UJUNG TANJUNG (RIAUPOS.CO) – Belasan santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Bidayatul Hidayah di Simpang Benar, Ujung Tanjung Kecamatan Tanah Putih, Rokan Hilir (Rohil) terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis. Mereka diduga keracunan makanan dan satu di antaranya meninggal dunia, Selasa (14/5).
Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto SH SIK MSI didampingi Kapolsek Tanah Putih AKP Yuliardi melalui PLH Kasi Humas Polres Rohil Iptu Yulanda Alvaleri STrk MM mengatakan, pihaknya mengetahui kejadian tersebut setelah menerima informasi dari salah seorang ustaz pesantren tersebut, yakni Ustaz Iwan.
“Dari informasi Ustaz Iwan diketahui bahwa Ahad (12/5) lalu pada saat acara milad pesantren para santri ada yang membeli makanan yang dijual dari luar berupa makanan siomay,” kata Yulanda. ‘’Malamnya, mulai ada kejadian santriwati yang diduga keracunan dengan gejala yang dialami umumnya seperti sesak napas, mual, dan mencret,’’ tambahnya.
Dikatakan Yulandqa, awalnya korban dirawat di Klinik Bidayatul Hidayah. Namun karena tak kunjung membaik lalu pada Selasa (14/5) sekitar pukul 20.00 WIB, para korban di bawa ke RS Athaya Medika di Ujung Tanjung, Kecamatan Tanah Putih, Rokan Hilir (Rohil).
Yulanda menerangkan adapun santriwati ponpes yang meninggal dunia adalah Safitri (16), warga Sungai Manasip Kecamatan Bangko Pusako. Korban meninggak Selasa (14/5) sekitar pukul 21.00 WIB dan selanjutnya dibawa ke rumah duka di Kepenghuluan Sungai Manasib. Almarhumah kemudian dikebumikan pihak keluarga Rabu (15/5) sekitar pukul 04.00 WIB.
Sementara 13 santriwati lain, masih menjalani perawatan intensif di RS Athaya Ujung Tanjung. “Hingga saat ini para santriwati yang terindikasi dan diduga keracunan makanan masih dalam perawatan dokter di RS Athaya Ujung Tanjung. Diagnosa dokter penyebab utama dugaan keracunan makanan,” kata Yulanda.
Sementara itu, polisi tak tinggal diam. Terkait kejadian itu personel Polres Rohil telah melakukan olah TKP di Pondok Pesantren Bidayatul Hidayah dan membawa sejumlah barang bukti berupa sarung alas tempat tidur yang terdapat bekas muntah, bantal tidur serta sampah makanan.(fad)