksi 1 satu saja,†ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai, terutama di seksi 1 sepanjang 9,5 kilometer di Kecamatan Rumbai hampir rampung. Rencananya, jalan tol pada seksi 1 sudah akan dibuka pada Desember 2019 mendatang dan langsung bisa dilalui oleh masyarakat.
Informasi tersebut didapatkan Gubernur Riau Syamsuar saat melakukan peninjauan tol bersama Wali Kota Pekanbaru Firdaus dan instansi terkait lainnya, Jumat (17/5). Selain melihat progres pembangunan jalan tol, dalam kunjungan itu Gubernur juga memastikan tidak ada lagi lahan yang bermasalah pada pembangunan tol seksi 1 tersebut.